BS - [03] BAD ATTITUDE

2K 203 15
                                    

🎶 Often - The Weeknd

•••

(XI IPA 2)

Tok tok tok.

Perhatian para murid seketika tertuju kearah pintu. Terlihat beberapa laki laki yang berpakaian sedikit berantakan. Seragam terbuka dan hanya menampilkan kos bewarna hitam atau putih, dan ada juga yang mengeluarkan seragamnya sekaligus melepas dasi.

"hei hei hei semuanya perhatian!"

Setyo selaku ketua kelas ipa empat yang hendak berdiri seketika dilayangkan sebuah penghapus kearahnya.

"lo... kalau sekali lagi berdiri, pergi ke gudang belakang sepulang sekolah" perintah salah satu laki laki yang berdiri ditengah kelas.

Wendy yang duduk tepat disampingnya seketika menganggukkan kepala, mengodenya agar menurutinya segera.

"anak kelas sebelaskan? penghuni ipa empat?" tanyanya lagi, namun tidak ada yang menjawab.

"hey bangsat. kalau ditanya itu dijawab. buat apa ada mulut kalau ga dipake" sahut salah satu laki laki yang berdiri didekat pintu.

Mendengar ucapan itu Jennie seketika mengumpat didalam hati. persetan dengan orang brengsek kek mereka.

"ketua kelas, benarkan ipa empat?"

Setyo yang ditatap begitu dalam langsung mengangguk gugup.

Orang yang ditanya hanya tersenyum miring sambil menatap bergantian murid perempuan ipa empat.

"kaya kan? kalau begitu bagi duit bisa?"

Jojo berdecih kecil dibangkunya sambil memutar bola matanya malas.

"miskin? ya engga. kita tuh semua anak berkualitas ga kayak orang pecundang kaum rendahan diluar sana" tuturnya menyindir.

"pengen banget gue bacok nih orang" gumam Gigi dibangkunya.

"serang Gi, gue dukung pake doa" bisik Jojo disampingnya.

"gue cuma pake buat sedekah doang kok, sumpah. gimana? pada maukan?"

Jennie sekali lagi mengumpat dalam hati. sedekah buat diri lo bangsat! dasar hewan penjilat!

Laki laki itu memberi arahan ketemannya agar segera berjalan kesetiap meja untuk mengambil uang.

"mana?" minta laki laki itu kepada Wendy.

Wendy mendongakkan kepalanya sambil melempar tatapan sinis "kalau ga ada uang?"

Laki laki itu tertawa sambil menepuk tangan. "ga ada duit dianya brooo" ejeknya.

"heh, lo itu anak DPR. masa ga ada duit buat jajan sih? katanya kaya."

"uangnya udah dipake makan tadi. kakak aja yang terlambat min-"

"ngelawan lo!?"

Mawar menatap intens Wendy. Sepertinya Wendy berniat mau melawan.

"kak, biar saya yang bayarin" ujar Mawar, mengeluarkan uang seratus dari kantongnya.

"wah! tuh Mawar kalau gue yang ga ada duit ga dibantu, giliran Wendy yang habis duit baru dibantu. pilih kasih bet jadi teman" cemoh Jojo.

"karna lo wajah wajah orang yang ga bisa bayar utang" bisik Gigi, membuat Jojo menatapnya kesal.

"pacarnya Ael emang beda. makasih ya" ucapnya, lalu beralih kemeja Jihan dan Jennie.

Jennie melirik kecil kearah Jihan yang hanya fokus dengan bukunya.

"Ger, lewatin aja"

Gery. Orang yang selalu mendatangi kelas ipa empat buat mengambil uang jajan mereka hanya menatap Jihan penuh kebencian.

BAD SCHOOL || BlackVelvet✔Where stories live. Discover now