MY HUSBAND IS MY CEO

27.

Jaehyun masih tertidur di dalam selimut nya, semalam ia pulang ke rumah papahnya, namun sekarang sudah pukul delapan siang, namun jaehyun tak kunjung bangun dari tidurnya

Yunho yang mengetahui anaknya belum juga bangun pun menyuruh maid nya untuk membangunkan jaehyun untuk segera sarapan bersama disana juga ada Taeyong karena siang ini keberangkatan taeyong ke Jepang jadi ia hari ini ia menghabiskan waktu nya di rumah papahnya

Maid itu kembali lagi setelah beberapa menit yang lalu pergi ke kamar jaehyun  " maaf tuan, tuan jaehyun bilang katanya sedang sakit"

"Sakit? Kenapa dengan nya, bukankah semalam ia baik-baik saja" ucap Yunho

"Saya juga tidak tahu tuan, tapi katanya kepalanya sakit"

"Baiklah, bawakan saja makanan ke atas dan bawakan juga obat untuknya"

" Baik tuan"

Maid pun segera menyiapkannya apa yang Yunho katakan, lalu maidnitu langsung pergi ke kamar jaehyun

Tok..tok..tok...

Maid pun langsung membuka pintunya dan melihat jaehyun masih dengan posisi yang sama tertidur di atas ranjang nya

"Tuan, ini sarapannya dimakan dulu nanti habis itu minum obat"

"Aku tidak mau, aku mau Sohyun" ucap jaehyun yang masih memejamkan matanya

"Tapi tuan-"

"Aku gak mau makan kalau bukan Sohyun yang menyuapi ku kau mengerti tidak, cepat bawa keluar makanan itu"

Maid itu sedikit ketakutan lalu ia segera keluar sambil membawa kembali makanan yang tadi ia bawa

Yunho mengerutkan dahinya ketika melihat maid tadi turun lagi sambil membawa makanannya kembali
" Kenapa dibawa lagi"

"Tuan jaehyun menolak tuan, katanya tuan tidak mau makan kalau bukan Sohyun yang menyuapinya"

" Baiklah, biar aku yang kesana" lalu Yunho turun tangan, ia segera menuju kamar jaehyun

"Jaehyun, kau apa-apaan, jangan seperti anak kecil " ucap Yunho yang sudah di depan ranjang jaehyun

Namun jaehyun masih menutup matanya " aku mau Sohyun pah, aku tidak mau tidak pergi dariku, aku akan terus begini jika Sohyun tidak ada"

"Jae, jangan keras kepala kau bukan anak kecil, cepatlah makan supaya kau sembuh, jangan membawa bawa Sohyun "

" Terserah, aku tidak bangun jika Sohyun tidak datang kesini, aku juga tidak mau makan sampai Sohyun datang" lalu jaehyun malah menutup seluruh tubuh nya dengan selimut dan memunggunginya papahnya

" Ada apa pah? " Tanya taeyong yang tiba-tiba masuk ke kamar jaehyun

"Dia berulah lagi"

" Memangnya jaehyun mau apa?"

" Dia tidak mau makan kalau Sohyun tidak datang kesini, sungguh seperti anak kecil "

" Sudahlah pah, turuti saja kemauan nya, papah mau melihat dia terus-menerus tidur seperti ini"

" Argh... Baiklah aku akan menelfonnya Doy" lalu Yunho keluar dari kamar jaehyun untuk memberitahu doyoung untuk membawa Sohyun kemari

Taeyong masih berdiri disana " jae, aku sudah minta maaf pada Sohyun, aku tau aku salah aku benar-benar berengsek. Maafkan aku "

Jaehyun hanya mendengarkan ucapan taeyong dari balik selimutnya tanpa berniat menjawab nya

Lalu taeyong melangkahkan kakinya keluar dari sana