[Anda telah naik level]

Entah kenapa, tapi (Name) berhasil bekerja sama dengan prajurit bayangan Jin-Woo dalam penyerangan itu. Beberapa kali mereka saling bertukar target dan memudahkan menyerang, gadis itu juga merasa terbantu berkat penyihir bayangan si pemuda. Hingga sang Boss Ice Bear muncul, ia meraung keras.

(Name) memutuskan untuk mundur, mendekati Jin-Woo yang sedang memberi perintah pada Igris. Begitu Igris maju, gadis pemilik rambut panjang itu pun berdiri disebelah si pacar. "Sepertinya kau memanfaatkan sihirmu dengan baik, (Name)." Gumam sang pemuda berambut gelap.

Yang merasa dirinya disebut menoleh, senyuman terpampang jelas di paras cantiknya. "Begitulah. Aku baru tahu kalau kau seorang Necromancer, sungguh berbeda dengan statmu ya?" Tanya (Name) dengan nada setengah bercanda.

Jin-Woo menghela napas, diam-diam menyetujui serangan fakta sang pacar. Gadis itu kembali menyibukan diri dengan membersihkan Pagma's Sword miliknya yang berlumuran darah.

Igris kembali ke hadapan mereka dengan kepala sang bos

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Igris kembali ke hadapan mereka dengan kepala sang bos. Ia meletakkannya di depan Jin-Woo, yang membuat si pemuda sweatdrop. 'Aku yakin dia berpikir kalau misalnya Igris menggunakan pedangnya, ia akan kalah.' Batin (Name) tersenyum.

"Kau melakukannya dengan baik." Ucap Jin-Woo seraya menepuk bahu kiri Igris dengan tangan kirinya, sedangkan (Name) mengikutinya di sebelah kanan si pemuda tinggi.

Ia mengekori Jin-Woo yang sedang membangkitkan prajurit bayangannya. Begitu semua prajuritnya sudah bangkit, ia tersenyum puas. "Bagus."

.

..
.

Diluar Gate..

"Sudah berapa lama?" Tanya Yoon-Ho.

"Sekitar 3 jam.. Sudah 3 hari didalam Dungeon.. Aku penasaran siapa saja yang bisa bertahan?" Balas Sang-Min dan bergumam diakhir kalimat.

"Kau seharusnya berharap lingkungan disana sama seperti sebelum terjadi Red Gate. Kulit terbakar dibawah sinar matahari yang panas, diganggu oleh serangga beracun, atau kulit mati karena suhu yang dingin.. Yang artinya yang lemah akan mati lebih dulu."

"Ya Tuhan.." Gumam Gee-Chul prihatin.

"Meski mereka bisa beradaptasi dengan lingkungannya, mereka masih harus bisa mendapatkan makanan. Mereka bisa mendapat makanan dari mayat monster, tapi level Gate ini terlalu tinggi untuk para Hunter rank rendah. Hunter rank C atau dibawahnya pasti sudah mati sekarang." Jelas Yoon-Ho lagi.

Dong-Su menguap lebar. "Kalau begi si Sung Jin-Woo dan (Fullname) pastinya sudah ikut mati. Apa waktu yang kuhabiskan ini berakhir sia-sia?" Pria itu berjalan santai menuju mobil, namun ia berhenti ditengah-tengah.

"Tunggu, tadi kau bilang mereka bukan anggota Guild White Tiger? Lalu mengapa mereka bisa berakhir disini?" Tanya Dong-Su seraya menoleh ke belakang, ekspresi nya tampak menahan amarah.

Awalnya hening yang menegangkan memenuhi tempat itu, namun Sang-Min membuka mulutnya. "Mereka kenalan lamaku. Mereka memintaku untuk ikut dalam raid rank C ini dan tentu saja aku menyetujuinya." Yoon-Ho melirik si pria, merasakan kalau Sang-Min melindungi mereka dan merahasiakan hal itu.

"Kalau begitu tidak ada yang bisa kulakukan.." Dong-Su menggantungkan ucapannya. Pria berkacamata hitam itu seketika sudah berada didepan Sang-Min, mencekik lehernya dan diangkat ke atas.

