45.My Promise (NC 21++)

23.5K 386 44
                                    


Warning typo bertebaran dimana-mana!!!

Happy reading 😘🤭

Semua menteri terlihat telah memenuhi setiap kursi yang berada di ruangan pertemuan saat Aldrick baru saja tiba di sana bersama Erick yang mengikutinya dari belakang,dengan langkah tegasnya aldrick berjalan menuju kursi kebesaranya yang barada paling ujung meja,berbeda sekali dengan kursi yang di duduki para menteri,kursi yang aldrick duduki begitu istimewa sehingga dengan mudah dapat membedakan kedudukanya yang tinggi.

Tanpa membuang banyak waktu lagi Aldrick langsung mendudukkan dirinya di tempat duduknya dan memulai acara pertemuannya sedangkan Erick berdiri tepat disampingnya,dengan pandangan datarnya yang seperti biasa aldrick menatap setiap menteri membuat para menteri kini terlihat enggan untuk mengeluarkan epresi sedikitpun di wajahnya

"Ayo kita mulai, sekarang katakan padaku bagaimana kemajuan perbatasan blackthorn,ah...aku tidak ingin mendengar lagi kabar buruk dari kalian mengenai hal itu"ujar aldrick dingin membuat para menteri berkeringat dingin mendengarnya sembari melirik satu sama lain

"Yang mulia perbatasan blackthorn saat ini telah aman tidak ada lagi masalah di sana,kami tidak memiki kabar buruk apapun lagi"lapor salah satu menteri pertahanan padanya, aldrick yang mendengar hal itupun tersenyum puas

"Karena masalah perbatasan belum setabil sebaiknya kau membawa lebih banyak pasukan ke perbatasan dan kirim bahan makanan kesana"ujar aldrick pada menteri pertahanan yang baru saja melapor padanya

"Baik yang mulia akan saya laksanakan!"ucapnya tegas

"Lalu bagaimana dengan wabah yang baru-baru ini muncul di pemukiman warga"tanya aldrick sembari menopang dagu dengan kedua tangannya yang berada di atas meja,mata kelam aldrick yang tajam menatap menteri yang ia tugaskan khusus untuk menyelesaikan masalah wabah yang menyebar di pemukiman

"Anda tidak usah khawatir yang mulia ,semuanya telah membaik bahkan kami telah membagikan pakaian dan bahan pokok"ujarnya kemudian memberikan segulung kertas pada aldrick,setelah membaca dan memeriksanya beberapa saat Aldrick langsung memberikannya pada Erick untuk kembali di periksa secara detail

"Erick ambil ini,dan periksa lagi untuk ku"ucap aldrick seraya menyerahkan segulung kertas itu pada Erick

"Baik yang mulia"

"Karena tidak ada lagi yang perlu dibicarakan aku akan pergi lebih dulu,hari ini ada yang harus aku lakukan,kita akhiri pertemuan ini,lain waktu kita akan sambung lagi,oh...iya jangan lupa untuk membagikan obat juga pada penduduk"ujar aldrick kemudian berlalu pergi meningalkan ruangan pertemuan

"Baik yang mulia, semoga kemakmuran blackthorn bersama anda"ucap mereka bersaman, sebelum mereka juga ikut meningalkan ruangan pertemuan untuk beberapa saat para menteri menghela napas lega setelah aldrick benar-benar keluar dari ruangan,ah...keberanian mereka benar-benar diuji disini.

Setelah menghadiri pertemuan aldrick berencana untuk mengerjakan beberapa pekerjaannya di ruang kerja sebelum ia menemui istri tercintanya nanti malam, seperti biasa ia akan sibuk dengan pena tintanya dan memeriksa beberapa berkas yang perlu ia kerjakan sedangkan beberapa hal yang mungkin di anggap sepele Erick yang akan menyelesaikannya untuk aldrick

Erick yang memang memiliki meja yang berada di ruangan aldrick pun terlihat sibuk dengan segulung kertas yang diberikan aldrick padanya beberapa waktu yang lalu di ruangan pertemuan,ia sibuk memeriksa detail surat laporan dengan begitu teliti sebelum di serahkan kembali pada aldrick

Tak terasa matahari sudah mulai tergelincir saat Aldrick telah menyelesaikan berkas yang berada di meja kerjanya, aldrick tampak lelah dan menyandarkan tubuhnya pada sandaran kursi dengan tangan kanan menekan pangkal hidungnya,kini kepalanya benar-benar pusing.

QUEEN OF THE EMPEROR (NC21++ ) (Tahap Revisi)Where stories live. Discover now