Hari ini adalah hari pertama dimana ia menjadi seorang mahasiswi yang sesungguhnya, dengan penampilan layaknya seorang gadis dewasa dengan kemeja biru muda dibalutkan dengan blezer berwarna hitam yang membuatnya terlihat begitu mempesona.
Beranjak berjalan mengelilingi kampus untuk melihat lihat keadaan kampus dan sekaligus mencari Cindy dan kedua sahabatmya yang tidak tau dimana keberadaannya. Melewati taman yang dipenuhi dengan senior-senior yang sedang menatapnya dengan pandangan yang membuat Queeny merasa bahwa ada yang aneh dengan penampilannya. ia pun tetap berjalan tanpa memperdulikan mata-mata yang tertuju padanya.
"hei" teriakan dari perkumpulan para senior, Queeny yang mendengar hanya menoleh kebelakang dan lanjut berjalan dengan santainya
"Queen" teriak dari belakang
"ahh siapa lagi sih yang panggil gue, terus bisa tau gitu nama gue" ngomongnya pelan dan tetap berjalan
"Queen ini Gue Jeanny" teriakknya lagi queeny pun langsung menoleh kebelakang dan menghampiri Jeanny
"Gila lu Queen gue dari tadi teriakin eli. tapi lu nya malam cuekin gue gitu nyesek tau"
"sorry jean gue kirain tadi senior, soalnya dari tadi gue diliatin gitu sama senior-senior itu"
"iyaiya deh, lo jam berapa ada kelas?" tanya Jeanny
"ha? Emang hari pertama langsung ada kelas gitu yaa jean?" tanyanya balik
"yaiyalah queen, terus lo pikir kita ngapainn kekampuss?"
"aduuuu, matii guee.. guee gatau hari ini kelas jam berapa atau mata kuliah apa.. kok lo baru kasi tau gue sekarang Jeam.. aaa Jeanmy teriakk Queeny
"ya mana gue tauu, gue kirain lo udah tau.. coba deh lo lihat di mading kampuss"
"ayok temenin gueee"
"gabisa gue ada kelas 5 menit lagi, lo sendiri aja yaa gapapa kann Queen I love you" langsung berlari pelan meninggalkan Queeny
"gue ditinggal benerann, monyett dasarr ahh.. berjalan menuju mading kampus
"Eh btw Cindy kemana, gak nampak tu anak" ngomongnya sendiri
Sesampainya dimading kampus ternyata Queeny ada kelas jam 9 pagi hari ini. Maksud hati pengennya bergaya kayak difilm film gitu nengibasin rambut ke belakang tau nya rambut Queeny mengenai muka seseorang dibelakangnya, Queeny yang menyadari itupun langsung menghadap ke belakang dan berkataa "maa,,,,,,,,,,,,,ma,,aff" Queeny langsung terdiam melihat orang yang dibelakangnya dan yang terkena rambutnya, terlihat matanya berkaca-kaca ntah karena merasa bersalah banget atau gimanaa, Dan ternyata orang yang ada dibelakangnya itu adalah seorang pria ia kenal dan pria itu adalah Falary.
"gapapa kok santai aja" jawab falary
Queeny tanpa menjawab langsung pergi meninggalkan Falary, Air mata yang terlihat menetes dengan derasnya yang menunjukkan betapa sedihnya ia saat bertemu dengan orang yang dulu pernah sangat ia cintai dan orang yang telah menyakitinya. Queeny pun pergi ketoilet dan menangis sejadi jadinya
YOU ARE READING
Queeny Love Story (She Was Fat)
Teen FictionMenceritakan tentang kisah cinta anak remaja perempuan yang bertubuh gemuk bernama Queeny dan bagaimana sakit hati membuatnya termotifasi untuk mengubah pola pikirnya tentang penampilanya.
