MY HUSBAND IS MY CEO

42.

Sohyun mulai terbangun dari tidurnya, dan Sekarang ia sudah berada dirumahnya, pasti jaehyun yang membawanya pulang selagi ia masih tidur, ia segera bangun dan mencari jaehyun, sebelum itu ia melihat jam dulu diponselnya dan ternyata sudah pukul 7 malam, selama itukah ia tidur

Sohyun menuruni tangga, ia masih mencari suaminya dibawah dan ternyata jaehyun berada didapur

" Sayang sedang apa?" Tanya Sohyun sambil memeluk tubuh jaehyun dari belakang dan ternyata jaehyun sedang memotong sayuran
" Kau memasak?"

" Iyah, kau juga belum makan kan, kau tidur terlalu lama" jawab jaehyun dan tangannya masih terus bekerja

" Kenapa juga kau tidak membangunkan ku, bukankah kau sudah berjanji sore ini akan jalan-jalan" ujar sohyun yang masih menempel dibelakang jaehyun
" Oh apa kau sengaja yah tidak membangunkan ku agar kita tidak jadi pergi. Iya kan?" Nada bicara Sohyun sudah mulai naik

Jaehyun segera membalikkan tubuhnya lalu menatap Sohyun
" Tidak. Aku hanya tidak mau kau terbangun. Aku juga mau menepati janjiku tapi kau terlihat lelah, jadi aku biarkan untuk tidur"

" Alesan. ngomong aja kalo gak mau" gumamnya pelan tapi jaehyun masih bisa mendengar nya

" Sayang kamu ngambek?"

" Gak tau" Sohyun segera beranjak dari sana namun keburu jaehyun mencekal tangannya

" Sayang, kenapa sih akhir-akhir ini kamu selalu ngambek. Aku mencoba buat turutin semua kemauan kamu dari mulai malam-malam pergi kerumah ibu, terus suruh ambilin buah mangga, sampe aku telat buat rapat. Tapi aku masih ajah salah. Aku ngerti kamu lagi hamil. Tapi kamu juga harus ngerti aku itu lelah, habis pulang kerja, aku mohon kamu bisa ngerti itu sayang" ujar jaehyun panjang lebar sementara Sohyun hanya mematung disana dan matanya sudah mulai berkaca-kaca lalu Sohyun segera berlari ke kamar

Jaehyun salah lagi sekarang, padahal ia hanya mau menjelaskan saja, entah kenapa ia juga ngomong gitu pada Sohyun,.mungkin jaehyun terlalu lelah bekerja 

Jaehyun memutuskan untuk melanjutkan lagi  acara memasak nya

Setelah masakan siap, iya langsung menuju kamarnya untuk memanggil Sohyun, dan sesampainya dikamar ternyata Sohyun sudah tertidur dengan posisi membelakangi nya

" Sayang, bangun makan dulu yuk" ajak jaehyun sambil membangunkan Sohyun namun tidak ada pergerakan

Jaehyun merasa Sohyun sedang marah sekarang

" Sayang, aku minta maaf. Tadi aku gak maksud buat marahin kamu. Aku cuma lagi stress aja karena dikantor banyak kerjaan, aku minta maaf yah sayang, jangan  ngambek ayo makan dulu kamu kan belum makan dari sore kasian baby nya" ucap jaehyun

Bukannya bangun Sohyun malah menarik seluruh selimutnya sampai menutupi seluruh tubuhnya, lalu membelakangi jaehyun

" Sayang, jangan gitu, aku minta maaf aku emang salah, tapi tolong makan dulu yah sekarang!" Jaehyun masih berusaha membujuk Sohyun

Sudah 20 menit jaehyun membujuk Sohyun, namun tidak mempan juga, Sohyun sudah sangat marah padanya jaehyun akhirnya memilih untuk keluar dari kamar dan menyantap makanannya sendiri

***

Jaehyun kembali ke kamar setelah makan malam, ia beranjak menaiki ranjang, dan baru saja ia akan berbaring ponselnya yang berada diatas nakas berbunyi membuatnya kembali bangun dan mengangkat teleponnya yang ternyata dari klien

Jaehyun memilih untuk pergi ke balkon kamarnya, supaya tidak menggangu Sohyun tidur

Namun disisi lain, Sohyun masih belum tidur, ia juga tidak bisa tidur karena perutnya lapar tapi ia gengsi dengan jaehyun,.ia melihat jaehyun masih asik mengobrol dengan ponselnya