In De Kost ✔

Por ceysoo

40.7K 4.1K 829

Satu kost yang penghuninya notabene cogan?! Yang benar saja! Cast : ●Suho ●Oh Sehun ●Do KyungSoo ●Park Chany... Más

Name
Story 1
Story 2
Story 3
Kak Chanyeol
Story 4
Story 6 (Author PoV)
Mas Dyo (12 January 1993)
story 7
attention
Story 8
Story 9
Story 10
Story 11
Story 12
story 13
Story 14
: D Promosi Bentar :D
Story 15
Story 16 (Instagram) (END)
TAG
story 17
EXO SARANGHAJA!!
The Last Teaser

Story 5

1.1K 170 24
Por ceysoo

Andrea PoV
Hari ini, di kost cuma ada gue, Kak Chan, Mas Dyo, sama Bang Hun.
Yang lainnya, seperti mas Baek sama Mas Suho lagi sibuk cari cewek bule di prambanan.

Gak ding. Mereka lagi study tour di prambanan.

Balik lagi ke kost, gue di sini menonton acara gak jelas bersama Bang Hun.

Tapi, Bang Hun daritadi duduknya gak tenang. Sebentar pindah ke kanan, sebentar pindah ke kiri.

"Eh bang, kenapa? Kok gelisah?"

Bang Hun melihat ke arah gue dengan tatapan alay. Tiba-tiba, kepalanya udah menyender
dengan mulus di bahu gue.

"Sakit bang?"

Gue memegang dahi bang Hun.

"Gak panas kok."

Gue membiarkan bang Sehun menyender di bahu gue dan melanjutkan menonton TV.

"Andrea."

Gue hanya membalas panggilan bang Sehun dengan gumaman.

''Andreaa~"

"Apaan sih?"

Bang Sehun menegakkan kembali kepalanya dan mengerucutkan bibirnya.

"Apa bang Hun ku?" tanya gue lembut sambil menatap kedua matanya yang sayu itu.

''Bikinin cucu."

Gue terperanjat kaget. Gue langsung berimajinasi yang tidak-tidak.

"Hah?! CUCU?! MAKSUD LOE?!"

Gue mendorong badan Bang Sehun dengan kuat dan hampir buat dia terjatuh dari sofa.

"Oi! Maksud gue buetin susu. Mikir apaan loe?!"

Gue hanya meringis malu.

"Ya udah. Tunggu bentar ya bang."

Bang Sehun nengangguk sambil tersenyum lucu layaknya anak kecil yang patuh kepada ibunya.

"Gak usah sok imut," cibir gue.

Gue pun beranjak dari sofa dan meninggalkan Bang Sehun yang kembali asik menonton TV dengan tenang.

●●●●

Author PoV
Sehun asik menonton film kartun Frozen yang disiarkan di salah satu televisi swasta.
Ia tidak sadar bahwa sudah ada Dyo dan Chanyeol di belakangnya.

"Eh, kita kerjain dia,gimana?" bisik Chanyeol pelan.

"Gue setuju."

Dengan lembut Chanyeol menutup kedua mata Sehun dengan tangannya yang halus itu sambil tertawa pelan bersama Dyo di sampingnya.

"Bang Sehun," panggil Dyo dengan suara manja.

Sehun tersentak kaget dan mulai tersenyum nakal.

"Iya? Kenapa?" tanya Sehun dengan wajah mulai ambigu.

Dyo melirik ke arah Sehun dan kemudian ia tertawa pelan.

"Kenapa dia?" tanya Chanyeol berbisik.

"Wajahnya ambigu banget! Loe harus lihat, Chan!" jawab Dyo disela-sela tertawanya.

Chanyeol mengangguk lalu ia mengikuti saran Dyo. Setelah itu, ia ikut tertawa.

"Astaga! Gue gak pernah lihat si Telmi ini kayak itu!" ujar Chanyeol takjub namun sambil tertawa pelan.

