"Aku tidak bisa"

"Aiss.. kalau begitu suruh saja Sohyun untuk menjemput jaehyun dia adalah sekretaris nya jaehyun, yasudah kalau begitu aku tutup dulu yah"

Pip....

"Jae, doyong tidak bisa- " ucap eunwoo terhenti karena melihat jaehyun yang sudah terlelap kembali
"Dasar. Kalau tidak kuat mabuk jangan banyak minum jae, aku harus menelfon sekretaris nya itu" ucap eunwoo lalu ia segera mencari handphone milik jaehyun

"Nah ketemu! Baiklah aku akan menelfon sekretaris mu saja yah jae," Eunwo segera membuka ponsel milik jaehyun dan mencari kontak milik sekretaris nya itu namun ia tidak tahu siapa nama sekretaris nya itu

"Siapa yah namanya? Aku lupa lagi tanya sama Doy, kalo kaya gini kan repot lagi masa iya sih aku harus telfon semua kontak dan menanyakannya *apa kau adalah sekretaris nya jaehyun*, kan gak lucu, eh bentar bentar ini bukan yah" tangan Eunwo terhenti mencrool karena melihat nama * gadis cerewet*

"Apa ini yah, tapi mungkin ini adalah Lisa, yasudah deh aku telfon saja siapa tahu benar ini sekretariat nya" Eunwo segera menghubungi nomor tersebut

Sohyun sekarang sedang makan siang bersama dengan yeri di kantin kantor, mereka terlalu asik berbincang tentang kisah masing-masing, taeyong juga sudah pamit untuk mengurus sesuatu

Drt...drt....

Handphone Sohyun yang berada di meja berbunyi,.Sohyun hanya melihat nya saja setelah mengetahui siapa yang menelfon tanpa ada niatan menjawabnya

Drt....drt....

Namun handphone itu kembali berbunyi membuat aktifitas mereka berbincang terhenti

"Ya Sohyun, telfon mu berbunyi dari tadi kenapa kau tidak mengangkat nya?" Ucap yeri

"Biarkan saja, tidak penting"

"Dari siapa memang?" Yeri mulai kepo

Drt....drt....

Lagi, telfon Sohyun kembali berbunyi membuat yeri kesal akhirnya ia pun mengambil alih handphonenya Sohyun dan ia melihat siapa yang menelfon ia pun segera mengangkatnya

"Ya yeri kembalikanlah!" Sohyun berusaha mengambil handphone nya

Yeri pun menempelkan handphone itu ke telinga nya " halo" ucapnya

" Halo, maaf apa benar ini dengan sekretarisnya jaehyun? "

"Iya benar, anda siapa yah, kenapa handphone pak jaehyun ada pada anda?" Ucap yeri membuat sohyun mengangkat alisnya lalu ia segera merebut handphone nya dari tangan yeri dan Sohyun lah mengambil alih

"Kenapa, dengan pak jaehyun?" Ucap Sohyun yang kelihatan panik, karena tadi pagi ia sempat berdebat dengan jaehyun, ia pikir jaehyun kenapa-kenapa Karenanya

"Sebelumnya perkenalkan dulu Saya temannya jaehyun, Cha Eun woo, begini Dari pagi jaehyun di apartemen saya dan ia sudah banyak minum sampai akhirnya ia mabuk berat, saya mau minta tolong pada anda untuk menjemput jaehyun kemari soalnya saya ada urusan lain saya juga sudah bilang pada Doy tapi katanya ia juga sibuk, jadi Doy bilang untuk menghubungi mu saja" jelas Eunwo

"Baiklah saya akan kesana, tolong kirim alamat nya"

"Baiklah saya akan kirim sekarang"

Pip.....

Eunwo segera mematikan sambungan nya dan segera mengirim alamat apartemen nya pada Sohyun

****

"Ada apa Sohyun?" Tanya yeri

"Aku akan pergi untuk menjemput pak jaehyun" ucap Sohyun yang mulai membereskan piring kotornya

"Memangnya pak jaehyun kenapa? Dan siapa yang menelfon mu tadi?"

"Aku akan jelaskan nanti, sekarang aku pergi dulu" Sohyun segera meninggalkan area kantin dan bergegas keluar kantor dan mencari taxi

Setelah taxi berhenti ia segera masuk dan menuju ke alamat yang sudah dikirimkan oleh Eunwo tadi

"Pak tolong ke alamat ini" ucap Sohyun sambil menunggu alamat yang ada di ponselnya pada pak supir

" Baik nona"

Dan sekitar 20 menit Sohyun sudah sampai di depan apartemen yang ia tuju, lalu ia segera masuk dan mencari nomor unit yang juga sudah dikirimkan Eunwo

Sohyun sudah sampai di depan unit Eunwo yang bernomor 127 itu, ia segera memencet tombol bel nya dan seorang pria pun membukakan pintunya

"Kau sekretaris nya jaehyun?" Ucap eunwoo memastikan

"Benar, dimana pak jaehyun?" Ucap Sohyun

"Mari silahkan masuk" ucap eunwoo mempersilahkan Sohyun masuk

Lalu mereka sampai di depan ruang tamu dan terlihat seorang lelaki yang penampilannya sudah sangat kacau

"Astaga.. pak Jaehyun, berapa banyak ia minum sampi mabuk begini?" Tanya Sohyun yang mulai mendekati jaehyun yang masih tertidur namun belum sepenuhnya tertidur

"Sudah tiga botol, ia memang seperti ini, sok-sokan minum banyak padahal ia tidak kuat minum, setiap ia sedang ada masalah pasti akan minum" ujar eunwoo

Sohyun masih terdiam disana,.ia merasa bersalah, apa mungkin karena nya jaehyun sampai mabuk begini

"Ngomong ngomong siapa namamu? Aku tidak tahu, tapi kita pernah bertemu" ucap eunwoo

"Namaku kim Sohyun, memangnya kita pernah bertemu sebelumnya?"

"Iyah, waktu kau direstoran bersama taeyong. Aku juga ada di sana bersama jaehyun"

" Benarkah! Tapi aku tidak tahu kalian disana"

"Bagaimana kau bisa tahu, jaehyun saja berusaha menutupi wajahnya agar kau tidak melihatnya"

"Kenapa?"

"Aku tidak tahu, dan kau tahu kelihatanya jaehyun sangat kesal melihat kau dengan taeyong"

Sohyun sedikit berfikir, kenapa jaehyun menutupi wajahnya, apa dia tidak mau bertemu tatap dengan taeyong dan tadi pagi juga jaehyun bilang bahwa ia tidak boleh dekat taeyong

" Kau tahu kan jaehyun akan bertunangan dengan Lisa Minggu depan" ucap eunwoo

"Iyah" jawab Sohyun

"Tadi jaehyun meracau, bahwa ia sama sekali tidak menyukainya Lisa, ia bilang ada seseorang wanita yang ia sukai, apa kau tahu siapa wanita itu?"

"Aku tidak tahu- " ucap Sohyun

"Sohyun.... Sohyun...." Racau jaehyun namun matanya masih tetap terpejam
Membuat Eunwo dan Sohyun saling bertatapan dengan wajah datar

***

JANGAN LUPA VOTE YAH
TERIMA KASIH

MY HUSBAND IS MY CEO Where stories live. Discover now