ᴀʀɪᴇ ʜᴏɴ || ɪɴ ᴀɴᴏᴛʜᴇʀ ʟɪғᴇ

2.1K 211 24
                                    

➵➵➵➵➵➵➵❂➵➵➵➵➵➵➵

"Hah? Arie Hon disegel?" [Name] menatap layar ponsel yang menampilkan chapter terbaru Tower of God Manhwa

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Hah? Arie Hon disegel?" [Name] menatap layar ponsel yang menampilkan chapter terbaru Tower of God Manhwa.

Perempuan itu mengernyit. "Memang sih Maschenny bilang pergerakan Kepala Keluarga Agung akhir-akhir ini mencurigakan, terutama keluarga Ha dan Po Bidau. Tapi aku tidak menyangka Keluarga Arie juga terlibat."

[Name] cemberut. "Aduh sayang sekali, padahal dia salah satu karakter favourite-ku. Kalau saja aku bisa menghentikannya..."

Tidak kuasa menahan kantuk, beberapa detik kemudian, si pemilik surai (h/c) itu terlelap.

🦋

"Aku di mana?" [Name] melihat sekelilingnya, semuanya berwarna putih, dari interior hingga seluruh dinding, bahkan karpetnya juga berwarna putih. Mewah sekali, pikirnya. Melihat hal itu, [Name] yakin dia berada di sebuah kastel.

[Name] membulatkan matanya ketika dia mengingat sesuatu sebelum datang ke sini.

"Kau siapa?" [Name] melihat seorang wanita di depannya yang tampil serba putih. Dia melihat sekeliling, gelap, hanya orang di depannya saja yang bercahaya.

"Kau tidak perlu tahu siapa aku."
Wanita itu melihat [Name] dengan tatapan lembut.

Wah dia seperti malaikat.

"Kau bilang kau ingin menyelamatkan Arie Hon, kan? Aku akan mengabulkan keinginanmu. Aku akan mengirimmu ke Lantai 100 Menara, tempat Arie Hon tinggal. Setelah berhasil mengubah takdirnya, kau akan menghilang dan kembali ke dunia asalmu. Ngomong-ngomong aku akan mengirimmu setahun sebelum kejadian itu, pastikan kau berhasil membuatnya tidak tersegel."

Sebelum [Name] sempat berbicara kepada wanita di depannya. Tubuhnya langsung menghilang menjadi butiran-butiran cahaya.

"Ya ampun! Kok bisa-bisanya dia tidak meminta persetujuanku dulu!"

"Kau siapa?"

Tubuh [Name] menegang saat tiba-tiba mendengar suara maskulin dari belakangnya. Sesudah menenangkan dirinya, dia menghela napas dan berbalik, melihat seseorang yang bertanya padanya.

Di depannya berdiri laki-laki dengan tinggi sekitar 187cm. Memiliki rambut dan mata berwarna putih. [Name] yakin sekali, laki-laki yang sedang berdiri di depannya ini adalah Arie Hon.

Arie Hon menatap perempuan di depannya tajam, curiga atas kehadirannya yang tidak terduga. Pasalnya dia adalah Penguasa Lantai ini, jadi dia pasti tahu kalau ada penyusup yang masuk. Tapi kenapa dia tidak merasakan keberadaannya? Tidak mungkin kan dia tiba-tiba muncul dari permukaan?

𝗻𝗲𝗼𝗻 𝗺𝗼𝗼𝗻 • ᥫ᭡ 𝗍𝗈𝗀 𝗈𝗇𝖾-𝗌𝗁𝗈𝗍𝗌Where stories live. Discover now