WayV MANAGER || End 📌💚

By IndiraSeptiani8

97.3K 13.4K 9.4K

Han Jieun seorang perempuan muda yang dulunya pernah menjadi trainer SM Entertainment, namun terpaksa meningg... More

1. Han Jieun 🌵
2. Dorm I 🏡
3. Dorm II 🏡
4. Taecyeon - Seol A : Accident 💥
5. Han Jieun - Taecyeon : Painful 🍃
6. 7 Boy_Friends 👀
7. WayV Schedule 🗒
8. Qian Kun 🐻
9. At Dorm : Meet 👀
10. Seo Johnny : MissYou 🐱
11. Ten : Dance with me 👀👣
12. Dong Sicheng - Winwin 🐣
13. Lucas - Dangyeonhaji Game 🦁
14. Xiaojun 🦖 - Bella Sick 🐕
15. EunYeon ☘
16. Hendery - Here For You 🦄
17. EunHen☘
18. The Sign ☁
19. Yang Yang - Date With Me 🐑
20. EunYang☘
21. Talk 👀
22. EunJohn☘
23. Dorm 127 🏠
24. WayV Princess 👸
25. EunWin☘
26. EunWin- A Wish☘
27. One By One 🌵
28. My Cactus 🌵
29. EunKun☘
30. EunKun - With You☘
31. Suspicious ⁉🗯
32. Han Jieun II - The True 🍂
33. Guardian's ♡
34. EunTen☘
35. Mysterious Man 👀
36. Eight Guardians 🌻
37. JohnYeon - MEET UP💢❗
38. Secret Admirer 🌸
39. WayZenNi 🌱
40. Honesty Night 🌓
41. Saranghae☘
42. WTH 🥀
43. Back To work🌵
44. Awkward 💦
45. WayVision - Sasaeng 💢
46. EunWin- Give Me A......🍂
47. 119 and Drippin'🔥👀
48. Our Dating Day'♡'
49. Mianhae Hyung..🐥🐻
50. Our Manager - Reveal 🌵
51. Argument 💭
52. JohnJihyo 💏
53. Our Second Night ☘
54. Melin 🍄
55. EunHen- GoodBoy 🦄
56. EunKun - Mianhae♡
57. EunTen - Jebbal☔
58. Surfing Talk 🏄
59. Gaslighting Skandal💋
60. Metastasis 💔
61. Han Jieun - Resign 🌵
62. Han Jieun - Struggle 🥀
64. Kim Na Eun 🌼
65. ♡ Si Fueras Mía ♡
66. 🦄 HenNa - NaHen 🌼
67. BadDay🌧
68. Be Gentleman - Mianhae 🐻
69. Melin and Sasaeng🔥
70. The Plot 🌬
71. 5 Weeks 🤰
72. Baby or Babe 🍀
73. Beginning & Ending 🌦
74. Kuretase 👨‍⚕
75. Rest In Your Hug 🍂
76. Without You🍃
77. Pyeonji 💌
78. Ending : For Qian Kun 🐻
💚 AUTHOR 💚

63. The Last Request☆♪

540 101 23
By IndiraSeptiani8

3 Hari Kemudian..
Rumah Sakit Seoul

Hari ini Jieun sudah diperbolehkan pulang dari rumah sakit setelah selesai jadwal Radioterapinya yang terakhir untuk minggu ini, Jieun hanya di temani oleh Jihyo yang mampir sebentar sebelum berangkat kerja siang ini. Karna Kun ge ada siaran radio dan Johnny ada jadwal pagi ini dengan 127 jadi tak ada yang menemani Jieun pagi ini, maka dari itu Jihyo mampir sebentar untuk menemani jieun menjalani radioterapinya. Sampai siang nanti Kun ge akan menjemput jieun pulang, setelah selesai jadwal siaran Akdong Seoul radio.

Setelah selesai terapi nya, Jieun berjalan bersama dengan Jihyo sambil sesekali mengobrol disepanjang koridor rumah sakit. Jihyo juga dengan setia memegangi tangan jieun supaya jika sewaktu-waktu jieun pusing atau lemas Jihyo bisa menolongnya.

Sesampainya dikamar rawat Jieun, Jihyo membantu Jieun untuk membereskan beberapa barang-barang Jieun disana. Jieun sudah terlihat lebih baik sekarang, meskipun dia masih terlihat pucat wajahnya tapi badannya lebih terasa enakan sejak menjalani perawatan disini. Bahkan efek samping Radioterapinya tidak terlalu parah sekarang, bahkan dia tidak lagi merasakan mual atau pusing seperti sebelumnya.

"Ini saja eonni? " Tanya Jihyo

"Nde, hanya ini " Jawab Jieun

"Aku taro disini ya kopernya.. " Ucap Jihyo

"Gomawo.. " Ucap Jieun sambil tersenyum kearah Jihyo

"Sama-sama eonni.. "

"Maaf ya aku gak bisa nemenin eonni sampe Kun oppa datang, jadi kepaksa harus ninggalin eonni gini deh.." Ucap Jihyo gak enak karna mendadak dapet telepon dari kantor untuk meeting siang ini

"Gapapa kok, lagian Kun oppa udah dalam perjalanan katanya " Jawab Jieun

"Syukurlah kalau begitu.. "

"Tapi bener eonni udah gak pusing atau mual? " Tanya Jihyo

"Engga kok Hyo. "

"Aku udah gapapa tenang aja ya. " Jawab Jieun sambil tersenyum sangat manis

"Yaudah kalau gitu aku pamit ya eonni.. "

"Bener gapapa kan aku tinggal sendirian? " Tanya Jihyo

"Gapapa Hyo, Hati-hati dijalan ya"

"Makasih udah nemenin aku dari tadi pagi ya.. " Ucap Jieun

"Sama-sama eonni. "

"Besok kalau libur aku main ke apartement eonni ya? " Tanya Jihyo

"Hm, dateng aja ."

