13. Bingung

652 130 2
                                    

Beomgyu membalikkan badannya, seketika raut wajahnya menjadi datar. Sedari tadi wajahnya memang datar sih, tapi kali ini berkali-kali lipat.

"Hai" Sapa orang itu yang Beomgyu tau mengikutinya saat pulang sekolah ini, tapi Beomgyu tidak menjawabnya dan langsung pergi begitu saja.

Orang itu berjalan di samping Beomgyu, "Kenapa? Ada yang salah?" Tanyanya tapi Beomgyu tidak menjawab.

"Kenapa mengikuti ku?" Alih-alih menjawab Beomgyu malah balik bertanya pada orang di sampingnya ini tanpa menoleh.

Orang itu terkekeh, "Aku tidak mengikuti mu, aku tid-" Beomgyu segera memotong ucapannya "Aku bilang jangan mendekatiku lagi, Dohee" Potong Beomgyu.

Ya, itu Park Dohee. Sungguh menyebalkan sih bagi Beomgyu, saat dikelas tadi dia mendapati Dohee yang menatapnya diam-diam. Dirasa Beomgyu tidak tahu apa!

Dan sekarang, pulang sekolah? Dia mengikutinya? Menyebalkan sekali batinnya. Beomgyu membatin dan memohon agar bisa di jauhkan dari human satu ini.

"Kau mau apa?" Tanya Beomgyu ogah-ogahan, kalian tentu tau bagaimana perasaan Beomgyu sekarang. Hancur lebur pokoknya deh, Badmood.

"Aku? Tidak, hanya..." Dohee menggantung kata-katanya dan mendekatkan dirinya, "...ingin bersamamu saja" Lanjutnya tepat di telinga Beomgyu.

Entahlah, Beomgyu tidak tau dengan apa yang terjadi. Tapi... Ketika Dohee melakukan hal itu padanya, Beomgyu tidak merasa ada kupu-kupu yang menggelitik di dalam perutnya.

Padahal dia mencoba mendekatkan diri pada Dohee dan melupakan Taehyun, tapi tetap saja... Jawabannya tidak bisa. Kenapa cinta pertama itu sulit sekali di lupakan.

Beomgyu memutar bola matanya, "Masa bodo" Beomgyu melanjutkan jalanannya dengan langkah cepat dan segera masuk ke dalam mobil supir nya.

"Anda siapa?" Bodyguard-yang Beomgyu tidak tahu kenapa ikut menjemputnya-itu bertanya pada Dohee saat ingin masuk ke mobil bersama Beomgyu.

Dohee menunjuk dirinya sendiri dengan jari telunjuk, "Me?" Bodyguard itu mengangguk, "Aku teman nya, kenapa?" Bodyguard itu beralih menatap Beomgyu yang duduk di dalam mobil sembari bermain handphone.

Menyadari dirinya diperhatikan, Beomgyu menatap Bodyguard nya itu "Aku tidak mengenalnya, usir saja gelandangan itu" Jawab Beomgyu dan menginstruksikan Bodyguard nya agar menutup pintu mobil.

Ketika mobil sudah berjalan dan meninggalkan sekolahan, dengan Dohee yang masih diam di tempat. Dohee tersenyum miring "Berbuatlah sesukamu, Beomgyu. Aku juga akan berbuat sesuatu padamu"

"Nanti"

러브 레터💌

Taehyun duduk di balkon kamarnya, sendiri. Hanya di temani kopi Americano yang masih hangat dengan jari yang sibuk membuat nada indah dari gitar.

Dengan sebuah lagu yang sering dia dan Beomgyu nyanyi kan saat duet, membuatnya mengingat kenangan-kenangan masa lalu.

Bukannya apa-apa, mereka masih bisa bertemu. Bahkan setiap hari. Tapi... Hubungan di antara mereka, apakah bisa di perbaiki?

"Sudahlah, sudah berapa hari huh?" Suara perempuan menginstruksi pergerakannya, ada Ji-Soo di sana dengan pakaian yang... Um, tidak seperti biasanya.

Taehyun menatap Ji-Soo curiga, "Kau? Kau habis pergi ke mana?" Tanya Taehyun penuh interogasi, Ji-Soo menatap penampilannya sendiri.

"Kenapa? Ketauan ya?" Taehyun mengangguk kemudian mengalihkan pandangannya ke langit-langit malam, "Aku habis dari klub dengan Suyeon tadi, tapi tidak bisa" Lanjutnya dan duduk di kursi gantung.

Taehyun kembali memetik senar gitarnya, "Kenapa?" Tanya Taehyun tiba-tiba "Kenapa tidak bisa?" Lanjut karena kata-kata nya perlu di koreksi.

"Di bawah umur, tentunya" Jawab Ji-Soo sembari membuka handphone nya, "Bukankah kau tidak suka gitar?" Tanya Ji-Soo saat tidak sengaja melihat postingan Taehyun di Instiegram yang mengatakan dirinya tidak suka gitar.

Taehyun berhenti bermain dan kembali menatap langit, "Sesuatu itu bisa berubah seiring berjalannya waktu, Sooya" Jawab Taehyun kemudian masuk ke dalam kamarnya.

"Seperti... Yang awalnya hanya sahabat, menjadi cinta?" Taehyun berhenti dengan pergerakannya saat membuka lemari untuk mengembalikan gitar.

Ji-Soo mendekat ke arah Taehyun untuk melihat raut wajah kakak tirinya itu, "Bagaimana... Bagaimana jika aku sampai menyukai sahabatku sendiri?" Taehyun menatap Ji-Soo bertanya-tanya.

"Bagaimana jika aku menyukai Suyeon seperti kau menyukai kak Beomgyu?" Taehyun sedikit tergelak, bukan karena Ji-Soo tau jika dirinya menyukai Beomgyu. Tapi terkejut ketika ternyata Ji-Soo itu... Belok.

Taehyun hanya diam tanpa menjawab, "Sudah kuduga, pasti oppa terkejut" Katanya sembari berjalan duduk di tempat tidur Taehyun.

"Sedikit aneh sih jika perempuan menyukai perempuan, mereka sama-sama pihak bawah tapi... Itu yang ku rasakan" Lanjutnya dengan helaan nafas berat di akhir.

Taehyun sedikit bingung, dan... Tidak percaya(?). "Pertahankan lah" Ji-Soo menatap Taehyun bingung, "Jangan setengah setengah jika berkata, Oppa"

"Pertahankan lah persahabatan mu, tapi juga cinta mu" Setelah itu Taehyun keluar dari kamarnya sendiri.

러브레터💌

Beomgyu berjalan ke taman belakang rumahnya, sedang memberi makan burung beo nya. Toto. "Toto... Apa kau pikir aku dan Taehyun akan berjauhan terus?"

"Sebenarnya aku tidak ingin seperti ini, tapi... Sudah terlambat untuk memperbaikinya, bukan?"

"Belum"

Beomgyu membalikkan badannya ketika mendengar suara orang lain, seketika dirinya terkejut, sedih dan senang "Eomma!" Beomgyu segera memeluk erat Eomma nya itu.

"Kenapa tidak menelpon ku, Eoh? Aku bisa datang ke bandara bersama Suyeon nanti, kan" Tidak terasa sudah 1 bulan lebih. Dan kalian tidak pernah tau tentang orang tua Beomgyu.

Orang tua Beomgyu pergi ke Daegu karena pekerjaannya, dekat dengan rumah nenek Beomgyu. Beomgyu tinggal di Daegu sebelum nya tapi saat SD dirinya pindah ke Seoul.

"Tidak masalah, Eomma ingin mengejutkan mu" Jawab Eomma nya sembari membelai surai Beomgyu, "Suyeon, apa dia tau?" Tanya Beomgyu.

"Dia menelpon Eomma kemarin malam" Jawab Eomma nya membuat Beomgyu sedikit cemberut, "Pantas..." Beomgyu melepas pelukannya dan kembali memberi makan toto.

"Tadi kamu bilang apa? Eomma tidak sengaja mendengar nama Taehyun tadi, dia kenapa?" Tanya Eomma Beomgyu berbelit-belit. Beomgyu tidak tau apa dia harus memberi tau Eomma nya atau tidak.

Eomma nya duduk di kursi dekat Beomgyu, "Beomgyu ingat kata Eomma, selesaikan semua masalah itu bersama dengan baik bukan dengan kepala dingin" Setelah itu Eomma nya pergi masuk ke dalam rumah.

Beomgyu tidak tau harus bagaimana lagi, tapi... Kata-kata Eomma nya itu benar. Apa dia harus bertemu Taehyun untuk menyelesaikan masalah ini dan berpelukan? duduk di bangku yang sama lagi? Istirahat bersama? Weekend bareng lagi? Nongkrong bareng lagi?

Entahlah, Beomgyu akan memikirkannya nanti. Dia mau tidur saja sekarang terik matahari membuatnya tambah ngantuk berlama-lama seperti ini.

Tapi semoga saja mereka berdua akan berbaikan seperti dulu.

Mari berdoa agar mereka berbaikan tanpa ada halangan agar lancar jaya seperti jalan tol.

-Love Letter - Bingung-


Love Letter ❀TAEGYU❀✔Where stories live. Discover now