07.RAVEL-ALUNA

29.8K 3.1K 460
                                    


°🌳🌳🌳°

I hope you will enjoy with my stroy

Don't forget to clik stars n coment
Thank you

°🌳🌳🌳°

07. RAVEL-ALUNA.

Aluna menggerutu didalam kamar karena di kunci oleh Ravel, gadis itu bosan meski ada novel yang banyak dikamar itu, Ravel membelinya. Kata Ravel biar Aluna gak bosen di kamar.

"Iihhh, Avel nyebelin!!" Kesal Aluna.

Clek

Ravel memasuki kamarnya dia menatap Aluna yang sedang menatapnya dengan pandangan kesal.

"Kenapa Alu?" Tanya Ravel lembut.

"Kenapa kunciin Alu?! Kan bosen! Mau keluar! Tuan apain maid nya?" Cerocos Aluna.

"Gak saya apa-apain."

"Percaya tuan munafik tau?"

"Heh dosa ngomong gitu sama calon suami," sergah Ravel.

"Alu bukan calon kamu ya."

"HEH!"

"LIAT AJA NANTI SAYA DATANGIN ORTU KAMU!"

"Datang aja kalau tuan tau rumah Alu," tantang Aluna.

"Saya tau rumah kamu, emang kamu tau dimana rumah kamu?" Tanya Ravel.

"Enggak," jawab Aluna polos.

Ravel tergelak keras medengar perkataan polos Aluna. Polos sekali calon istrinya ini.

"Mandi sana, bau kamu," suruh Ravel.

"Alu wangi! Tuan belum mandi, bau."

"Saya udah mandi, tadi disuruh bidadari mandi jadi saya mandi," ujar Ravel sambil menatap Aluna dengan kagum.

"Cantik gak bidadari nya?"

"Cantik banget!"

"Cantikan Alu atau bidadari nya?" Tanya Aluna sedikit kesal.

"Cantikan kamu sayang, kan saya maunya sama kamu bukan sama bidadari nya."

"Kan yang nyuruh tuan mandi Alu," kesal Aluna.

"Eh iya?perasaan saya bukan kamu," goda Ravel.

"Alu tabok mau?"

"Jahat banget sama calon suami."

"Emang siapa calon suami Alu?" Tanya Aluna.

"Ya saya lah siapa lagi?"

"Emang Alu mau?"

"Harus mau! Entar seperti di wattpad, Saya gak Nerima penolakan!"

"Ihhh, gak suka!"

"Ya."

°🌳🌳🌳°

Malam ini Aluna berdiam diri dikamar karena dia kembali dikunci oleh Ravel dikamar,sedangkan lelaki itu pergi ke kantor karena ada urusan yang belum dia selesaikan. Salah satunya mereka ingin membahas tentang Ara.

Aluna memejamkan matanya, dia ingin bebas. Dia ingin seperti orang-orang yang bisa keluar rumah selalu, tapi dari dulu dia dikurung di rumah dan sekarang dia bertemu Ravel yang juga bisa dikata possesive.

Aluna memejamkan matanya menyelami mimpi yang indah mungkin?

Tak lama seseorang masuk kedalam kamar Aluna melalui jendela, dia mengambil sebuah saputangan lalu membekap mulut Aluna, dan tanpa dia bangun Aluna sudah pingsan.

RAVEL-ALUNA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang