Myria di temukan selamat oleh para bantuan, Dan dia langsung di bawa kerumah sakit oleh para bantuan.
Kepalanya terbentur oleh kaca mobil, hingga kepalanya banyak mengeluarkan darah. Nenek Ranti pun di kabari oleh pihak rumah sakit. Setibanya dia menangis melihat kedua orang tua Myria Meninggal Nenek Ranti pun langsung terburu-buru melihat kondisi cucuk nya tersayang yaitu Myria yang sedang di tangani oleh seorang dokter. Setelah itu Nenek Ranti mendengar dokter memanggil nya
"Nenek, Halo nenek." ucap Dokter sambil melambaikan tangan ke arah si nenek yang sedang duduk sambil melamunkan nasib anak, mantu, serta cucu nya yang bernasib sangat tragis ini dalam kecelakaan mobil.
"Maaf ini nenek dari korban kecelakaan mobil yang naas itu kah?" Tanya sang dokter
Lalu Nenek Myria pun langsung tersadar, karena mendengar dokter memanggil nya.
"I-ya Dok, bagaimana keadaan cucu saya, Myria?" Tanya Nenek Ranti sambil mencoba lebih tenang agar tidak panik.
"Maaf Nenek, sebelumnya aoakah Myria ini pernah mengalami penyakit sangat parah?" tanya sang Dokter.
"Tidak ada dok, Myria Az zahra cucu saya sehat-sehat saja kok", ucap nenek Myria.
"Oh okay, benar dugaan saya...
Jadi, begini Nek, pasien yang bernama Myria sekaligus cucu Nenek itu mengalami Kanker, dan Myria pun hilang ingatan, Nek" cicit sang Dokter
"A-apa dok? Cucu saya punya pemyakit kanker? Dan Myria hilang ingatan juga?" Tanya Nenek Ranti, berusaha memastikkan bahwa pendengarannya salah.
Akhirnya, doktor pun menggangguk dan mengehela nafas nya dengan berat sambil berkata "Maaf ya Nek. Nenek sabar saja."
Nenek Myria Pun menangis tersedu-sedu mendapatkan kenyataan bahwa Myria cucu nya yang sangat dia sayangi itu memiliki penyakit selama ini.
Penyakit yang akan membuat Myria tidak bisa hidup tenang.
Dan dari situlah Nenek Myria menutupi semua faktanya, kecuali fakta bahwa orang tua Myria telah meninggal dunia. Dan disitulah juga, Myria sudah belajar menjadi anak yang mandiri.
Setiap pagi Myria berkerja untuk mecari penghasilan, dan mendapatkan uang. Uangnya Myria tabung dahh. Setelahnya akan di berikan kepada Neneknya tercinta yaitu Nenek Ranti.
Flashback off
~~~~~~~~~~~~~
💕💕💕💕
"Astagfirullah gimana ini sudah jam segini." Batin Myria sambil melihat jam yang melingkar pada tangannya. Tapi disaat di kebingungan ada seorang malaikat yang menolongnya.
Wkwk dia itu orang ya gaiss, bak malaikat saja - Author^^
"Myria Myria ayok bareng sama Kakak aja sini. Nanti kakak yang cari alasannya juga,"ucap Liam mencoba menghilangkan kebingungan Myria serta ke takutan Myria akibat telat.
"Ehhh eh iya bang. Gw ikut, tapi kuliah lo gmn bang?"tanya Myria
"Cailahhh.. santui My gw tuh masuk jam 2 siang,"ucap Liam
"Gece ga lo, kalau ga gw kunciin sampe lo telat," Liam pun mencoba menakuti Myria dengan memberi tatapan tajam nan mautnya pada sang gadisnya.
Eh ko gadisnya? Karena Liam sudah mengganggap Myria adalah gadisnya dan miliknya. Sedangkan Myria tidak.
Myria cengar-cengir menatap Liam sambil berucap,"uhuk, enggak usah melototin gue. Enggak mempan cui, sama gue Mah."
"Ilih kutil gece,"ucap Liam sambil mendorong Myria untuk masuk ke dalam mobilnya dengan segara.
YOU ARE READING
My world
Teen Fiction🌻Status: On going🌻 Jangan lupa tinggalkan jejak berupa vote dan komen kalian-!♡ "Hal terpenting dalam hidup adalah belajar bagaimana memberikan cinta, dan membiarkannya masuk." ~ AZMAY (Azland × Myria) ♡Blurb♡ Berawal dari sebuah tantangan pertan...
💌 Prolog💌
Start from the beginning
