Jaehyun sudah tiba dikantornya, ia sengaja tidak menjemput Sohyun, ia berencana tidak memberitahu hal ini pada Sohyun biarlah menjadi kejutan, sekarang jaehyun sudah berada diruangan nya seperti biasa pagi-pagi ia sudah berhadapan dengan komputer nya
Sebenarnya jaehyun juga ingin menjemput Sohyun, jaehyun khawatir jika Sohyun naik bus sendiri, jadi ia menyuruh Doy untuk menjemput Sohyun
Sohyun kebingungan setelah keluar dari rumahnya ia melihat Doy yang sedang berdiri didepan rumahnya, doyoung pun mengatakan bahwa ia disuruh jaehyun untuk menjemput Sohyun, entah apa alasannya tapi Doy tidak dikasih tau, ia hanya disuruh menjemput saja
Sohyun pun mengangguk setuju dan akhirnya berangkat bersama Doy, pikirannya masih menebak dengan tingkah jaehyun
" Kudengar kau dan pak jaehyun berpacaran?" Ucap Doy dengan pandangan yang fokus mengemudi
Sohyun menoleh padanya " dengar dari siapa?"
Sohyun sudah berfikir pasti jaehyun yang sudah memberitahu Doy, siapa lagi kan pasti gara-gara ucapannya semalam jaehyun pasti memberitahu semuanya
Doy hanya tersenyum kecil " semua karyawan bahkan sudah tahu, bahkan mereka melihat kalian berkelahi dikantin kantor"
Benar. Sohyun bahkan lupa dengan hal itu, ia berbicara terlalu keras karena kesal sampai tidak tahu banyak karyawan yang memperhatikan berdebatan mereka
" Benarkah?"
" Iyah, dan katanya kalian akan segera menikah, selamat Sohyun kau berhasil meluluhkan hati jaehyun, kau tau tidak mudah mengambil perhatiannya sudah banyak wanita yang mendekati nya namun ia abaikan"
•••
Sohyun sudah tiba dikantor segera ia naik lift yang akan membawanya ke ruangan nya, daritadi ia diam, hatinya akhir-akhir ini selalu berdebar kencang, apalagi sekarang ia akan bertemu dengan jaehyun
Sohyun keluar dari lift setelah sampai, ia segera melangkah menuju meja kerjanya, ia sedikit melihat jaehyun dari jendela, pria itu sangat fokus sekali, tadinya Sohyun berniat untuk masuk ke ruangan nya tapi nanti malah menganggu jadi ia juga langsung mulai kerja saja
Sohyun masuk ke ruangan jaehyun dengan membawa teh hangat di tangannya, biasanya jaehyun selalu menyuruhnya membuat teh, tapi hari ini tidak ada perintah, akhirnya Sohyun berinisiatif sendiri membawakan jaehyun teh
Tanpa mengetuk Sohyun langsung masuk ia melangkah menuju jaehyun yang masih sibuk itu, jaehyun belum menyadari kehadiran Sohyun
Sohyun meletakan teh nya dimeja jaehyun akhirnya membuat pria itu menoleh
" Oh Sohyun, ah Terimakasih. " Ucap jaehyun
" Jangan terlalu fokus pak, nikmati dulu teh nya"
" Iyah" lalu pandangan jaehyun kembali tertuju ke komputer nya tanpa mengatakan apapun
Sohyun berniat untuk membahas hal semalam tapi melihat jaehyun yang sedang sibuk ia jadi urungkan niatnya
Sohyun hanya memakluminya mungkin memang jaehyun sedang sibuk, ia pun memilih untuk keluar dari sana
Tanpa disadari jaehyun tersenyum kecil melihat kepergian Sohyun, ia berhasil membuatnya kesal, jaehyun sengaja ingin membuat Sohyun kesal ia ingin tahu sampai mana kesabaran Sohyun
YOU ARE READING
MY HUSBAND IS MY CEO
Teen FictionJung jaehyun adalah seorang CEO dari sebuah perusahaan Jung company yang terkenal di Seoul. Ia dikenal sangat dingin pada semua orang, ia juga sangat ditakuti oleh para karyawannya karena sangat tegas dan semuanya harus disiplin. Kim Sohyun merupak...