Happy reading ✌✌✌
Thank u 1juta pembaca 😍😍😍😍
benar benar tidak menyangka sampe di 1juta pembaca 🤗🤗🤗
Maaf ya kalo aku lama up nya🙏🙏disini aku mau jelasin beberapa hal sedikit, untuk cerita Toxic (21+) itu aku ga bikin sendiri dari ide, alur cerita sampai part end itu semua pemikiran 2 orang 🤗🤗🤗 jadi harap maklum kalo aku up nya lama 🙏🙏🙏 ok gaiss aku usahain Minggu ini cerita Toxic bisa sampe end ya ✌️✌️✌️
❤️❤️❤️❤️
Pagi hari kinar bangun seperti biasa, dan malam ini dia memilih untuk tidak tidur dengan andrean. Entahlah perasaannya memang sudah tidak nyaman lagi bersama Andrean, bayang bayang saat Andrean mengkhianati nya masih terekam jelas. Bertahun tahun bertahan dengan andrean, sedari awal hubungan nya memang sudah rusak tapi kinar coba tetap bertahan. Walaupun di bawah tekanan ancaman Andrean, sampai pada akhir nya kinar memang jatuh cinta pada Andrean dan menerima semua perlakuan laki laki itu. Bodoh tentu saja, tidak ada kata lain yang pantas untuk dirinya selain kata itu .
"Andrean masih di kamar nya apa udah berangkat kerja ya?" Kinar menghampiri kamar yang di tiduri Andrean, bermaksud ingin membangun nya.
"Masih tidur" di lihatnya Andrean masih tertidur pulas tapi ada yang aneh dengan suami nya itu. Kinar pun berjalan ke arah tempat tidur, menyentuh tubuh Andrean yang ternyata panas tinggi.
"Ndree? Kamu sakit?" Tanyanya gelisah.
"Sayang " Andrean membuka matanya saat merasakan sentuhan lembut tangan kinar.
"Iya aku disini, bangun dulu ndree minum dulu" kinar mengambil segelas air putih yang berada di nakes.
"Kamu sakit, badan kamu panas banget " kinar mengecek kening Andrean .
"Sedikit ga enak badan " jawab Andrean pelan.
"Ya udah tunggu aja disini aku buatin bubur dulu sama aku ambilin obat penurun panas" dengan cekatan kinar pun beranjak menuju dapur untuk membuat bubur.
Tidak butuh waktu lama hanya 5 menit bubur sudah jadi, kinar membawakan nya kekamar sekaligus dengan obat penurun panas.
"Makan dulu bubur nya " kinar memberikan semangkuk bubur.
"Aku mau di suapin " pinta Andrean dengan manja.
"Iya iya aku suapin, tapi abisin ya bubur nya" kinar mulai menyuapi bubur untuk Andrean .
Andrean merasa bahagia karena perlakuan kinar kali ini, walaupun rasa sesak didadanya terasa sakit tapi sebisa mungkin ditahannya. Kinar tidak boleh melihat dia ke sakitan.
"Udah ya aku Kenyang " Andrean tidak sanggup lagi untuk memakan bubur, perut nya terasa mual dan lidahnya terasa pahit .
"Ya udah, sekarang minum obatnya " kinar sangat telaten mengurusi Andrean, ini bukan yang pertama memang dulu saat keduanya masih berstatus sebagai pasangan kekasih dan tinggal di apartemen yang sama saat Andrean sakit kinar pasti mengurusi nya.
"Makasih sayang" Andrean tersenyum bahagia.
"Ndree apa kita perlu ke dokter?" Tiba tiba saja kinar bertanya seperti itu.
"Untuk apa?aku cuma demam biasa " elak Andrean.
"Tapi aku liat dan perhatiin kamu sering batuk batuk, aku juga perhatiin kamu tambah kurus. Bener yang mamah papah bilang "
"Aku gpp, cukup kamu tetap di samping aku temenin aku aja udah lebih dari cukup" menatap penuh harap kepada kinar.
"Kalo gitu kita periksa ke dokter, kita kerumah sakit " tegas kinar
"Engga perlu cal " Andrean tidak ingin jika nantinya kinar akan tau kondisi dirinya yang sebenernya dan berakhir memilih pergi dari pada bertahan dengan laki laki penyakitan seperti dirinya.
"Kenapa?aku cuma mau pastiin kamu baik baik aja ndree " balas kinar
"Aku baik baik aja, ga ada yang perlu di khawatirkan ya "
"Ya udah tapi kalo keadaan kamu masih kaya gini juga aku tetep akan maksa kamu bawa kerumah sakit " tegas kinar sekali lagi.
