ENEMY || 46

2.3K 327 153
                                    

Spam komen dan jangan lupa vote❤️

Aku gak mau update kalau komennya gak rame😤 Bakal aku tungguin sampai rame baru update lagi.

**

Dahee perlahan membuka matanya. Dahee langsung melihat wajah Hyunjae yang berada di hadapannya. Perlahan Dahee menyentuh pipi Hyunjae dan mengusapnya dengan lembut.

"Maaf.." lirih Dahee.

"Papa Daehyun, maafkan aku," ucap Dahee dalam hatinya.

Dahee merasa bersalah selama ini menikah dengan Hyunjae hanya demi kebahagiaan Daehyun. Bahkan ia tidak mengurus Hyunjae layaknya seorang istri mengurus suami. Dahee sering kali mengabaikan Hyunjae.

Dahee tetap tidak bisa melukapan kejahatan Hyunjae di masalalu. Walaupun Hyunjae sudah sangat berubah sekarang, Dahee tetap mempunyai rasa benci pada Hyunjae.

Namun di sisi lain, Dahee merasa ia terlalu kejam menghukum Hyunjae hingga 7 tahun lamanya. Dahee bingung harus berbuat apa.

Hyunjae perlahan membuka matanya. Mata Hyunjae bertemu tatap dengan dengan mata Dahee. Hyunjae tersenyum kecil dengan mata yang masih terbuka sayu.

Hyunjae mendekatkan wajahnya mencium bibir Dahee. Dahee memundurkan wajahnya sedikit sambil memicingkan mata. Sudah 7 tahun namun saat diperlalukan seperti itu dengan Hyunjae, Dahee merasa ada penolakan dalam dirinya.

"Aku senang, kau tidak marah aku tidur di ranjangmu," sahut Hyunjae dengan suara serak.

"Karena aku bangun masih menggunakan baju, kalau tidak aku pasti memukulimu," ujar Dahee. Hyunjae terkekeh pelan.

"Apa salahnya aku menyentuh istriku sendiri, hmm?" Ujar Hyunjae sambil mendekatkan tubuhnya pada Dahee lalu memeluk Dahee dengan menyenderkan kepalanya pada dada Dahee.

"Mau sampai kapan?" Lirih Hyunjae pelan. Dahee menunduk menatap Hyunjae.

"Apanya?" Tanya Dahee balik.

"Aku pengen bermesra-mesraan dengan istriku seperti pasangan suami istri pada umumnya. Kapan aku bisa merasakan hal itu?" Tanya Hyunjae sambil menatap Dahee dengan tatapan sendu.

Dahee mendorong bahu Hyunjae hingga pelukan Hyunjae terlepas. Dahee mengubah posisinya menjadi duduk di pinggir ranjang.

"A-aku terlambat," ujar Dahee dengan suara terbata. Dahee langsung melangkah ke arah lemari mengambil pakaian yang akan ia pakai lalu masuk ke dalam kamar mandi.

Hyunjae mengusap wajahnya. Sampai kapanpun Hyunjae tidak akan mendapatkan cinta Dahee. Itu hukuman untuknya yang sudah merusak Dahee yang bahkan sudah rusak. Namun Hyunjae datang dan merusak Dahee lebih dalam lagi.

**

Setelah mengantar Daehyun pergi sekolah. Dahee termenung di parkiran sekolah Daehyun. Dahee tidak memiliki jadwal yang penting di rumah sakit hari ini. Terlebih lagi ia tidak ingin bertemu ayah Hyunjae.

Dahee tidak ingin masalalunya dengan Seungwoo diungkit. Dahee yakin ibu Hyunjae sudah mengadukan semuanya pada ayah Hyunjae.

Dahee meraih ponselnya yang berada di dalam tas lalu mengirimkan pesan pada kepercayaannya di rumah sakit mengabari bahwa hari ini ia tidak bisa masuk bekerja.

Enemy || Kim Younghoon✔️Where stories live. Discover now