[24]. Long Time No See

1K 102 18
                                    

Fang berlari sekuat tenaga, dia mengabaikan perut kiri nya yang terasa sakit karena berlari kencang, tujuan alien berambut ungu itu sekarang adalah Kaizo.

Fang bahkan rela memutar balik kapal angkasa nya menuju Bumi, lebih tepatnya markas besar Jaq di Amerika Serikat. Fang marah, dia rasanya ingin meninju wajah sok tampan Kaizo.

"ABANG!!," Suara Fang menggema di ruang penelitian Jaq, nafasnya memburu. Disana dapat ia lihat ada empat manusia.

Boboiboy, (name), Cleo, dan Kaizo. Masih membahas penelitian tadi. Mata Kaizo menajam, dalam hati dia merasa senang akan panggilan itu, tetapi marah karena Fang berani menatapnya tajam.

Yang lain memilih diam, seperti nya (name) tau akan ada adu jotos disini. Fang dengan cepat berlari lalu meninju pipi kiri Kaizo.

Bugh

Wajah Kaizo oleng ke kiri, gila nya Kaizo malah terkekeh lalu menyeka darah yang keluar dari ujung bibir nya dan tersenyum miring mengabaikan rasa sakit di ujung bibir nya. Dia mengetahui alasan Fang.

Boboiboy diam, dia diam-diam mengagumi keberanian Fang meninju wajah Kaizo. Cleo diam, dia diam-diam memekik senang karena akan ada keributan. (Name)? Dia mau bantu Kaizo menjelaskan nya ke Fang.

Dengan wajah penuh akan amarah, Fang menunjuk wajah Kaizo dengan berani, mengabaikan rasa hormat nya pada sang kakak.

"KENAPA KAU SEMBUNYIKAN HAL SEBESAR INI DARI KU!? KAU KETERLALUAN! AKU BAGAI ORANG BODOH KARENA MENGETAHUI NYA BARU SEKARANG KAU TAU!?,"

Kaizo menepis pelan jari telunjuk Fang, emosi Kaizo juga tersulut kala mendengar nada tinggi dari adik nya.
"Turunkan nada bicara mu." Desis Kaizo.

Fang malah tertawa terbahak-bahak. "Bang, kau tau aku selama ini mencari kebenaran tentang tewas nya seluruh keluarga kita. Ternyata kau mengetahui nya, selama ini kau berpura-pura tak tau dan selalu menghindari pertanyaan ku, kenapa kau tidak jujur saja hah!? Aku juga adik mu! Aku juga anak yang keluar dari rahim yang sama seperti mu! Aku juga anak hasil dari benih ayah kita! Aku juga berhak tau! Kau tega pada ku ... ,"

Fang menyentak Kaizo, di akhir kalimat dia berkata dengan nada lirih.

Boboiboy,(name),Cleo lebih memilih keluar untuk memberi kakak beradik ini waktu.

Kaizo menghela nafas, dia bergerak lalu memeluk Fang dengan kaku.

"Pang, ini tidak semudah yang kau pikirkan. Borara, dia yang membunuh keluarga kita, dia yang ingin mengambil power shfera dari kita, dia yang memenggal kepala ayah, dia yang menjambak ibu tanpa belas kasih, dia yang memotong kaki nenek, dia yang memotong lidah kakek. Saat itu sebelum ibu dihabisi oleh Borara, ibu berpesan pada ku untuk membawa mu pergi sejauh mungkin bersama power shfera, aku awalnya menolak karena tidak ingin meninggalkan ibu, tetapi ibu memaksa. Alhasil aku pergi membawa mu dan power shfera itu, Borara mengetahui nya lalu mengejar kapal angkasa kita, Borara menghadang kita dan terpaksa aku harus melawan nya dengan mengaktifkan kekuatan power shfera itu.

... Aku memang tidak terlalu menguasai ilmu bela diri, tetapi aku berhasil memotong satu telinga Borara. Aku lemah Pang, untungnya Maksmana datang dan menyelamatkan kita, sejak saat itu kita berada dibawah naungan nya."

Fang diam, baru pertama kali mendengar Kaizo berbicara sepanjang ini.

"Kenapa ... Kau tidak memberi tahu ku?,"

"Aku ingin kau hidup tenang dan tentram denganku dan teman-teman mu tanpa harus memikirkan dendam dan masa lalu."

"Borara saat itu dikalahkan oleh Boboiboy, kalau aku tau kebenaran nya dari awal, aku akan mengalahkan Borara kapten."

Boboiboy X Reader (Possesive Husband) Where stories live. Discover now