Takut

306 48 0
                                    

Hari ini Sekolah libur, tentu saja bagi anak-anak sekolah mereka sangat senang. Diam di rumah atau pergi berjalan-jalan menghabiskan waktu libur. Yang jelas tidak ada yang tak bahagia jika hari libur tiba.

Tapi beda dengan Jisung, anak laki-laki bapak Jaehyung itu sudah gelisah sejak pagi. Entah kenapa hatinya sedang tak enak. Dia sudah bangun pagi tapi masih berada di dalam kamar entah apa yang dipikirkan.

Ini semua tentu saja karena Lami. Adik kesayangan Jisung itu kini tengah dicari ibu kandungnya. Ibu kandungnya yang dulu memberikan Lami untuk mamanya kita datang seenaknya untuk mengambil Lami dan membawanya pergi. Apalagi beberapa hari yang lalu dia ribut dengan tantenya sendiri karena melihat tantenya datang mencari Lami.

Jisung segera turun ke ruang tamu untuk menemui mama dan papanya. Dia melihat papa mama dan Lami yang sedang duduk di ruang tamu.

"Adek" panggil Jisung

Tak hanya Lami, mama dan papanya juga menoleh ke arah jisung. Anak laki-lakinya itu turun dengan tergesa-gesa

"Kenapa kak?"

"Katanya hari ini mau kerja kelompok ke rumah Goeun?" Tanya Jisung

"Iyaa tapi nanti agak siangan"

"Berangkat sekarang aja deh dek. Kakak anterin"

Lami dan kedua orang tuanya otomatis bingung. Terang saja, jisung mengajak Lami ke rumah Goeun pagi jam delapan. Siapa yang mau bertamu sepagi itu.
"Kok pagi banget kak? Gak sopan ah bertamu pagi-pagi" kata papanya

"Iya kak lagian janjiannya kan jam sepuluh"

Diantara protesan papa dan Lami, mamanya justru melihat ada kecemasan di wajah Jisung. Dia tau betul kalau Jisung sedang gelisah tapi dia tak tau penyebabnya.

"Ayolah dek, berhubung kakak sekalian ada perlu di luar"

"Yaudah papa aja yang anterin Lami nanti kakak keluar aja duluan"

Jisung jadi kesal, papanya itu tak mengerti sekali perasaanya. Dia hampir saja membentak papanya kalau saja mamanya tak memotong pembicaraan

"Yaudah adek jalan aja sama kakak sekarang kalau pagi banget bisa mampir beliin titipan mama aja dulu"

"Titip apa ma?" Tanya Lami

"Beliin mama beberapa barang di supermarket yaa buat jengukin nenek. Mama kayaknya gak sempet keluar rumah karena bantuin tante Chaeyoung syukuran rumah baru"

Jisung bernapas lega dan Lami jadi setuju untuk berangkat lebih pagi karena permintaan mamanya. Jadi Lami segera naik ke kamar berganti pakaian sedangkan Jisung kembali ke kamar untuk mengambil kunci motornya.

Kini tinggalah Jae bersama istrinya di ruang tamu. Jae sendiri bingung kenapa istrinya mendadak meminta anak-anaknya belanja padahal kemarin Jae baru saja mengantarkan wendy pergi berbelanja

"Ada apaan sih? Kok nyuruh anak-anak keluar pagi-pagi?"

"Kan udah aku bilang buat bawaan ke mama. Aku gak sempet keluar soalnya mau bantu Chaeyoung acara syukuran"

"Tapi kemarin kan kamu udah aku temenin belanja"

"Ya makanya ada yang kelupaan jadi aku suruh sekalian mereka belanja. Kamu mau tetep disini? Buruan ganti baju terus kerumah Dowoon"

Kemudian Jae masuk bersama Wendy untuk bersiap-siap pergi ke rumah Chaeyoung.

Alasan kenapa Jisung ingin sekali mengantar Lami ke rumah Goeun pagi-pagi karena semalem dia mendengar kalau Tiffany akan datang ke rumah mereka. Jisung tidak tau kapan pastinya Tiffany datang dan itu membuatnya khawatir. Dia takut kalau Lami akan bertemu dengan Tiffany. Untung saja mamanya mengijinkan mereka pergi jadi Jisung setidaknya bisa membawa Lami keluar rumah secepat mungkin.

FAMILY ENAM HARIWhere stories live. Discover now