Mulai dari hari itu kinar mengsampingkan Ego nya, dirinya tidak lagi memasang tembok cuek dan tidak peduli pada Andrean. Mulai memasak masakan yang sehat untuk andrean dan kembali menjadi istri yang sesungguhnya untuk andrean..
Seminggu kemudian..
Rumah tangga Andrean dan kinar Seperti hidup kembali, Andrean mungkin menjadi laki laki yang paling bahagia dan beruntung. Dulu dia menjadi laki laki yang paling jahat pada kinar, memaksa perempuan itu menjadi kekasih nya bukan hanya itu Andrean bahkan dengan tega menjadikan kinar wadah pelampiasan nafsunya. Dengan ancaman sebagai kelemahan kinar.
"Aku janji akan selalu bahagiain kamu Calista" memandang foto kinar yang ada di meja kerjanya.
Tapi Andrean lupa jika kebahagiaannya kini membuat seseorang merasa tidak suka, sangat tidak rela jika pada akhirnya Andrean lah pemenang hati kinar. Padahal Andrean pernah menjadi laki laki bajingan untuk kinar dan lihatnya laki laki bajingan itu malah hidup bahagia dengan kinar.
Calista..
Kamu di kantor ga mas?aku mau kekantor bawain makan siang 😘
Andrean..
Aku masih meeting di luar,
Tapi bentar lagi kelar kok. Kamu nunggu di ruangan aku aja ya?
Calista..
Ok, tapi aku ngajak elvano ya soalnya dia ribut minta ikut Mulu, dari tadi ga mau aku tinggal. Hari ini El juga ga jadi berangkat sekolah.
Andrean..
Iya gpp ajak aja elvano,
biarin aja yank jangan di paksa sekolah kalo dia ga mau.
Masih TK ini bebasin aja dulu
Calista..
Ya udah aku siap siap dulu
Andrean
Ok sayang 😘😘😘
Love u istri gemas Ku😘😘❤️
Calista..
Love u to bayi besar ku 😘
Andrean
❤️❤️❤️❤️
Setelah mengirim pesan pada Andrean, kinar kini menyiapkan makan siang yang akan di bawa nya. memasukan satu persatu makanan ke dalam bekal.
"Selesai " kinar sangat senang dengan rutinitas nya akhir akhir ini, benar benar merasakan menjadi ibu rumah tangga.
"Buna " elvano terus merengek pada sang bunda.
"Iya kenapa sayang, El mau makan lagi?" Tanya kinar
"Engga nanti aja makannya bareng ayah. Buna bilangin ayah El mau jalan jalan "
"Iya nanti buna bilangin tapi El janji dulu ga boleh bakal dan ngambek lagi ya?"
"Iya buna, El janji "
"Pinter, sekarang ganti baju kita kekantor ayah "
****
"Apa papah mengganggu kamu?" Tanya sang papah dengan serius
"Sedikit, karena papah akan mengganggu waktu makan siang Ku dengan kinar jika obrolan ini akan lama " jawab Andrean
"Tidak akan lama, papah janji "
"Papah cuma mau mengingatkan kamu agar lebih hati hati untuk sekarang ini, kamu tau papah nya Melisa dan Adrian sekarang mereka telah menjadi partner bahkan papahnya Melisa sudah menyerahkan hampir 80% sahamnya untuk Adrian" jelas sang papah.
"Iya andrean tau, papah ga usah khawatir soal perusahaan. Kita masih berada di atas mereka bahkan Andrean yakin perusahaan mereka tidak akan bisa menyaingi perusahaan kita"
"Bukan itu yang papah takutkan, papah cuma takut mereka akan menyakiti anak dan istri mu. Saran papah perketat pengamanan di rumah kamu, dan seperti nya kamu harus memperkerjakan sopir pribadi untuk kinar istrimu "
"Ok pah, Andrean akan ikuti saran papah. Udah selesai kan ?Andrean takut kinar dan Elvano nunggu lama "
"Ya sudah kamu bisa kembali ke kantormu , jangan lupa nanti sore antarkan elvano kerumah. Mamah kamu sudah kangen katanya "
"Astaga baru kemarin El seharian dirumah kalian"
"Sudah jangan banyak protes kalo kamu tidak mau melihat mamah mu bersedih lagi"
"Iya pah, kalo gitu Andrean pamit duluan "
Setelah menemui papah nya, Andrean kembali kekantor dan benar saja diruangannya sudah ada istri dan anak lelaki nya yang tertidur pulas di atas sofa..
"Maaf sayang kelamaan nunggunya" Andrean mengecup singkat bibir kinar.
