promise [black clover x reader]

eight

(Name) langsung kembali ke markas fajar keemasan dan melapor kepada William.

"Kalau begitu, saya permisi." Ucap (name) datar sambil berjalan keluar.

"Aku belum mengizinkanmu untuk pergi." Ucap William kalem.

"Tch, Apa lagi, kapten William?" Tanya (name) malas.

"Kau benar-benar tidak sopan.. Selamat atas misi pertamamu, kau juga mendapat misi lebih cepat daripada anggota baru lainnya. Dan karena keberhasilan mu yang sudah menemukan perempuan yang hilang dan menangkap pelakunya,  kaisar sihir memberikan mu 2 bintang."
Ucap William sambil memperlihatkan 2 bintang.

"Bintang? Untuk apa itu?"
Tanya (name) datar.

"Ini adalah penghargaan dari kaisar sihir akan kemampuanmu." Jawab William.

"Cuma itu? Apa aku sudah bisa keluar dari tempat ini sekarang?" Tanya (name).

"Masih belum, ada satu hal lagi yang ingin ku sampaikan."
Ucap William yang membuat (name) jengkel.

[Wajah (name) saat ini : ⬆️⬆️⬆️]

"Ini gajimu. Dan lalu besok kau libur." Ucap William sambil menyerahkan sekantung uang.

"Arigatogozaimashita" ucap (name) sambil mengambil sekantung uang tersebut. "Kalau begitu permisi." Ucap (name) sambil berjalan keluar.

Saat perjalanan menuju kamarnya (name) bertemu dengan yuno, Klaus dan mimosa. Dan (name) hanya melewati mereka Tanpa berbicara apapun.

"Ah, (name).. dia tetap saja masih cantik walaupun dia baru saja menyelesaikan misi.." batin Yuno.

"Walaupun dia rakyat jelata tapi tampangnya cantik." Batin Klaus.

Dan seketika mereka berdua sadar akan apa yang barusan dipikirkan oleh mereka.

"Sekarang bukan waktunya untuk berpikiran seperti itu!" Batin Yuno sambil berusaha untuk menahan mukanya yang ingin memerah.

"Sadarlah! Mau secantik apapun dia, dia tetap saja rakyat jelata!" Batin Klaus yang berusaha menahan mukanya yang ingin memerah.

Sementara itu mimosa hanya memasang muka :

Sesampainya di kamar, (name) langsung mengunci pintu kamarnya.

Dan lalu mendadak kupu-kupu yang dia lepaskan untuk mencari orang yang bernama Asep hinggap di jendela. (Name) langsung pergi membuka jendelanya dan membiarkan kupu-kupu itu hinggap di jarinya dan mencair. Seketika muncul informasi berupa video di kepala (name).

Dan karena Asep sudah ditemukan, (name) memutuskan untuk langsung pergi agar tak membuang-buang waktu. Dan sebelum itu dia mengganti bajunya dan memakai topengnya.

[Baju yang (Name) pakai]
[Untuk topengnya, dia pakai topeng yang sama dengan chapter 3]

Dan entah dari mana Rion datang.
"Si Asep itu udah ketemu?" Tanya rion.

"Ya, begitulah.." jawab (name).

"Aku ikut!" Ucap Rion.

"Tidak usah kau disini saja."
Jawab (name).

"Ini bukan permintaan! Aku benar-benar mau ikut!" Balas Rion.

"Yasudah terserah kau saja" ucap (name) pasrah sambil menaiki sapu terbangnya.

Dan sesampainya di daerah yang (name) tuju dia langsung turun dari sapu terbangnya dan diikuti oleh Rion. (Name) segera berjalan menuju bar dekat sana.

Dan...

Tbc :b