backstreet | seungyoun

24

Si trio sekawan ini lagi menatap makanan yang tersaji di depan mereka dengan mata lapar. Mereka lagi nungguin beberapa pesanan lagi baru mau makan.

3 menit kemudian, pesanan mereka udah lengkap diatas meja. Eunsang dan Anna mulai berdoa, sebelum makan kaya orang gila. Sedangkan Somi, alih-alih mengangkat tangan, dia mengangkat hapenya buat bikin story.

"Berdoa dulu napa, Som." Kata Eunsang. Somi cuma ngangkat kedua bahunya sambil nyengir.

"Udah belom fotonya?" Tanya Anna.

"Udahhh," abis Somi jawab itu, mulailah Anna sama Eunsang ngelahap makanan yang ada di hadapan mereka.

"Ini kalo orang lain liat kalian, gue yakin pada mikir lo berdua gak dikasih makan." Ujar Somi sambil geleng-geleng.

"Emang," kata Anna.

"Bener tau, selama bikin skripsi kayanya pola makan gue ngaco deh. Gue aja heran masih bertahan hidup gue," Eunsang nyerocos.

"Halah ngaco ngaco, pacar aja dapet lo," kata Somi.

"Kalo itu salahin aura gue yang terlalu menarik,"

"Karena kita sama-sama lagi seneng, gue iyain aja ya."

Anna, Somi sama Eunsang abis itu bener-bener makan. Sama sekali gak ngomong satu sama lain. Berasa lagi liat yutuber mukbang bikin konten.

Makanan di meja itu sedikit-sedikit mulai berkurang dan habis. Anna yang lebih dulu nyerah karena ngerasa perutnya bener-bener penuh, kedua Eunsang ikutan nyender karena sama-sama terlalu kenyang.

"Gayanya aja tadi mesen makanan banyak ujung-ujungnya gue yang ngabisin," kata Somi sambil dengan santai ngunyah pizzanya.

"Aduh demi apapun gue eneg liat makanan," kata Anna sambil nutup matanya.

/ / /

Kegiatan mereka malam itu berakhir dengan mereka nongkrong di kafe yang emang udah sering mereka datengin dari dulu.

"Perasaan gue aja apa si Somi ini mesen vanilla latte mulu ya dari dulu," ujar Eunsang.

"Emang," jawab Somi.

"Halah, lo juga dari dulu mentok-mentok americano atau macchiato," Anna nimbrung.

"Ya paling nggak ada variasinya lah,"

"Ngurusin aje lo, jelek." Kata Somi dibalas cibiran Eunsang, abis itu si satu-satunya lelaki diantara mereka bertiga menoleh ke Anna.

"Lo belom ketemu pacar lo ya, hari ini?"

Anna menggeleng.

"Meeting dia, gabisa diskip," Eunsang ngangguk-ngangguk doang.

"Jadinya ke London kapan, An?" Tanya Somi.

"Hm... dua atau tiga bulan lagi,"

"Lah buru-buru amat bos. Baru juga wisuda," kata Eunsang.

"Tau nih, kata nyokap biar bisa adaptasi dulu disana," jawab Anna.

"Kak Seungyoun gimana, An?" Tanya Somi.

"Gapapa, gue udah ngomong sama dia, katanya jalanin dulu aja," jawab Anna.

"Tuh kan, lo tuh jangan keburu takut," kata Eunsang.