"Kok lama ndre?tuh anak kamu sampe ketiduran nungguin kamu dari tadi " kinar menunjuk ke arah elvano yang tertidur pulas .
"Iya maaf sayang, tadi abis meeting papah ngajak ketemuan sebentar "
"Tumben ngajak ketemuannya di luar?" Tanya kinar heran.
"Sekalian aku tadi lagi diluar, biasa papah minta elvano di anterin kerumah nanti sore. Mamah kangen katanya "
"Ya padahal elvano minta jalan jalan nanti sore sama kamu "
"Hmm, ya udah nanti aku bilang sama mamah kerumah mamah nya abis dari jalan jalan aja "
"Aku udah laper, makan sekarang ya?" Andrean memberi kode pada kinar .
"Iya, ini aku udah siapin makanan nya sama vitaminnya jangan lupa di minum " kinar memberikan bekal yang di bawanya.
"Sini " Andrean menarik tubuh kinar agar duduk di pangkuan nya.
"Aku pengen di suapin kamu makannya " tersenyum menggoda pada sang istri.
"Kok manja?"
"Gpp manja sama istri sendiri "
"Dasar " pada akhirnya kinar menurut dan melakukan apa yang Andrean minta. Duduk di pangkuan Andrean sambil menyuapi suaminya makan.
"Alhamdulillah kenyang " ucap Andrean .
Selesai dengan sesi makan siangnya, kini Andrean malah minta sesi panas pada kinar.
"Yank, aku ga tahan " bisiknya pada kinar yang masih berada dalam pangkuan nya.
"Ga tahan apa?pengen bab?" Padahal kinar tau apa yang di maksud suami mesumnya itu, bagaimana tidak duduk di pangkuan Andrean. Kinar bisa merasakan tonjolan keras yang berasal dari milik Andrean .
"Sebentar aja ya " rayunya sambil mengenduskan wajahnya ke leher kinar .
"Ada el nanti kalo dia bangun gimana?" Kinar berusaha menjauhkan tubuh Andrean, dan bangun dari pangkuan suaminya.
"Tenang, El kalo tidur pules " bisiknya lagi.
Tanpa menunggu lama, setelah mendapat persetujuan dari sang istri. Andrean langsung membawa tubuh kinar dalam posisi menggendong ke Shofa lain yang berada dalam ruangan itu, sebenarnya ada kamar khusus diruangan itu tapi sudah lama tidak di gunakan Andrean dan rencananya Andrean akan mengubah ruangan khusus itu. Alasannya tentu karena kamar itu sangat tidak di sukai kinar .
"Janji ga akan lama " kinar menahan pergerakan Andrean yang mulai menyentuh tubuh nya .
"Engga janji, selama elvano masih nyenyak tidur "
Andrean langsung meruap bibir kinar dengan ganas, di cium bibir yang sedari tadi menggoda nya. Di lumat penuh kelembutan dengan sesekali di gigit gemasnya, tangan Andrean tidak tinggal diam. Meremas dengan lembut dua gundukan milik kinar .
"Ash.. ndree- " kinar mendesah saat merasakan sensasi yang membuat tubuh nya menggelinjang.
"Ya sayang " Andrean yang melihat kinar yang mulai terbawa suasana semakin senang dan puas.
Kini bibir Andrean mulai menjelajahi leher jenjang kinar, menjilati nya dan menghisap hingga meninggalkan jejak merah keunguan disana. Kinar semakin tidak bisa menahan diri, desahan terus keluar dari bibir sexy nya yang membuat Andrean semakin bergairah. Puas bermain di area leher kinar, kini Andrean kembali melanjutkan aksi nya, menurunkan tali dress yang kinar kenakan.
"Aahh ndreee- " lagi kinar kembali mendesah saat mulut Andrean melahap puting nya dengan rakus, menghisap kuat sampai membuat kinar merasakan seperti di atas awan.
Puas bermain di area dada kinar, kini Andrean kembali membuat kinar tidak berdaya. Melepaskan dress cantik yang di gunakan kinar juga dengan dalaman yang di kenakannya, Andrean membuat tubuh kinar polos tanpa sehelai apapun. Jarinya mulai bermain di area kewanitaan kinar, menggoda nya dengan begitu sempurna. Jarinya memainkan klitoris kinar yang sudah basah dan sesekali mencubitnya Sampai membuat kinar menggelinjang dan gemetar.
"N-ndreee.." desahan kinar kembali lolos .
Andrean memandangi wajah kinar dengan gairah dan nafsu yang sudah memuncak. "Iya sayang " sahutnya .
