1. Pemimpin

2.6K 372 51
                                    

Takemichi menghela nafas pelan sambil berdiri di tengah keramaian festival ia terdiam "aku seharusnya mengajak koko-kun dan inupi-kun tadi!"

Ia melihat sekeliling menatap sesuatu yang bisa menarik minat nya dan berharap bisa melepaskan kesepian dirinya karena datang sendiri di tengah festival musim panas ini

Dengan baju kaos dan celana pendek dia berjalan menuju salah satu kedai yang ada disana dan membeli permen apel dan tak butuh waktu lama dia mendapatkan pesanan nya

"Ternyata tidak buruk berkeliling sendiri" Komen nya sambil Menggigit permen apel itu

Menatap kanan dan kiri "yah walaupun tempat ini lebih dipenuhi oleh pasangan yang dimabuk cinta!" Keluh nya

Ia berjalan menuju tempat sepi berharap menemukan tempat yang cocok untuk melihat kembang api namun terhenti saat merasakan rintik hujan membasahi dirinya

"Aku memang sedih datang sendiri dan sedikit iri dengan orang pacaran tapi aku tidak berdoa untuk hujan turun" gumamnya pelan lalu mulai berjalan kembali mencari tempat teduh

....

Draken lengah tangan nya menahan bekas tusukan di perut menatap tajam kiyomasa yang telah menusuk nya

Disamping nya Emma nampak histeris berusaha menolong draken

Dengan susah payah ia berdiri dan mencoba melindungi Emma "pergilah dari sini cari bantuan!"

Emma enggan namun ia tetap berlari sembari menoleh kebelakang matanya membulat saat draken jatuh ketanah

Ia mencoba berbalik namun matanya menangkap sesosok pria dengan Surai pirang yang menghampiri draken

"Bantuan?"

Sementara itu draken mulai kehilangan penglihatan saat terakhir yang dilihatnya adalah seseorang yang berusaha melindungi nya dan terlihat tangan nya tertusuk namun ia berhasil menjatuh kan kiyomasa bersama antek antek nya

"Si..siapa?!" Mata biru yang menatap nya khawatir adalah pandangan terakhir yang dilihatnya sebelum dirinya tidak sadarkan diri

...

Draken membuka matanya dan bau obat obatan menyambut nya "oh kau sudah sadar?" Ia melirik kesamping dan melihat mitsuya yang baru saja datang

"Mitsuya? Aku masih hidup?" Mitsuya terkekeh pelan mendengar perkataan draken

"Apa tempat ini terlihat seperti neraka?" Draken mendengus mendengar perkataan mitsuya "bagaimana dengan Emma?"

"Dia baik baik saja"

"Lalu laki laki itu? Bagaimana dengan dia?"

"Aku tidak tau saat kami sampai hanya ada Emma saja!" Draken nampak tak puas dengan jawaban itu

"Emma bilang laki laki itu ada urusan! Kami tak bertemu dengan dia tapi Emma bilang dia memiliki kontak nya!"

"Aku harus berterima kasih!"

"Tentu saja kau harus! Jika tidak saat ini kau mungkin sudah masuk neraka!"

"Hey aku mungkin saja masuk surga kau tau itu!"

Mereka berdua saling menatap "itu tidak mungkin!" Ucap mereka serempak dan mulai tertawa

....

Disinilah takemichi duduk dengan salah satu tangan dipegang oleh inupi yang sedang mengganti perban "takemichi kau dengar? Lain kali jika kau ingin keluar bawalah kami atau salah satu dari kami!" Inupi menatap takemichi yang memandang nya dengan senyum canggung

my feelings for youWhere stories live. Discover now