a week in hwasun 11

427 35 10
                                    

***

Cinta itu memang tidak bisa dipaksakan...

Tapi cinta datang karena terbiasa bukan?

Jadi akan kubuat dia terbiasa denganku dulu,,

Hingga akhirnya terbiasa mencintaiku...

Biarlah diawal dia hanya berpura-pura mencintaiku..

Hingga akhirnya dia lupa bahwa dia sedang berpura-pura..

BAB XI

Lee Yongdae Pov's

***

Apa aku sudah mengatakan akan memaksa lili mencintaiku? Kurasa sudah.. dan aku akan benar benar merealisasikan niatku itu.. dia harus mencintaiku.. aku akan memaksanya sedemikian rupa.. egois? Mungkin.. atau kalian bisa bilang cintaku gila padanya, tapi akuilah semua lelaki akan melakukan hal yang sama seperti yang kulakukan.. dia istriku, dan dia tidak mencintaiku.. ah ralat dia belum mencintaiku.. lantas hal apa yang bisa kulakukan selain membuatnya mencintaiku bukan?

"oppa, kenapa kau tega sekali.. kau menikah dengan gadis yang bahkan belum kau kenal lama,," seorang wanita berlari kearahku dan langsung memarahiku karena aku menikahi lili, kulihat wajah wanita itu,, oh jeung eun? Mau apa lagi dia?

"mau apa kau kemari?" tanyaku secuek mungkin,, jujur aku sudah tidak peduli lagi dengan wanita ini setelah aku tau apa niatnya menikahiku,, aku tau dia tidak jahat karena pemikirannya memang realistis, wanita mana yang tidak mau dengan pria sepertiku, tapi tetap saja aku sakit hati padanya,

"aku mau menanyakan alasan kau menikahi wanita itu oppa, padahal selama ini aku yang selalu menunggumu, menunggu kau akan memaafkan aku.." jelasnya dengan wajah sedih yang sedikit membuatku iba, wajahnya kali ini benar benar sedih, tidak dibuat buat seperti biasa..

"karena aku mencintainya.." jawabku tegas dan semakin membuat wajah jeung eun sedih, jujur terkadang aku berfikir, mungkin lebih mudah bagiku mendapatkan lili jika ia mencintaiku seperti jeung eun yang mencintai tampang, jabatan dan kekayaanku.. aku tidak akan masalah, asal dengan begitu ia mau mencintaiku,, Tapi kenapa aku tidak melakukan hal yang sama pada jeung eun dulu? Entahlah.. mungkin karena lili berbeda.. dan niatku untuk menikahi jeung eun dulu tidak seserius sekarang.

"oppa, aku akui dulu aku memang mendesak kau menikahiku karena aku mengincar hartamu, tapi tidak lagi sekarang.. aku sadar bahwa aku tulus mencintaimu oppa dan aku bertekad akan menunggumu sampai kau mau memaafkan aku.. oppa.. nan jeongmal saranghae" tuturnya hampir menitikkan air mata.. dia sangat tau kelemahanku.. aku tidak bisa melihat wanita menangis..

"mianhae, aku sudah menikah sekarang dan aku mencintai istriku,. Sangat.. jadi kuharap kau bisa melupakanku.. masih banyak lelaki baik diluar sana yang pantas mendapatkanmu.. jadi lupakan aku ya?" hiburku tulus padanya,, aku benar benar kasian dengan jeung eun,, tapi apa yang bisa kulakukan? Aku sudah menikah dan mencintai istriku.

"apa lagi yang bisa kulakukan.. aku meminta maaf atas perilaku bodohku dulu oppa,, semoga kau selalu bahagia.. hikss.." jeung eun menangis tersedu sedu membuatku tak tega dan memeluknya untuk meredakan isakan tangis jeung eun.

"gwaenchan-a.." hiburku padanya, setelah dia sedikit tenang aku pun meninggalkannya dan mengucapkan perpisahan dengan baik.. selesai sudah satu masalahku,,

Setelah tidak sengaja bertemu jeung eun, aku kembali kerumah,, memastikan semua berjalan lancar dan ah.. aku merindukan lili.. padahal baru sebentar aku meninggalkannya dirumah..

"lili... istirahatlah jangan terlalu lelah karena pesta besok pasti sangat membutuhkan banyak energi.." aku memeluk lili dari belakang.. sudah menjadi kebiasaanku,, dan aku sangat nyaman memeluknya dari belakang seperti ini.

A week in Hwasun [completed] √ Where stories live. Discover now