Hallo hallo
Siapa yang On??
Ehey...
Yang sahur dan besok mejalankan ibadah puasa
Selamat menunaikan ibadah puasa
Sebelumnya mohon maaf lahir batin ya....
.
.
Aku lagi nepatin janji, jadi jangan protes!
Happy Reading
.
.
.
" Come and Go... There's time when we need prepare about it... "
.
.
.
.
Winwin memperhatikan kalung di leher anak bungsunya, ia tidak yakin pernah membelikan benda itu untuk si anak yang baru saja menginjak usia 3 bulan. Hanya saja setelah dipikirkan lagi bukan kalung yang menjadi objek perhatiannya melainkan pendant di chain yang terasa sangat familiar di matanya. Ia pernah melihat benda serupa, tapi entah dimana.
" Gege… kau sudah menyiapkan hadiah untuk baby yang seperti ini? Sejak kapan? "
Kun yang sedang berganti pakaian menoleh, tersenyum sekilas.
" itu dari seorang bocah yang menamai anak kita, dia bilang itu untuk Yangie dan akan ia ambil lagi ketika waktu memungkinkan… "
" siapa? "
Kun menggeleng.
" tidak tahu, kenapa? "
Winwin menatap suaminya tidak percaya dengan tatapan menyelidik yang sungguh jelas jika ia ingin tahu kebenaran dari apa yang Kun katakan.
" kenapa kau tidak memberitahuku? "
" apanya? "
" kalung ini… ?"
YOU ARE READING
For The Reason
Fanfiction" Aku menyerah Yuta-ya... tolong jaga milikku dengan sepenuh hatimu.. jangan katakan apapun tentangku... biarkan diriku tetap pada sisi gelap duniaku"