Boboiboy X Reader (Possesive Husband)

[5]. Germany

Jerman, Berlin pukul 08.27

Seorang gadis baru saja bangun dari tidurnya. Matanya mengerjap pelan menyesuaikan sinar matahari yang masuk melalui jendela yang gorden nya telah dibuka rapi.

Terlihat sosok pemuda bertubuh tinggi dan gagah yang tengah bertelanjang dada menampilkan indah nya hasil olahraga nya selama ini, pemuda itu—maksudku pria itu hanya menggunakan celana jeans hitam yang panjang.

Boboiboy sekarang udah bukan pemuda lagi guys, dia pria dewasa sekarang. Tadi malam dia berganti status wkwk.

"Eungh..." (Name) duduk, tubuhnya terasa sangat remuk, dia seperti kehilangan tenaga setelah digempur habis-habisan selama beberapa jam oleh pria itu.

Boboiboy itu sangat kasar, karena terbawa nafsu pria itu sampai bermain dengan tempo yang cepat.

"Wah istriku sayangku cantikku sudah bangun ya? Eits! Jangan disingkap selimutnya sayang, kalau kau menyingkap nya, tubuh polos menggoda mu itu akan membuat ku bertindak hal lain nanti." Boboiboy berjalan mendekati (name) lalu mengelus pelan rambut istri nya itu.

Benar saja! (Name) masih naked , dia marah sekarang! Sepertinya dalam se jam kedepan dia tidak bisa berjalan dengan normal akibat perbuatan suami nya ini. Meskipun sudah sah, tapi mereka itu masih 17 tahun. (Name) sangat menyayangi keperawanan yang sudah ia jaga selama ini.

"Jangan bicara pada ku, pergilah!" (Name) mengusir Boboiboy. Namun pria itu tidak menghiraukan nya.

Dia malah mendekat lalu memeluk erat sang hawa yang sudah menempati posisi paling tinggi di hatinya, wanita ini .... Pemilik hati nya.

(Name) memberontak, dia lalu pasrah karena badan nya sudah remuk, mau berontak gimana kalau gak ada tenaga gini.

"Cup cup cup jangan marah sayangku. Maafkan aku yang semalam sudah mengambil kesucian mu. Maaf, maaf, maafkan aku." Boboiboy berbisik. Dia memeluk perempuan ini dengan hangat.

(Name) mengangguk. "Awalnya aku marah, tapi apa guna nya aku marah jika semalam aku juga menikmati permainanmu. Lagipula kau suamiku, sudah jadi kewajibanku untuk melayani mu,"

Aduh! Boboiboy jadi makin cinta.

"Mana yang lain? Apa tidak melanjutkan misi?," (name) bertanya. Dia menggenggam selimut hingga menutupi tubuhnya kecuali leher dan wajahnya. Berjaga-jaga kalau Boboiboy berbuat sesuatu.

Boboiboy mengambil air di nakas. "Kita akan melanjutkan nya ketika matahari terbenam, sekarang minumlah. Pulihkan tenaga mu,"

(Name) meminum nya. Setelah selesai, dia mencoba bangun tapi ternyata masih sedikit sakit. Boboiboy tertawa gemas, dengan cekatan dia menggendong tubuh istrinya yang masih terbungkus selimut menuju ke kamar mandi hotel itu.

"Oboi, aku harap kau tidak melakukan nya lagi." (Name) berkata begitu kala melihat Boboiboy ikut melepas pakaian.

Mendengar itu, Boboiboy memasang wajah memelas. Dia sungguh menginginkan istri nya, lagi.

(Name) mengangguk dengan kesal, membuat Boboiboy bersorak gembira dan mulai melancarkan aksi nya lagi. Tenang, kali ini lembut kok.

***

Sekarang hari mulai gelap. Tim gabungan dari dua organisasi hebat telah berkumpul dengan pakaian serba hitam dan senjata-senjata mereka.

"Yaya, Ying, dan Gopal akan kembali mengambil alih teknologi mereka. Jangan biarkan mereka terhubung dengan yang lain." Cleo berkata.

Yang bekerja dibelakang layar hanya Yaya, Ying, dan Gopal. "Persiapkan senjata kalian, jaga-jaga ada yang melihat kalian. Jika kalian terluka langsung hubungi rekan tim,"