Irvan menghampiri orang itu yang terlihat sedang kerepotan membawa belanjaannya
"Dek Mira"
Sapaan Irvan mengagetkan gadis yang kini berhadapan dengannya, benar, orang yang Irvan lihat tadi adalah Almira bidan cantik yang kemarin Irvan temui diklinik
Pertemuan yang meninggalkan kesan yang tidak biasa bagi keduanya
"Eh bang Irvan, Mira kaget"
"Haha.. ko bisa kaget?"
"Ng..nggak ko bang, mungkin Mira terlalu fokus bawa belanjaan"
"Mau abang Irvan bantuin?"
"Eh nggak usah bang,ntar ngerepotin lagi"
"Udah nggak apa-apa siniin belanjaannya" seraya Irvan mengambil alih barang belanjaan gadis itu,mereka berjalan bersisian sambil mengobrol
"Ngomong-ngomong ada acara apa nih dek Mira belanja sampai banyak begini,sendirian lagi terus kenapa nggak diantar?"
"Tanyanya satu-satu dong bang,Mira bingung jawabnya"
Irvan menyunggingkan senyumnya yang membuat Mira bersemu merah
ya ampun bang Irvan manis banget sih kalau senyum begitu bathin Mira
"Iya Maaf dek,jangan bingung kalau bingung pegangan dong"
"Ih Bang Irvan pintar ngelawak juga ya"
Mereka tertawa bersama, sebelum menuju parkiran motor yang lumayan jauh dari lokasi pasar tempat Mira belanja
Irvan mengajak Mira untuk singgah ke warung nasi berniat mengajaknya sarapan dan tentunya untuk melancarkan niat pendekatan kepada bidan cantik ini
"Dek singgah dulu sebentar ya, sekalian temani bang Irvan sarapan,tadi belum sempat sarapan"
Mira tampak berfikir beberapa saat hingga akhirnya mengiyakan
"ya udah boleh bang"
Sesampainya disebuah warung makan...
Mereka duduk dimeja pojok yang hanya ada 1 meja kecil dan 2 bangku yang saling berhadapan
Irvan memesan menu makanan untuk mereka berdua dan 2 gelas teh tawar hangat
Sambil menunggu makanan mereka,sesekali Irvan curi-curi pandang menatap Mira
Merasa ditatap intens Mira berdehem,berusaha menormalkan detak jantungnya yang berdetak lebih cepat dari biasanya akibat ditatap oleh Briptu ganteng satu ini
Irvan merasakan Mira kini yang tengah bersikap malu-malu,bagi Irvan wajah malu-malu Mira sungguh menggemaskan
Irvan berdehem berusaha mengusir rasa canggung diantara mereka berdua
"Ehem, Mira kenapa?"
"Eh ng.. nggak bang,Mira nggak apa-apa ko"
"Kalau nggak apa-apa kenapa wajah kamu memerah begitu? kamu mau ketoilet?"
Irvan mencoba menggoda Mira padahal Irvan tau gadis cantik didepannya kini sedang salah tingkah karena menahan malu
"Emm.. Mira nggak apa-apa ko bang,Mira cuma malu aja ditatap kaya gitu sama ababg"
"Abis sayang kalau nggak ditatap,didepan abang ada bidan cantik sih"
"Udah deh,abang muji-muji mulu nih dari kemarin"
"Beneran ko,abang kan jujur orangnya kalau A ya bilang A kalau B ya bilang B"
"Iya Bang Irvan iya"
"Oh iya ngomong-ngomong kamu belum jawab loh pertanyaan abang tadi"
Irvan berusaha mengalihkan kebahasan lain agar suasana tidak terasa canggung lagi diantara mereka berdua
"Oh iya maaf ya bang hampir lupa Mira jawab, dirumah sepertinya mau diadakan acara pertemuan keluarga besar katanya temu kangen gitu,ya akhirnya berakhir aku yang belanja"
"Tapi ko sendiri,nggak ada yang antar?"
Mira terkekeh "dirumah lagi pada sibuk,adik Mira nggak bisa antar karena ada acara disekolahnya"
"Kalau pasangan ada?"
"Eh.."
Ketika ingin melanjutkan bicaranya,tiba-tiba pesanan mereka berdua datang akhirnya mereka memutuskan melanjutkan obrolan mereka nanti
Saat ini mereka berdua memfokuskan untuk mengisi perut mereka terlebih dahulu, mereka makan dalam diam sesekali saling melempar senyum
Beberapa menit setelahnya...
Mereka sudah selesai sarapan,makanan yang tadi terisi penuh kini sudah tandas
Irvan semakin yakin untuk melancarkan usahanya untuk pendekatan kepada Mira dengan membahas statusnya yang masih single
"Dek Mira apa sudah punya pacar?"
"Kalau saat ini Mira.."
Yah digantung jawabannya,kira-kira Bidan Mira bakal jawab apa nih? Lanjut nggak lanjuk nggak ?
Hai reader jumpa lagi dengan Briptu Irvan dan Bidan Almira, maaf ya telat update karena file sempat hilang alhasil ketik ulang,tapi author berusaha konsisten untuk update kedepannya
Makanya untuk reader bantu vote,follow,share serta komen ya biar Author semangat updatenya,Happy reading
YOU ARE READING
CINTA SI BARET BIRU (TAHAP REVISI)
RomanceSINOPSIS Terlihat tangguh, garang dan kharismatik itulah sosok dari pemilik baret biru yang bernama lengkap Briptu Irvan Aditya Wiranata, terkadang banyak orang yang dibuat terkagum akan raga yang terbungkus oleh seragam yang ia kenakan, namun dibal...