Kembali Andrean menyelipkan satu jarinya didalam area kewanitaan kinar, menggeseknya dengan lembut dan menggoda. Sementara bibirnya kembali mencium bibir kinar penuh nafsu disaat jarinya terus memainkan daging kecil milik kinar, kegiatan itu membuat kinar menggeliat hebat.
Puas dengan apa yang di lakukan nya, Andrean melihat kinar yang kini benar benar sudah dalam kendalinya. Dari awal Andrean memang sudah jatuh cinta dengan tubuh kinar, rasa kinar sangat berbeda dengan jalang jalang yang biasa dirinya sewa. Itulah alasannya dulu dia bisa mengikat kinar tanpa status, menggenggam seluruh hidup kinar dan membuat kinar selalu disampingnya dengan segala macam ancaman yang dibuatnya agar kinar takut dan menuruti semua perintah nya.
"Aah.. ndree-" kinar benar benar tidak bisa menahan desahannya, Andrean mampu membuatnya seperti melayang.
Tersenyum puas mendengar kinar terus mendesah dan memanggil namanya penuh gairah, tidak sabar dengan apa yang akan dilakukan nya lagi. Andrean ingin membuat kinar puas dan klimaks. kembali dengan aksinya, Andrean menundukkan kepalanya tepat didepan milik kinar. Menyamaratakan wajahnya pada sesuatu yang berdenyut di antara paha kinar. Manik legam Andrean terangkat, menjilati area intim kinar menelusup kan lidahnya dan meraup seluruh milik dalam kinar yang sudah basah karena liurnya.
"Eunghh! Andree a-pa k-mu lakukan?" Kinar membuka matanya yang sedari tadi dia pejamkan, melihat bagaimana mulut Andrean tengah asyik bermain didalam vaginanya.
Andrean hanya berkata " membuat kamu nikmat dan puas sayang." Bibirnya kembali menyedot klitoris kinar sekuat tenaga hingga membuat reaksi tubuh kinar. Erangan kinar semakin membuat Andrean bergairah dan terus melancarkan aksinya.
"Aah ndree, a-ku mau kelu-ar " kinar sudah tidak lagi bisa menahan sesuatu yang ingin keluar dari pusat inti tubuhnya.
Dan kinar pun klimaks, sekujur tubuhnya serasa melemas. Disaat melihat kinar yang sudah tidak terperdaya, Andrean mulai mendekatkan kejantanan didepan vagina kinar. Pakaian sudah polos sama seperti kinar, dengan tidak sabar lagi Andrean langsung memasuki kinar.
"Aahhhhhhh " Andrean mengerang nikmat kala merasakan miliknya di jepit sempurna vagina kinar, sempit dan nikmat itulah yang Andrean rasakan.
"Fuckkk.." umpatnya sambil terus menghujamkan miliknya, mendesak penuh didalam sana.
Kinar berusaha menahan desahannya, rasa perih dan nikmat melebur jadi satu. Mencengkram kuat lengan Andrean saat merasakan Hujaman Hujaman yang Andrean berikan.
Hampir satu jam sesi percintaan mereka lakukan sampai akhirnya Andrean mendapatkan pelepasannya, rasa nya dia tidak ingin berhenti tapi mengingat sang anak elvano yang masih berada dalam satu ruangan dan tentunya bisa bangun kapan saja. Andrean pun menghentikan permainan panasnya dengan kinar .
"Makasih sayang " Andrean mengecup kening dan bibir kinar penuh kelembutan.
"Capek " balas kinar dengan mata yang sudah sayu.
"Kita mandi bersama, ok " Andrean membawa tubuh kinar dalam gendongan nya, memasuki kamar mandi yang juga tersedia didalam ruangan.
"Bunaaaaaa " teriak elvano saat terbangun melihat tidak ada siapa siapa.
"Iya sayang " kinar keluar lebih dulu dari kamar mandi, setelah selesai mandi dan membersihkan tubuhnya.
"Papah kemana?" Tanya elvano bingung
"Ada , masih di kamar mandi?" Jawab kinar.
"Buna sama papah mandi bareng?kenapa ga ngajak aku?"
"Engga kok, Buna mandi duluan trs baru papah " jelas kinar pada sang anak sambil tersenyum menahan tawa.
❤️❤️❤️❤️❤️
Halooo apa kabar kalian?😘😘😘 Maafkan aku yang baru bisa up sekarang 🤗🤗🤗
Tinggal 2 part lagi menuju ending ✌️✌️✌️
Part nya aku kasih yang manis manis aja dulu ya 🤗🤗🤗
🔞🔞🔞Inget yang ga suka bisa di skip ya gess ✌️✌️✌️
Ok see u next part menuju part ending 🤗🤗🤗