Reyna Aprillia

By nadhyaah_

87.3K 4.3K 382

Yang membuatku bingung sekaligus lelah adalah ; Disaat aku memilih bertahan, namun tak pernah kau anggap. Kau... More

Satu
Dua
Tiga
Empat
Lima
Enam
Tujuh
Delapan
Sembilan
Sepuluh
Sebelas
Dua Belas
Tiga Belas
Empat Belas
Lima Belas
Enam Belas
Tujuh Belas
Delapan Belas
Sembilan Belas
Dua Puluh
Dua Puluh Satu
Dua Puluh Dua
Dua Puluh Tiga
Dua Puluh Empat
Dua Puluh Lima
Dua Puluh Enam
Dua Puluh Tujuh
Dua Puluh Delapan
Dua Puluh Sembilan
Tiga Puluh
Tiga Puluh Satu
Tiga Puluh Dua
Tiga Puluh Tiga
Tiga Puluh Empat
Tiga Puluh Lima
Tiga Puluh Enam
Tiga Puluh Tujuh
Tiga Puluh Delapan
Tiga Puluh Sembilan
Empat Puluh
Empat Puluh Satu
Empat Puluh Dua
Empat Puluh Tiga
Empat Puluh Empat
Empat Puluh Lima
Empat Puluh Enam
Empat Puluh Tujuh
Empat Puluh Delapan
Empat Puluh Sembilan
Lima Puluh
Lima Puluh Satu
Lima Puluh Dua
Lima Puluh Tiga
Lima Puluh Empat
Lima Puluh Lima
Lima Puluh Enam
Lima Puluh Tujuh
Lima Puluh Delapan
Lima Puluh Sembilan
Enam Puluh
Enam Puluh Satu
Enam Puluh Dua
Enam Puluh Tiga
Enam Puluh Empat
Enam Puluh Lima
Enam Puluh Enam
Enam Puluh Tujuh

Prolog

8.7K 256 8
By nadhyaah_

"Kenapa mama gak bisa memaafkan dia?" tanya lelaki-kurang lebih 27 tahun-pada mama nya.

Perempuan paruh baya yang ada didepan lelaki itu tampak sangat sedih melihat anak bungsu nya yang terlalu dibutakan akan cinta.

"Dia tidak pantas untuk kau cintai lagi, Reyhan!" seru mama pada anak bungsu nya yang sangat keras kepala itu.

"Setelah kejadian hari itu, mama tidak akan setuju jika wanita itu menjadi istrimu. Mengerti?" tegas mama sekali lagi.

Lelaki yang bernama Reyhan tersebut terlihat semakin geram dan emosi. "AKU TETAP DENGAN PILIHANKU!" bentak Reyhan

Tak lama Reyhan langsung pergi meninggalkan mama nya sendirian di ruang tengah. Dia tak peduli dengan mamanya dan lebih memilih wanita yang telah mengkhianati nya. Yah memang, jika kita sudah dibutakan dengan yang namanya cinta, mata kita pun akan ikut dibutakan karenanya.

****

"Cantik, jangan lupa obatnya dihabiskan ya," ujar wanita cantik yang memakai jas dokter pada seorang gadis kecil.

Gadis tersebut menganggukan kepala sambil tersenyum. "Iya dokter cantik."

Perempuan paruh baya yang berada disamping anak tersebut ikut tersenyum menatap sang dokter. "Oh iya bu, minggu depan Ashila harus check up supaya kita sama-sama tau bagaimana kondisi tubuhnya untuk ke depannya."

"Baik dok. Sekali lagi terimakasih banyak telah membantu merawat anak saya." jawab ibu tersebut dengan ekspresi bahagia.

Wanita yang berprofesi sebagai dokter itu menarik kedua sudut bibirnya dan segera pamit menuju ruangan nya. Tinggal beberapa langkah lagi untuk sampai di depan ruangan nya, tiba-tiba seseorang telah meneriaki namanya.

"Reyna!"

Mau tak mau wanita yang bernama Reina itu menoleh kearah sumber suara. "Ada apa Ren?". Wanita yang satu profesi dengan nya langsung berlari kecil untuk mendekat. "Mau makan siang?" Reina hanya mengangguk sebagai jawaban.

"Nitip dong! Soalnya masih banyak pasien yang harus aku check." pinta Irene pada Reyna-sahabat se-profesinya.

"Yah sendirian lagi kan nih. Yaudah mana uang nya?"

****

Reyhan mengendarai mobilnya dengan kecepatan yang cukup tinggi. Dia hanya akan melakukan ini saat pikirannya sedang kacau ataupun saat kondisi jalanan sepi. Dia sangat kesal mengapa mama nya begitu benci dengan kekasihnya? Reyhan tau memang kesalahan kekasihnya di masa lalu cukup fatal. Tetapi Reyhan tetap mau memaafkan kekasihnya. Sedangkan mama nya? Tak lagi merestui hubungan mereka.

"AAAARRRGGHHHH!!!"

"Kenapa mama gak mau ngasih kesempatan kedua buat Audy?!?"

Pikirannya saat ini benar-benar kacau sampai sampai dia hampir menabrak seorang wanita yang ingin menyebrangi jalan. "Aaaaaaaaaaa.." teriak wanita itu sekencang mungkin.

Reyhan pun langsung menginjak rem mobilnya dengan cepat. Untung dia tak sampai menabrak wanita itu. Sedetik kemudian dia langsung turun dari mobil dan menghampiri wanita itu. "Jalan tuh pake mata!"

"Heh, dimana mana jalan pake kaki bukan mata!" tegas wanita itu membalas

"Udah salah, marah marah lagi! Untung gak jadi ditabrak.!" sahut Reyhan lagi

"Kok jadi kamu yang marah? Harusnya aku yang marah karena KAMU HAMPIR SAJA MENGHILANGKAN NYAWA ORANG, TAU GAK?" wanita ber jas dokter itu semakin tersulut emosinya hanya karena lelaki gila dihadapan nya saat ini.







Ini masih permulaan, jadi sedikit dulu:v

*vote?....
*comment?.... ❤


~Next part?~

Continue Reading

You'll Also Like

4.7M 556K 34
Setiap orang pasti pernah melakukan satu kesalahan besar. Kesalahan yang membuatnya menyesal bahkan sampai bertahun-tahun kemudian. Bagi Gadis, kesal...
195K 27.8K 59
Di balik tingkah nyinyir dengan mata tajam Jioon, dia menyimpan rahasia yang ia tanggung sendiri. Penyiar radio yang selalu membuat tawa orang sekita...
529K 933 5
Kumpulan Cerita Pendek, penuh gairah yang akan menemani kalian semua. 🔥🔥🔥
1M 68K 50
Gama itu ganteng, baik, pinter masak, dan kaya raya. Apalagi alasan Naysa untuk tidak jatuh cinta? Diam-diam Naysa tidak bisa menolak rasa nyaman yan...