> NUEVE <

369 70 16
                                    

Votw + komen = update

.

.

.

~Happy Reading~

.

.

.

Setelah dari kantin Juna mendiamkan Vano. Vano sudah berusaha membujuk Juna tetapi Juna tidak menunjukkan reaksi apapun. Bahkan sampai pulang sekolah Juna masih diam.

"Junata, kok lo jadi marah sama gue sih?" kata Vano yang sedang berjalan di sebelah Juna. Juna masih setia terdiam.

"Juna jawab dong!"

"Jangan ganggu gue!" kata Juna ketus.

"Segitu ga sukanya lo sama gue?" tanya Vano. Juna berhenti, lalu menghadap ke arah Vano.

"Bukan gue ga suka sama lo, tapi yang lo omongin tadi bikin orang orang berfikir kita beneran pacaran." kata Juna.

"Mungkin sekarang itu hanya anggapan semata, tapi semua itu akan menjadi kenyataan suatu hari nanti." -Vano.

"Vano gue minta sama lo selesain semuanya, gue cuma ga mau kemungkinan terburuk terjadi. Sekarang lo anak famous, gue ga mau terlibat masalah sama lo dan fans fans lo."

"Ga usah peduli sama mereka, mereka hanya orang lain dalam hidup kita."

"Bagaimanapun keadaan gue rentan, mereka gerak sedikit aja gue bisa kehilangan beasiswa gue."

"Gue akan bertanggung jawab untuk ini sepenuhnya."

"Vano tolong ngertiin gue! Kita bisa dekat, kita bisa temenan tapi tolong jangan sampai melewati batas!" Juna berjalan meninggalkan Vano.

"Jadi gini rasanya ditolak sebelum berjuang." gumam Vano. "Jun gue ga akan nyerah sampai disini, gue akan tunjukin ke lo seberapa tulus cinta gue sama elo." Vano menatap punggung Juna yang mulai menghilang.

***

Jefan sedang berada di rumah Rion saat ini, ada Leon juga. Rumah Leon tepat berada di samping rumah Rion, makanya Leon sering banget main ke rumah Rion.

"Je mau makan ga?" tanya Rion.

"Mauuu, mau ayam boleh?"

"Boleh." Jawab Rion engan senyuman manis. "Kamu mau makan apa?" tanya Rion ke Leon.

"Terserah kakak aja." Rion mulai memesan makanan.

"Je aku mau mandi dulu, kamu mau disini sama Leon atau di kamar aku?"

"Disini aja."

"Ya udah aku mandi dulu, kalo makanannya datang diambil ya! Udah aku bayar."Jefan mengangguk. Rion pun meninggalkan ruang tamu.

"Kak." panggil Leon. Jefan yang sedang fokus ke ponselnya mengalihkan pandangannya menatap Leon.

"Ya kenapa?"

"Kakak udah berapa lama pacaran sama kak Rion?"

"Dua tahunan."

"Kok bisa suka sama kak Rion?"

"Ga ada alasan khusus, semua yang ada di dia aku suka." Leon menganggukkan kepala.

"Kakak kenal Junata ga?"

Eternal Smile || Sunhak ft. HyunjaeWhere stories live. Discover now