part 12

1.6K 142 1
                                    










Suasana kantin terlihat sangat ramai karena ini adalah jam istirahat,hampir semua murid berada disana untuk makan siang.

"Lihat yamanaka itu,dia terlihat baik-baik saja "

Ino yang sedang duduk menunggu sambil memainkan handphonenya.

"Apa dia tidak tahu malu?"

Ino menutup telinga dari hinaan mereka,dia terlihat tidak mau perduli walaupun dia sangat perduli dengan perkataan orang-orang tersebut.

"Ayo "

Sai datang membawa makan miliknya mereka hanya membeli saja karena mereka tidak akan makan disana.
Ino berdiri lalu berjalan disamping sai ,mereka pun keluar dari kantin.

"Kita mau kemana sai?"

Tanya ino saat tahu mereka bukan menuju tempat mereka biasa menghabiskan waktu istirahat.

"Aku akan memberikan ini kepada sasuke terlebih dahulu "

Sai tentu saja mengkhawatirkan sahabatnya itu sehingga dia harus datang untuk melihat sasuke terlebih dahulu baru nanti mereka akan makan siang.
Ino hanya ikut saja.


Kret





"Dia masih tertidur"

Ujar sakura saat melihat sai datang berkunjung.
Sakura tidak memperdulikan ino yang ikut bersama sai.

"Berikan ini kepadanya saat dia bangun nanti dan kalau kau lapar kau bisa memakannya"

Sai membelikan makan dan juga minuman untuk sasuke dan sakura juga karena sakura juga perlu makan untuk menjaga sasuke karena dia tidak bisa kemana-mana.

"Iya "

"Terimakasih sudah menjaga sahabatku,kami permisi "

Sai pamit pergi meninggalkan ruangan kesehatan bersama ino yang terlihat cuek saja.








"Apa yang kau pikirkan?"

Tanya sai saat melihat ino yang melamun saat mereka mau menuju gedung olahraga tempat mereka biasa menghabiskan waktu istirahat bersama.

"Tidak ada "

Jawab ino menghindari tatapan sai yang menatapnya curiga.

"Apa kau memikirkan sakura?"

Sai menebak jika apa yang ino pikirkan pasti berkaitan dengan sakura.

"Aku tidak mengerti maksudmu "

Ino terus menghindari tatapan sai yang berjalan di sampingnya.

"Kalau kau mau minta maaf padanya coba saja,tidak masalah tidak dimaafkan asal kau sudah mencoba "

Ujar sai dengan santai tanpa menatap ino,dia hanya menatap kedepan sambil memakan roti yang dia beli tadi.

"Kata siapa aku mau melakukan hal itu? "

Ino terlihat kesal mendengar ucapan sai yang sangat percaya diri jika dia ingin melakukan sesuai dengan perkataan sai.

"Aku "

Sai menujuk dirinya dengan senyuman bangga.

"Jangan berpikir yang tidak-tidak "

Ino menatap sai tajam dan mengancam sai untuk tidak berpikir yang tidak-tidak.

"Bukankah kau harus mencoba?sakura orang yang baik "

Sai tidak mempedulikan ucapan ino,sai masih yakin jika ino sebenarnya ingin minta maaf kepada sakura.

broken love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang