part 42

824 87 0
                                    

"Lama amat coy" kata haechan pada renjun dan jeno yang baru saja sampai di rumah.

Jeno menaruh belanjaan di atas meja, "rame banget, gue sama renjun mesti antri" jawabnya lalu duduk.

Renjun kemudian ikut duduk di samping jeno.

"Aikk? Renjun bisa sabar juga ternyata" kata haechan sambil menatap renjun jahil.

Jaemin dan jeno serentak menatap ke arah haechan, emang ya si haechan demen bener nyari masalah. Demen bener nyari topik pergelud'an

"Jen, jangan kasih dia makan" kata renjun pada jeno,

"Eh eh! Ga bisa begitu donggg" ucap haechan tak terima.

Jaemin menatap jeno, "bener jen, jangan di kasih makan, setuju gue" ucapnya.

Jeno mendengus geli saat melihat haechan duduk sambil menyenderkan punggungnya pada sofa,

"Candaaa, noh makan noh, gelud sama gue butuh tenaga" kata renjun sambil menunjuk makanan dengan dagunya.

Haechan menatap renjun dengan mata berbinar, "aish, gitu dong" kata haechan langsung menyambar kantong plastik yang berisi makanan.

Membuat 00L yang lain menatap haechan malas.

"Besok lu pada mau kemana?" Tanya renjun di sela sela makannya.

"Gue rebahan aja udah, mumpung wifi di rumah udah di benerin sama bapak gue" ucap haechan.

"Kalo lu jen?" Renjun menatap jeno.

"Gue ke rumah haechan aja lah, numpang wifi gratis" jawab jeno.

"Yeuuu enak aja, gratis mbahmu, bayar 10 ribu per 30 menit" celetuk haechan menatap jeno.

"Itu harga kawan" lanjut haechan kemudian kembali memakan makanannya.

Jeno mendengus, "apaan tuh, itu namanya harga mencekik kawan , lebih baek gue masang wifi sendiri" ucap jeno.

"Yaudah sono pasang" kata haechan.

Renjun menggelengkan kepalanya pelan, lalu menatap jaemin, "kalo lu jaem?"

Jaemin menoleh, "em.. ngajak agatha jalan mungkin?"

"Emang agatha mau?" Renjun bertanya.

Jaemin mengangkat bahunya sekilas, "liat besok, gue mau ke rumahnya besok"

"Wah, berani beda ye" celetuk jeno sambil menatap jaemin, jaemin hanya nyengir lebar.

________________

07.45

"Thaaa!!!"

Dug dug dug!!!

Agatha menggeliat, itu yang ngetok pintu kamarnya brutal banget siapa sih?

"Hoaammmm"

"Siapaaaaaaaa" agatha berkata setengah sadar.

Eldian membulatkan matanya sempurna, kebiasaan si agatha kalo hari libur suka bangun siang, sampe lupa ada acara.

"Jadi ikut kaga sih?!!" Teriak eldian.

Agatha membulatkan matanya, "aduh.. jam berapa nih?" Kata agatha lalu mengecek jam di hp nya.

"Hah?!!" Agatha melotot, "duh pantesan kak el ngamok" gumam agatha.

"Iya iya!! Gue mandi duluuu!!" Teriak agatha.

Eldian mendecak malas, "buruan, gue tunggu di bawah" kata eldian lalu berjalan menuruni tangga.

Agatha dengan sangat berat hati lalu bangun dari acara tidurnya, kemudian dengan cepat menyambar handuk yang bergantung di depan pintu kamar mandi.

Ketos Badboy || Na Jaemin [END]Donde viven las historias. Descúbrelo ahora