Bab 31

1.3K 118 10
                                    

"Boboiboyy.." kata Ejen Dayang yang kaget karna dia tiba-tiba terjerat dengan kencang oleh akar berduri Boboiboy.

"Apa yang mau kau lakukan Boboiboy?" Kata Dayang sambil menyipitkan matanya melihat Boboiboy yang sedang meracik sesuatu.

"Aku hanya meracik sesuatu agar kau terdiam" kata Boboiboy sambil menyeringai yang membuat Dayang merinding.

——————

Gopal pun sedang duduk di sebelah Boboiboy menemani dia makan yang sudah dipilih oleh Yaya karna kejadian dia hampir pingsan di taman tadi.

Boboiboy pun melihat makanan yang dipilih Yaya beberapa tidak enak dan membuat Boboiboy jijik melihat makanan tu dan mendorong piringnya.

"Tak mau" kata Boboiboy.

"Makann" kata Yaya singkat.

"Tak"

"Makan Boboiboy, macam anak manja kau" kata Ying sambil meledek Boboiboy.

"Pokoknya tak mau" kata Boboiboy sambil menggembungkan pipinya dan Fang pun di sampingnya yang menaruh makannya menyeringai melihat Boboiboy.

"Apa??" Kata Boboiboy sambil menaikkan alisnya.

Fang pun mengeluarkan jari bayang dan menarik tangan Boboiboy dan Gopal pun siap menyendokkan makanannya.

"Apa jadi ni, hih lepaskan. Mau apa kalian" kata Boboiboy dan Gopal pun langsung memasukkan makanan ke mulut Boboiboy dan Boboiboy pun hampir memuntahkan.

"Nih minum" kata Yaya sambil menyodorkan air putih dan Fang pun melepaskan bayangnya sehingga Boboiboy bisa dengan cepat mengambil minumannya.

Ying pun terkikik-kikik sambil menopanv dagunya. Boboiboy pun langsung dahaga lega dan menatap sinis ke mereka.

"Kalian tega" kata Boboiboy dan Yaya Ying hanya mengangkat tangan.

"Kami tak ikutan" kata Ying sambil tersenyum dan Yaya hanya tersenyum juga.

Tiba-tiba terlihat ejen berlari ke satu arah yang sama dan melihat Ali serta Alicia berlari tergesa-gesa, mereka pun langsung bangkit berdiri meninggalkan Boboiboy.

Boboiboy pun masih duduk sambil menatap tajam ke depan sambil membisikkan sesuatu.

"Cantum semula" bisik Boboiboy dan Boboiboy pun langsung menyusul mereka dengan cepat.

Yaya pun terbang mendekati Alicia dan Alicia pun menatapnya.

"Ada apa Alicia" tanya Yaya dan Alicia pun menatap ke depan.

"Khai menemukan Dayang tergeletak di lantai, kami pun juga tidak tahu kelanjutannya" kata Alicia khawatir.

"Apa?? Mungkin karna efek pertarungan tadi" kata Yaya yang bingung.

Mereka pun sampai ke ruang perawatan dan melihat Dayang sedang dicek oleh Dokter khusus untuk ejen.

"Bagaimana ejen Dayang, Dok?" Tanya Ali kahwatir sambil dengan mata berkaca-kaca, di situ juga sudah ada Ejen Gaz sambil menunduk.

"Dia terkena racun, dia koma dan saya tidak pernah menemukan racun macam ini juga.." kata Dokter sambil bingung.

"Apaa??" Kata Ali lemas sambil mengeluarkan air mata.

"Tunggu, maksudnya racun tu tak pernah diidentifikasi?" Tanya Gaz sambil menaikkan alisnya.

"Racun ini tak pernah kami temukan, kami tak pernah menangani racun macam ini" kata Dokter dan Fang pun menaikkan alisnya.

'Racun yang tak pernah ada' pikir Fang sambil berpikir. Dia pun melihat sekitar dan dia tertuju pada Boboiboy yang terengah-engah.

"Kau kenapa Boboiboy?" Kata Fang dan Boboiboy pun melihat sinis ke Fang.

"Aku lagi sakit pun kalian tinggalkan aku dan aku harus menyusul kalian tau tak" kata Boboiboy dan Fang hanya mengeluarkan keringat.

"Hehehe maaf" kata Fang dan Boboiboy hanya menggembungkan pipi. Boboiboy pun melihat ke depan yang terlihat Dayang tergeletak

'Sekarang tidak ada yang menggangguku lagi'

Difference [ Boboiboy and Ejen Ali Fanfiction ]Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt