8

796 52 8
                                    

Ly pov

"Aku mikirin kamu tiap hari, tiap jam, tiap menit, tiap detik."

"Iya aku punya mu, aku kan sukanya sama kamu doang."

"Gemesin banget sih, bayi satu ini"

Ingatan suara lembut dan menenangkan itu kembali membuat ku tersenyum, tapi itu bukan pacar ku.

Apa ini efek di tinggal beberapa hari ya? Dia tidak muncul, dan sekarang aku teringat dengan seseorang yang ingin ku lupakan.

Apa boleh aku bercerita sedikit tentangnya?

Cinta tanpa nafsu, hanya karena suka, tulus dan murni.

Iya aku tau apa yg kau pertanyakan sekarang,

Kalau memang cinta yg seperti itu, kenapa putus?

Kami tidak berdebat, tidak terjadi apa" pada kami, tapi penyebab utamanya adalah keluarganya.

Cukup paham kan? Hahaha

Aku bahkan mungkin akan menangis kalau melihatnya kembali, dan mungkin akan memeluknya sangat erat sehingga dia tidak bisa pergi lagi.

Ok itu egois, aku tau itu, tapi kenyataan kalau aku,....masih mencintai seseorang yang sudah pergi, dan malah mempertanyakan keseriusan orang lain pada ku, ku rasa harusnya aku yg bertanya pada diri ku sendiri.

Apa kau bahkan pernah serius menginginkan orang baru ini?

Apa dia....hanya pelampiasan?

"Ngapain kamu? Gemesin banget sih,"

Ah, suara itu lagi, sial aku semakin merindukannya

"Kamu cantik kok, cantik ku."

"Kamu tuh gemesin, cuma aku yg bisa liat."

"Sini peluk dulu, kangen."

Shit-- please stop that fucking sweet voice, wajah tersenyum dan mata dengan tatapan lembut itu, sial, kenapa jadi begini?

Kedua tangan ku menutupi wajah ku, berusaha untuk menghapus semua kenangan itu, dan menahan agar pertahanan ku tidak runtuh,

Bagaimana dengan Vano kalau dia tau aku masih terikat dengan masa lalu ku? Harusnya tidak begini, aku gak boleh---

"Love you, sebanyak banyaknya, sampai kapanpun."

Tes...

Pertahanan ku ancur, air mata yang berusaha ku tahan sejak tadi lolos menyusuri wajah ku, apa yang harus ku lakukan? Bagaimana ini

Aku berusaha menahan isakan demi isakan,

Bahkan album fotonya masih terpampang jelas di galeri ponsel ku, tidak sanggup untuk di hilangkan.

Ok, aku tampak menyedihkan sekarang, aku benci perasaan, kenapa kita gk bisa mengaturnya dengan mudah? Kenapa begitu mudah jatuh cinta tapi sulit melupakan?





















PING-!





















Zevano

Baby

Sayang

Honey

Kangen

Ayo ketemu

Hei, bales

Sayang

















































Bersambung

Please, Be mine?حيث تعيش القصص. اكتشف الآن