part 45

866 88 0
                                    

Jaemin tersenyum sambil menatap agatha yang baru saja turun dari motornya, sesekali jaemin melirik mata indah milik agatha yang sayang sekali jika di lewatkan.

Agatha menatap balik jaemin dengan alis berkerut, "kenapa?" Tanya nya, lalu agatha merapikan penampilannya, "ada yang aneh? Rambut gue? Muka gue? Baju gue?" Agatha meraba semuanya.

Kelakuan agatha membuat jaemin terkekeh, lalu kembali menatapnya, "kalo di liat liat, lu ga jelek jelek amat, masih pas lah jadi cewek gue"

Agatha membulatkan matanya sambil menatap sinis jaemin.

Plakk!

"Aduh!" Jaemin meringis sambil memegang lengannya yang di pukul oleh agatha tadi.

Jaemin menatap agatha yang tengah marah, rahang imut bergerak gerak karena kesal, mata yang menyipit, dan hidung yang kembang kempis, sudah seperti tokoh komik.

"Apa?" Jaemin menatap agatha dengan alis terangkat keduanya.

Agatha menatap jaemin dengan mata yang masih menyipit, "ga sadar? Secara tidak gamblang lu bilang kalo gue jelek!" Ketus agatha.

"Ga bilang jelek tuh"

"Itu tadi?"

"Gue bilang ga jelek jelek amat"

"Tetep aja lu bilang gue jelek!"

"Terus kalo gue jujur bilang lu cantik, lu bakal marah juga ga?"

Deg!

Jaemin menaikkan kedua alisnya, pertanda meminta jawaban dari pertanyaannya tadi, sedangkan yang di tatap hanya memaku terdiam, menatap jaemin dengan tatapan sulit di artikan.

Jaemin mengibaskan tangannya di depan muka agatha, "woi"

Agatha masih terdiam, apa maksudnya? Jujur? Jadi agatha itu cantik? Menurut jaemin nih?

"Tha! Sadar!" Jaemin menoel bahu agatha, sebab agatha masih saja diam saat jaemin mengganggunya.

Agatha memerjapkan matanya beberapa kali, lalu menatap mata jaemin, "ah?"

Jaemin menatap heran agatha, "ah? Ah apaan?"

Agatha mengulum bibirnya, "e.. itu tadi yang lu bilang.." agatha menggaruk tengkuknya yang tak gatal.

Jaemin menggaruk pelipisnya dengan telunjuk, memikirkan ucapan agatha, "tadi? Yang mana dah?"

"Itu.. yang tadi.."

"Ya yang mana agatha?"

"Ish! Itu!!"

"Yang woi tadi? Atau yang tha! Sadar! Apa yang mana?" Jaemin masih menatap agatha bingung.

Agatha memutar bola matanya malas, "udah deh ga jadi" ucap agatha.

Membuat jaemin bertambah penasaran beribu kali lipat, baru kali ini jaemin ga paham sama apa yang di maksud oleh seorang cewek. Anjay.

"Yang mana sih tha?.." tanya jaemin dengan nada lembut.

Jangan tanya bagaimana agatha sekarang, dia sudah berdoa dalam hati agar para setan tidak mengganggunya, mana mungkin jantung agatha tidak dangdutan, jangan salah, jantung agatha sekarang lagi disko.

Agatha menelan salivanya, "yang lu jujur tadi" ucap agatha acuh.

Jaemin menyipitkan matanya, seperdetik kemudian jaemin terkekeh, sambil mengusak rambut agatha.

"Ish! Apaan sih! Rambut gue rusak dong nanti!" Agatha menepis kasar tangan jaemin yang merusak rambut indahnya, enak aja si jaemin mau ngerusakin rambut yang udah di rapiin selama 1 jam.

Ketos Badboy || Na Jaemin [END]Where stories live. Discover now