Tinggal bareng

864 83 0
                                        

Apa kabar semuanya?

Tetap semangatnya bagi kaum yang lagi galau meratapi nasib.

Kenapa gue jomblo?
Apa kurangnya gue?
Melas...
Sudah nasib.

Semangat juga bagi kaum yang galau karena ayangnya nggak kasih kabar.
Sabar...

..... 

" Apa mau Lo ?" Tanya Ghisell dengan ketus.

Kini Ghisell telah berada di taman belakang.

" Pulang nanti gue anter, sekalian persiapan diri Lo untuk nginap di rumah gue selama seminggu. Lo tidak lupakan?"

Melihat Ghisell yang hanya diam membuat Aliando menyeringai lalu mengerakkan kepalanya ke kanan dan ke kiri.

" Nggak bisa dipending dulu apa?" Tanya Ghisell dengan memelas.

Jujur Ghisell tidak ingin satu atap dengan Aliando yang sungguh sangat berbahaya, walaupun masih bahaya Adelio.

Walaupun sifatnya sedikit manis dan terkenal baik, tetap saja Ghisell tau Aliando tidak sebaik yang dibayangkan.

Ghisell bisa melihat dari pancaran mata Aliando dan inilah gunanya Ghisell masuk BKA, agar bisa melihat sifat seseorang dari tatapan mata dan pancaran mata seseorang.

" NO"

Ghisell memutar bola matanya malas, sungguh sia-sia.

" Seterah Lo "

Ghisell meninggalkan Aliando sendiri ditaman.

Ghisell tidak tau apa tujuan Aliando mendekatinya dan berinteraksi dengannya.

Ghisell cukup tau Aliando tidak akan mendekati orang ataupun berurusan dengan orang lain tampa ada kegunaannya.

Ghisell berjalan ke kantin, sekalian akan bertemu dengan sahabatnya.

Ghisell tidak tau alasan apa yang bagus untuk bisa pergi dan membuat para sahabatnya tidak curiga.

Ghisell mengedarkan pandangannya ke segara arah dan terlihatlah para sahabatnya yang duduk di meja paling pojok yang memperlihatkan lapangan basket dari kaca jendela.

Ghisell menghampiri mereka dengan berjuta alasan untuk bisa menginap di rumah Aliando.

Setelah berada didepan mereka, jantung Ghisell berdetak sangat kencang. Ghisell memberanikan diri untuk duduk di sebelah Grazel.

" Lo yah, padahal belum satu Minggu kita ada disekolah ini, tapi Lo udah punya masalah. Gemes gue sama Lo " oceh Fifah langsung saat melihat Ghisell duduk disebelah Grazel.

Banyak sekali berita dan gosip yang beredar tetang Ghisell yang punya masalah sama Ketua Balck, masalah dengan teman sekelas dan hubungan dengan Ketua OSIS. Padahal belum sampai seminggu Ghisell datang ke sekolah ini, tetapi masalahnya sudah berjibun-jibun.

" Yah mau gimana lagi udah takdir" ucap Ghisell dengan memanyunkan bibirnya.

" Intinya Lo jangan lupa dengan tujuan kita datang ke sekolah ini, walaupun Lo banyak masalah. INGAT" Grazel mengingatkan Ghisell, agar tidak terbuai dengan kehidupan sekolah.

" Iya..."

Hampir saja lupa, jika tidak  diingatkan sahabatnya, mungkin Ghisell sudah lupa dengan tujuannya. Karena fokus Ghisell hanya tetang kenapa teman sekelasnya membencinya? dan bagiamana bisa menghindari akhir tragis?.

" Lo mau nginep di rumah ketos kan. Gue cuma ingetin Lo, jangan sampai kilaf"

Ucapan Fifah membuat Ghisell terkejut. Dari mana Fifah tau jika Ghisell akan menginap di rumah Aliando?.

Correcting ErrorsWhere stories live. Discover now