"... Jelas itu yang kau ingin aku katakan. Sudah lama sekali, aku berbakat dalam menemukan hal menarik. Aku aku menemukan ada yang mencurigakan disini. Bilang sejujurnya, apa yang kau sembunyikan?" Dong-Su tersenyum kesal, netra merahnya menatap Sang-Min yang kesulitan bernapas.

Yoon-Ho mencengkram lengan Dong-Su yang mencekik leher Sang-Min. "Lepaskan tanganmu dari pegawaiku." Ucapnya menahan amarah.

"Kau memerintahku? Seseorang yang bermain sebagai pemimpin dibalik layar." Cekramannya terlepas, membiarkan Sang-Min terjauh di atas tanah tak jauh dari tempat awalnya.

"Apa?" Kekuatan mereka menguar keluar, orang-orang sekitar pun merasakan tekanan dari 2 hunter rank S tersebut.

'Ga-gawat...! Jika ini berlanjut.. 2 hunter rank S akan berhadapan satu sama lain!' Batin Sang-Min.

.
..
.

Kelompok Kim Chul..

Chul mengatur napasnya yang memburu, dihadapannya terlihat Yeti menyerang rekan setimnya. Pikiran pria itu terdapat berbagai kemungkinan mengapa ia kalah, namun lebih dominan dengan ia tidak terima ia kalah.

Chul hanya menonton rekannya yang sedang diserang oleh beberapa Yeti. Rekannya itu bergumam meminta tolong, tapi hunter A-rank itu tidak bergeming. Ia membiarkan darah sang teman setim menodai salju putih itu dengan warna merah.

Hingga sebuah anak panah melesat ke arah salah satu rekannya. Chul tersentak, melihat salah satu Hyakki muncul dengan busurnya. Hyakki lain juga menyerang rekan setimnya dengan belati. Ia menyeringai pada Chul.

Pria itu tak bisa menyembunyikan ketakutannya dan langsung lari pontang-panting menjauhi Hyakki, kemanapun kakinya membawa tubuh kelelahan itu. Terlihat Hyakki yang menunggangi kuda menatap Chul yang lari ketakutan.

.
..
.

"(Name)." Panggil Jin-Woo, si gadis yang sedang mengunyah daging panggang menoleh. Ia memasang wajah bingung.

"Iya? Kenapa?" Tanyanya dengan nada heran.

"Itu.. Aku penasaran dengan sihirmu, bisa kau tunjukkan ketika bertarung nanti?" Pinta sang pemuda. (Name) mengerjap sekali. Kalau dipikir-pikir, ia hanya menunjukan sebagian kekuatannya saja.

(Name) mengangguk seraya tersenyum sebagai jawaban, membuat Jin-Woo ikut tersenyum lembut. "Baiklah, kebetulan aku belum mencoba semua sihirku. Nanti akan aku tes pada Ice Bear."

.
..
.

Suara auman dari beberapa Ice Bear terdengar memekakkan telinga. (Name) mengatur napas, memasang posisi siaga. Kali ini ia ingin mencoba menyerang beruang itu hanya dengan sihir, jadi ia tidak mengeluarkan pedang dari Inventory.

Dengan skill Ventus Mastery, ia menembakkan peluru angin ke kepala Ice Bear dan langsung melubanginya. Beberpaa skill yang pernah ia coba di Dungeon perubahan Job ia praktekkan disana. Pemilik rambut (H/c) itu menatap layar notifikasi (F/c) dihadapan, mengernyit heran.

[Shadow Soldiers terdeteksi di dekat anda. Anda dapat memberikan perintah pada Shadow Soldiers tertentu]

1019 Kata

Bersambung..

A/N : Gantung lagi ehe ( ͡° ͜ʖ ͡°) Seperti biasa ini gaje, banyak typo, bahasa non baku, dll. Jangan lupa vote dan ramaikan comment, nantikan chapter selanjutnya~

The Regressor (Solo Leveling × Reader)Where stories live. Discover now