aku tidak percaya akan cinta pandangan pertama, namun harus ku akui, aku mulai menyukai apa yang ku lihat pada pandangan pertama
-nathasya audrey evelyn-
• • •
cuma mau ngingetin jangan lupa klik lambang bintang di pojok kiri bawah ya xixi<3.
• • •
JANGAN JADI SILENT READER YA XIXI!!!
• • •
tiga puluh menit berlalu, kini jam pelajaran cepat berganti menjadi jam pulang, dimana semua siswa melepaskan penatnya ketika belajar disekolah.
ada yang langsung pulang untuk mengunjungi alam mimpi di kasur favorit, ada juga yang lebih memilih untuk pergi ke cafe dekat sekolah sekedar mampir atau merefreshkan otak.
"sya, lo beneran nunggu kak arsya?"tanya tiara.
"ya mau gimana lagi, gue bukan tipe orang yang ingkar janji"jelas tasya.
"widih abis makan bakwan bu tina, otak lo langsung kinclong ya sya"ucap syakila, memang benar, saat jam istirahat, tasya memakan gorengan bakwan yang dibuat oleh bu tina.
<flashback on>
"bu, saya mau beli bakwan nya, dua aja ya bu"ucap tasya.
"siap neng"jawab bu tina.
"nih neng, jadi dua ribu"ucapnya lagi.
saat tiba di roftoop tadi, tiga temannya disambar dengan kepanikan melihat lengan tasya memerah, ia lupa kalau tasya punya alergi minyak goreng asal, namun tasya menenangkan tiga temannya bahwa alergi ini akan cepat sembuh sendiri, 'sebentar lagi juga bakal ilang merahnya' katanya begitu.
<flashback off>
"definisi otak glow up"sambung luna.
"ish au ah bodo!"cibir tasya sambil merucutkan bibirnya.
"eh serius lo nunggu disini?"tanya tiara karena hanya ia berempat yang masih memperlihatkan batang hidungnya dikelas ini.
"emang lo pada mau balik?"tanya tasya dengan suara memelas.
"gue sebenernya mau nungguin lo, tapi gue harus ikut latihan taekwondo, sorry sya"ucap tiara membuat tasya menghembuskam nafas berat.
"lo?"tanya tasya menatap syakila dan luna.
"emm, yaudah iya, tapi cuma sampe ka arsya dateng ya!"ucap luna.
"iya dah iya"ucap tasya.
"girl, gue duluan ya!"ucap tiara sambil melambaikan tangan membuat tiga temannya ikut melambaikan tangan sambil mengangguk.
"yang lancar ya dinnernya!"ujar tiara jahil membuat tasya berdecak sebal.
"yeh gue tendang lo ke pelaminan!"ujar tasya membuat tiara tertawa geli.
"ga papa lah, samping gue si eunwoo ini kan" ucap tiara.
"yeh itu mah tunangan gue, kaga kaga!" ujar tasya membuat tiga temannya tertawa.
jam yang melingkar dilengan kiri tasya menunjukkan pukul 14:32 wib, yang berarti sudah 12 menit ia menunggu kedatangan kakak kelasnya.
"lama banget dah gue ngantuk"ujar tasya.
"eh itu kak arsya kan?"tanya luna menoleh kearah kanan membuat syakila dan tasya ikut menoleh.
"iya tuh kak arsya"ucap syakila.
YOU ARE READING
TWO CHOICE GIRL
Teen Fictionarsya carlos bramasta, lelaki dengan ukiran wajah diatas kata sempurna membuatnya menjadi idola para kaum hawa, tak jarang ia disambut oleh teriakan histeris penggemarnya. nathasya audrey evelyn, wanita yang berstatus sebagai murid baru di sma gajam...
