Chapter 22 : pelatihan pilar

2.2K 394 100
                                    

Pelatihan pilar, mereka yang peringkatnya dibawah pilar akan berlatih langsung dengan pilar.

Biasanya para pilar hanya melatih penerusnya saja dikarenakan pilar sangat sibuk seperti melindungi daerah yang di tugaskan pada mereka, mengumpulkan informasi tentang iblis dan melatih kemampuan mereka.

Tapi semenjak nezuko menaklukan matahari, para iblis berhenti muncul.

Dan karena itu pilar hanya perlu berpatroli malam serta melatih sekarang.

Pelatihan pilar yang pertama akan dilakukan oleh uzui tengen dan rengoku kyoujuro, mereka melakukan perpeloncoan dan melatih stamina dasar.

Lalu kanroji mitsuri akan menangani latihan kelenturan, muichiro melatih pergerakan cepat, pilar ular memberi latihan perbaikan jurus pedang, pilar angin memberi latihan memukul tanpa henti.

Dilanjut dengan (Y/n) yang akan mempertajam setiap indra pemburu iblis, ayato pilar kegelapan memberi latihan refleks terakhir pilar batu yang memberi latihan penguatan otot.

"Huft.. kayaknya tanjirou baru mulai latihan ya? Masih lumayan lama kesini" gumam gadis bersurai (h/c)

(Y/n) saat ini sedang duduk santai di sebuah batu besar, bagaimana dengan pelatihannya? Pelatihan (Y/n) sangat mudah.

Ia menyuruh para pemburu iblis bermeditasi dan bersatu dengan alam lalu setelah rasanya cukup, para pemburu iblis disuruh menghindari seluruh serangan dari (Y/n) dengan mata tertutup.

Mata (Y/n) menelusuri para pemburu iblis yang sedang bermeditasi dibawah teriknya matahari itu.

Keringat mereka bercucuran, tapi mereka tetap fokus mengatur pernafasan mereka dan mencoba bersatu dengan alam.

Mereka sudah dijemur seperti itu sejak 5 jam yang lalu, dan juga mereka hanya menggunakan bawahan saja sedangkan perempuan tetap memakai atasan tapi dengan lengan pendek.

(Y/n) menepuk tangannya beberapa kali, "baik cukup sampai sini"

Semua pemburu iblis yang ada disekitar dojonya membuka mata dan mengambil bokken mereka masing-masing.

'10 orang? Dikit bener yang dipelatihan gw buset, ya gapapa si bagus malah'

"Seperti biasa, tutup mata kalian dengan kain. Jangan menyerang, tapi hindari serta tangkis seranganku"

Mereka mengangguk paham lalu memakai kain yang sudah diberikan oleh (Y/n) dan mulai bersiap.

(Y/n) berjalan mendekati setiap pemburu iblis tanpa menyerang, gadis itu tersenyum bangga saat pemburu iblis yang ia latih tak sedikitpun mengurangi kewaspadaan mereka.

(Y/n) mulai menyerang, pemburu iblis itu pun bisa merasakan bahwa kulitnya menjadi lebih sensitive, dia bisa merasakan gerakan (Y/n) melewati angin yang berhembus.

Tak.. tak...

Dengan cepat (Y/n) menyerang 10 pemburu iblis itu, mereka sesekali terkena serangannya tapi tetap bisa menahan dan menghindar dari serangan lainnya.

Berbeda dengan sebelumnya, mereka sama sekali tak bisa menangkis apalagi menghindar. Tentu saja hal itu membuat (Y/n) semakin bangga.

Hingga mereka bertarung sekitar 30 menit (Y/n) menyudahinya.

"Selesai, kerja bagus. Istirahatlah besok kalian bisa pergi kekediaman pilar selanjutnya"

10 pemburu iblis itu bersorak senang, 14 hari perjuangan mereka berlatih ditempat (Y/n) tak sia-sia.

(Y/n) tersenyum, ia masuk kedalam kediamannya dan kembali keluar dengan buah semangka yang banyak.

"Makan ini, kalian bisa bersantai, aku akan masak makan malam untuk kalian sebagai hadiah kalian sudah menyelesaikan latihanku"

Mereka bersorak senang, ada juga yang membatin '(Y/n)-sama memang malaikat'

(Y/n) hanya tersenyum, memang setiap pemburu iblis yang lulus latihannya akan ia masakan, biasanya (Y/n) membuat Kare, terkadang sushi atau juga udon.

"Terima kasih atas pelatihannya!" Mereka membungkus hormat kearah (Y/n)

"Ya, sama-sama"

■■■■

"Bosan.." gumam (Y/n) yang masih terduduk diruang tengah, didepannya 10 pemburu iblis sedang terlelap, sehabis makan malam mereka tertidur begitu saja.

"Segitu capenya mereka? Tanjiro kapan latihan ya.." yang (Y/n) denger sih tanjiro baru mulai hari ini dan masih dipelatihan pertama.

Hari sudah malam, tapi (Y/n) benar-benar tak bisa tidur, ia memutuskan pergi jalan-jalan kesekitar.

(Y/n) bersenandung kecil diperjalanan, lalu ia tak sengaja melihat sosok yang ia kenal.

"Kyoujuro?" Panggil (Y/n) memastikan.

"(Y/n)-san! Lama tak jumpa"

(Y/n) tersenyum, "um, kenapa kau tidak tidur kyoujuro?"

"Umu! Aku tak bisa tidur"

Mereka berbincang banyak hal hingga benar-benar larut malam.

"Hoam.. kyoujuro, aku akan kembali ke kediamanku sampai jumpa"

Saat (Y/n) mau beranjak pergi kyoujuro menarik tangan (Y/n) dan

Cup

Ia mencium kening gadis itu lalu melepasnya, "selamat malam (Y/n)"

Sontak wajah (Y/n) langsung memerah, ia memegang dahinya yang dicium dan mengangguk lalu berjalan pergi dengan cepat

'Astagfirullah'

■To be Continue■

Pengen cepet-cepet selesaiin terus up book lain.

/nunggu komen kalian

Anway muichiro
Rengoku
Or
Nemik?

[END]𝐋𝐢𝐠𝐡𝐭 𝐚𝐧𝐝 𝐃𝐚𝐫𝐤𝐧𝐞𝐬𝐬 | kimetsu no yaiba × readerWhere stories live. Discover now