MY; 13

7.6K 710 87
                                    

Married You••
__________________

Title: Married You
Genre: Fanfic, Boyslove, Yaoi.
Main Cast: Bright Vachirawit Chivaree & Win Metawin.

•••

Plan berlarian di koridor rumah sakit, bahkan beberapa pasien ataupun suster menjadi korban dari tubrukan bahu kecilnya. Plan menggumamkan kata maaf berkali kali sebelum lanjut berlari menuju ke ruang rawat inap Win.

"Win!" teriak Plan setelah ia mendobrak pintu bercat putih.

"Sshhh! Kau ini berisik sekali, Win sedang tidur."

"Hehe maafkan aku P'Drake. Aku terlalu bersemangat. Apa benar Win sudah siuman?!" tanya Plan antusias sembari berjalan masuk ke dalam kamar.

Drake tersenyum tipis, "Benar. Tadi Luke yang melihatnya dan memanggil dokter. Dokter mengatakan Win sudah melewati masa kritisnya."

"Itu kabar bagus." ujar Plan terharu.

"Baiklah, sekarang kalian jaga Win dulu. Dokter menyuruh ku pergi ke ruangannya. Ia ingin mengatakan sesuatu tentang keadaan Win." lugas Luke menatap Plan dan Drake bergantian.

Luke melangkah menjauh setelah melihat kedua temannya itu menganggukkan kepalanya tanda mengerti.

Di dalam ruangan bercat dominan putih itu, Luke duduk di hadapan dokter dengan meja sebagai sekat antara keduanya.

"Syukurlah pasien bisa melewati masa kritisnya, tapi ada hal yang perlu saya tanyakan."

Raut wajah Luke berubah pucat, "Ada apa dok? Win baik-baik saja kan?!"

Dokter ber name tag Thanawat Rattanakitpaisan atau biasa dipanggil dokter Khao itu menghela nafas pelan.

"Apa anda tau pasien mengidap leukemia?!"

"APA??"

***

Win menatap kosong ke depan. Ia sudah bangun dari tidurnya dan sejak itu pula, Plan tak henti berbicara.

"Win! Kau tidak mendengar ku?"

Win berkedip sekali menanggapi ucapan Plan.

"Eish... Sudah ku bilang jangan melamun Win! Sekarang kau makan yah, kau harus mengisi kembali stamina mu." ucapan Plan kembali di hadiahi gelengan pelan.

"Win berhenti untuk keras kepala, kau masih lemah dan kau harus makan. Kau juga harus kasihan pada janin dalam perutmu!"

"Janin?"

"I-iya.. Kau hamil Win."

Win menoleh kan kepalanya ke samping kanan dan menatap horor ke arah Plan.

"Ha-hamil? A-aku hamil?!"

Plan menganggukkan kepalanya dengan mata berkaca kaca.

"Aku pria..."

"Benar. Lebih tepatnya kau pria istimewa Win. Kau punya rahim. Dan sebentar lagi-"

[END] Married You -brightwin✔Where stories live. Discover now