Dyo menginstruksikan Chan untuk kembali diam. Lalu, Dyo kembali mengubah suara dan nada bicaranya.

"Bang Sehun, main yuk."

Dyo kembali melancarkan aksinya. Ia memberikan kode kepada Chanyeol untuk menaruh bantal berbentuk bulat diantara punggung Sehun.

"Ih, apaan sih andrea. Entar aja. Disini masih ada Dyo ama Chanyeol," ujar Sehun malu karena merasa ada sesuatu yang menempel di belakang punggungnya.

Dyo tak tahan lagi untuk menahan tawanya. Begitu pula dengan Chanyeol.

"Hahahaha! Woi! Anjir! Loe mikir apaan?! Astaga Sehun!"

Dyo memukul kepala Sehun sambil tertawa. Wajah Sehun terasa terbakar karena menahan malu.

"Oi! Loe mikir yang nggak-nggak ya? Wah, harus dilaporin ke Mas Suho. Biar di sidang!" ancam Chanyeol dengan ekspresi serius.

"Ng-nggak kok. Gue ka-kaga mikir yang aneh-aneh," ujar Sehun gagap.

"Atau, kita aduin ke Andreanya aja!"

Mendengar saran Chanyeol, Dyo mengacungkan kedua jempolnya dengan mantap.

"Bagus! Ide bagus! Pinter loe Chan!"

"Eh, kenapa nama gue disebut-sebut?"

Dyo, Chanyeol, dan Sehun seketika menoleh ke belakang. Andrea datang dengan membawa satu gelas susu coklat hangat di tangannya.

"Gini nih Ndre, tadi si Sehun, Dia-mpphhh."

Kalimat Chanyeol belum dituntaskannya karena mulutnya sudah ditutup dengan tangan kurus Sehun.

"Gak apa-apa kok. Eh, itu susu aku ya? Taruh di meja sana ya."

Sehun gelagapan dan tangannya gemetar ketika menunjuk sebuah meja kecil yang ada di pojok ruangan.

Andrea mengangguk lalu menaruh susu itu di meja sesuai dengan perintah Sehun.

"Mmpphhh."

Chanyeol masih berusaha untuk melepaskan tangan Sehun yang ada di mulutnya.

Dyo hanya terkekeh melihat tingkah Sehun dan Chanyeol.
Ia kemudian menghampiri Andrea dari belakang dan membisikan sesuatu kepadanya dan sesekali menunjuk ke arah Sehun dengan tatapan serius.

Sehun penasaran apa yang dibicarakan oleh Dyo dengan Andrea.
Jantungnya berdegup 4x lebih cepat. Keringat dingin sudah menjalar di seluruh tubuhnya yang atletis.

Chanyeol yang merasa gelagat Sehun berubah semakin ingin mengerjain Sehun.

Chanyeol menggoyangkan jari telunjuknya di depan wajah Sehun.

"Mpphhh mppphh (hayoo lohh)," ujar Chanyeol menakut-nakuti Sehun.

Sehun cepat-cepat beranjak dari sofa dan menghampiri Dyo yang sesekali terkekeh.

Ekspresi Andrea saat itu tidak bisa diartikan. Antara marah dan sedih.

"Apa yang dipikirkan Andrea?" Batin Sehun.

"Woi! Loe! Ikut gue!"

Sehun menarik kerah baju Dyo kasar.
Dyo dan Andrea sangat kaget. Berbeda dengan Chanyeol, ia tertawa terbahak-bahak melihat Sehun yamg bertingkah aneh.

"Waduh, Si Dyo kena sidang sama si Sehun!"

Ketika Dyo dan Sehun sudah tidak terlihat lagi, Andrea berjalan menuju sofa dan duduk di samping Chanyeol.

"Tadi ngomong apaan sama Dyo?" tanya Chanyeol

"Ha, ada deh."

