Chapter 9 : The Truth

7.3K 454 8
                                    

     Sudah 3 hari ini Lucifer tidak masuk sekolah, Floury yang pada awalnya merasa senang karena Lucifer telah menjauhinya kini merasa sedih, dia tidak tahu kenapa dia harus sedih justru seharusnya dia senang tapi ternyata tanpa kehadiran Lucifer dia kesepian, banyak siswa laki-laki yang mendekatinya dan justru membuatnya takut, tetapi tidak dengan Lucifer, dia membuat Floury merasa terlindungi walaupun dengan cara yang membuatnya kesal

"Flo" panggil seseorang

     Floury merasa senang saat mendengar namanya dipanggil dan saat berbalik dia merasa sedikit kecewa suara itu bukan suara bariton milik Lucifer, melainkan suara Daniel

"ada apa ?" tanyanya tersenyum walau sebenarnya hatinya sedikit kecewa, dia berusaha menutupinya dengan menghampiri Daniel

"aku ingin berbicara padamu, bisakah kita pergi ke tempat yang lebih sepi" kata Daniel yang sembari mengamati keadaan kelas

"ya tentu saja" kata Floury dia berusaha menyembunyikan rasa kesepiannya dengan pergi bersama Daniel

     Daniel membawa Floury ke belakang gedung sekolah, tiba-tiba Floury berhenti melangkah saat dia tahu tempat yang dimaksud Daniel

"kenapa harus kesini ?" gerutunya dalam hati, tempat ini mengingatkannya saat Lucifer menolongnya untuk kedua kalinya

"ada apa ? apa kamu memikirkan sesuatu ?" kata Daniel yang melihat pandangan kosong Floury

"ah .. aku tidak memikirkan apa-apa kok"

     Daniel yang mendengarnya menghela napas panjang, lalu dia duduk di bawah pohon sakura itu

"Flo, kamu akhir-akhir murung, apa ada yang kamu sembunyikan dariku ?" tanya Daniel yang menatap lurus ke depan tidak memperhatikan Floury yang terhanyut dalam kenangannya.

     Floury terhenyak lalu segera membalasnya "aku baik-baik saja kamu tidak perlu khawatir" kata Floury sambil tersenyum, dia tidak ingin Daniel mengetahuinya, apalagi mengenai perjanjiannya dengan Lucifer

"kamu berbohong padaku kan ?"

"A-aku tidak berbohong kok" balas Floury cepat

"aku mendengar para siswi yang menyebutkan bahwa Lucifer tidak masuk sekolah akhir-akhir ini, apa terjadi sesuatu antara kalian berdua ?" tanya Daniel berusaha menyembunyikan rasa marahnya

    Mendengar itu Floury terdiam semakin dia menyangkal, semakin mudah Daniel mengetahuinya

"jadi benar ?" Daniel berusaha untuk tenang, tapi tetap saja dia merasa sedikit cemburu

     Suasana berubah menjadi hening lalu terdengar bel sekolah yang menunjukan bahwa pelajaran telah selesai semua murid berhamburan keluar

"ayo kita pulang" ajak Daniel lalu memberikan tangannya untuk membangunkan Floury dari posisi duduknya

     Melihat Daniel menawarkan tangannya dengan senang hati Floury menggapainya, Daniel menggenggam tangan Floury erat hingga membuat semua siswa yang melihatnya kesal.

***
     saat mereka sampai di rumah, mereka berdua yang berniat untuk kembali kekamar masing-masing, berhenti di ruang tamu, disana Lily dan Alex duduk dengan tegang, mereka seperti menunggu kedatangan Daniel dan Floury

"Daniel, Floury kemarilah ada sesuatu yang ingin kami bicarakan kepada kalian berdua" kata Alex dengan suara yang terdengar serius

     Mendengar itu mereka berdua bergabung kemudian duduk di sofa yang bersebrangan satu sama lain

     Lily mengangguk pada Alex, Lily terlihat seperti ingin membicarakan sesuatu yang penting dan membuat Daniel tidak nyaman

"Daniel kami tahu kami egois, tapi tolong dengarkan perkataan kami baik-baik" kata Alex wajah terlihat sangat menyesal

Dark & Light (Remake Process)Where stories live. Discover now