Andrea mengambil remote Tv dan mengganti kartun Frozen dengan  berita gosip artis luar negeri.

"Ha? Itu boyband kok ada mukanya mirip sama Baekhyun ya?" tanya Chanyeol polos.

"Itu juga! Kok wajah sok polos itu mirip banget sama Si Dyo?"

"Kak, diem dikit napa? Mau nonton nie," protes Andrea yang merasa terganggu.

Chanyeol hanya mendengus saja ketika ditegur dan menontom acara gosip itu tanpa suara lagi.

Ia hendak berbicara namun Andrea melarangnya dengan jari telunjuk yang menempel tepat di bibirnya.

"Stt, ini lagi seru-serunya."

Chanyeol menganggukan kepalanya.

Setelah 20 menit, acara gosip itu berakhir. Sekarang, layar televisi diganti oleh sinetron alay.

Andrea dan Chanyeol yang menontonnya hanya memandangi tv dengan tatapan datar.

"Eh, gak ada acara lain apa? Ini sinetron kaga jelas banget. Mobil masih jauh bukannya menghindar malah berdiri sambil teriak. Kan ogeb namanya," protes Chanyeol panjang lebar.

"Iya. Terus yang luka kepalanya, padahal kakinya yang kena, itupun pelan," tambah Andrea.

Walaupun Andrea dan Chanyeol menghujat sinetron itu, tapi mereka tetap menonton sampai mereka tertidur.

"Dyo, jangan seperti itu lagi ya."

"Iye, iye. Maap. Makanya, jangan kebanyakan baca buku Mas Suho."

Sehun dan Dyo keluar bersamaan dari kamar. Mereka berjalan menuju ke arah sofa dan mendapati Chanyeol dan Andrea tertidur.

"Lah, pantes sepi. Tidur ni biang kerok," cibir Sehun sambil mencubit pipi Chanyeol gemas.

"Itu, posisi Andrea gak banget ya," ujar Dyo sambil menunjuk me arah Andrea yang tidur dengan posisi telentang dan salah satu kakinya di naikan ke sandaran sofa.

"Ya ampun, ni cewek tengil banget!"

Sehun ingin membangunkan Andrea namun dicegah oleh Dyo.

"Udah, turunin aja kakinya. Biar si Chan aja yang pindah."

Dyo membangunkan Chanyeol dengan mencolek pinggangnya pelan.

"Chan, lu pindah. Biar sih Andrea tidur sini," pinta Dyo ketika Chanyeol masih setengah sadar.

Chanyeol mengangguk patuh lalu beranjak dari sofa dengan sempoyongan seperti orang mabuk cinta menuju kamarnya yang ada di lantai 2.

"Tidur siang aja yuk. Kan kerjaan udah beres," ajak Sehun sambil menguap.

"Hmm... boleh. Pintunya jangan lupa pintu ditutup. Sekarang lagi banyak pencurian. Apalagi pencuri hati."

"Alay loe, Dy!"

●●●●

Seguir leyendo

También te gustarán

371K 23.4K 24
Ola, balita umur 3 th yang hiperaktif, polos, dan menggemaskan. Resmi menjadi beban di kediaman Duke Oxiver dan dinyatakan menjadi 'tawanan' gemoy ya...
446K 48.9K 96
Sang CEO tampan mahabenar akhirnya mantu di usia yang masih thirty something, satu anggota keluarga baru akhirnya hadir. Tapi pekerjaan rumahnya belu...
6M 529K 85
"AAAAAAAA KAKI GUE MAU DICOMOT MANTAN!" Dasha menjerit sejadi-jadinya. "Pengeng kuping saya! Turun cepat!" ucap Gara dengan nada tinggi. Guk guk guk ...
29.6M 1.3M 44
[Story 4] Di penghujung umur kepala tiga dan menjadi satu-satunya orang yang belum nikah di circle sudah tentu jadi beban pikiran. Mau tak mau perjod...