"Mau kapan pun boleh kok.."

"Pintu apartement aku Selalu terbuka buat kamu.." Jawab jieun sambil tersenyum kearah jihyo

Jihyo membalas tersenyum manis kearah jieun, lalu dia berpelukan sebentar dengan jieun sebelum akhirnya jihyo pamit pergi dari kamar ruangan jieun dirawat itu. Sebenarnya jieun berbohong karna nyatanya Kun ge masih ada jadwal dan belum di jalan kerumah sakit, setelah memastikan Jihyo sudah turun dengan lift. Jieun pergi keruangan Dokter Jung.

Sebenarnya jieun merasakan ada yang aneh dari sikap Kun ge, Johnny dan member wayV lainnya selama beberapa hari ini kepadanya. Perlahan dia merasakan ada sesuatu yang mereka tutupi darinya terkait kondisi kesehatan nya, sebab selama dirumah sakit jieun sama sekali tidak di perbolehkan membaca laporan hasil pemeriksaan kesehatannya bahkan hasil MRI nya pun jieun tidak di perbolehkan melihatnya. Entah itu oleh Kun ge ataupun Johnny, mereka akan selalu berusaha menutupi itu dari jieun dan bilang jieun tidak perlu tahu agar bisa fokus saja untuk pengobatanannya dulu.

Puncak dari kecurigaannya itu adalah saat jieun tak sengaja mendengar ucapan Yangyang dengan Xiaojun kemarin saat mereka menunggui jieun sebentar saat Kun ge pergi keruangan Dokter Jung. Jieun yang saat itu sudah bangun kembali berpura-pura tertidur saat mendengar keduanya berbicara soal kondisi Kun ge kelak tanpa jieun dihidupnya akan seperti apa, keduanya begitu khawatir bahwa kun ge akan menjadi sangat terpuruk setelah kehilangan jieun, dan mereka berdua gak bisa membayangkan itu, bahkan saat itu jieun jelas mendengar Yangyang sedikit menangis dan tiba-tiba menggengam tangannya dengan erat.

Jieun yang semakin curiga bahwa obrolan kedua membernya itu sangat berkaitan dengan dirinya dan kondisi kesehatan nya, akhirnya memanfaatkan waktu ini untuk mengetahui kondisi kesehatannya secara detail dari dokternya itu. Dia berencana menemui dokter Jung secara pribadi tanpa sepengetahuan Kun ge dan Johnny, sebab selama ini tidak ada satupun dari mereka yang menjelaskan detail kondisi dirinya jika jieun bertanya kepada keduanya.

Sesampainya dirungan dokter Jung, jieun langsung menanyakan soal hasil pemeriksaannya kepada dokter Jung. Awalannya dokter Jung kaget karna dia pikir selama ini pasiennya itu sudah mengetahui keadaannya dan sudah tau soal semua hasil pemeriksaannya selama seminggu ini dirumah sakit.

Tapi nyatanya jieun tidak tau sama sekali terkait semua hasil tes CT scan, MRI dan bahkan hasil perkembangan Radioterapi juga kemoterapi nya yang selama ini di serahkan dokter Jung kepada Johnny dan Kun ge. Setelah jieun memaksa untuk mendapatkan haknya untuk mengetahui hasil pemeriksaannya itu, akhirnya dokter Jung menjelaskan dengan detail semua kondisi kesehatan jieun termasuk semua hasil rangkaian pemeriksaan kesehatanya.

Jieun langsung terdiam membisu menatap kearah dokternya itu usai mendengarkan semua ucapan dokter Jung, tangannya terus meremas keras dibawah meja saat mendengarkan setiap kalimat yang keluar dari dokternya itu. Akhirnya jieun mengetahui bahwa dia telah menginjak stadium akhir untuk kanker otaknya dan bahkan sudah termasuk sangat parah kondisinya. Dia juga mengetahui bahwa dia benar-benar tidak bisa melakukan apapun lagi selain Radioterapi dan kemoterapi untuk saat ini.

Jieun bahkan akhirnya mengetahui soal prediksi berapa lama dia mampu bertahan hidup secara medis dengan semua sel-sel kanker dalam tubuhnya itu. Air mata jieun menetes didepan dokter Jung saat itu juga begitu mendengar bahwa dengan kondisi seperti ini dia hanya punya 3 sampai 4 bulan untuk bisa bertahan.

Dokter Jung yang paham bahwa ini akan sangat sulit untuk pasiennya itu, perlahan-lahan meyakinkan jieun bahwa semua akan baik-baik saja dan tidak perlu terlalu mengkhawatirkan soal waktu nya, sebab jika jieun rutin dengan semua pengobatan nya dokter Jung mengatakan bahwa jieun akan mampu menghentikan atau memperlambat laju penyebaran kanker dan jieun akan bisa bertahan lebih lama.

Dalam percakapan diruangan dokter Jung itu juga, tiba-tiba saja jieun mengajukan permintaan pribadinya kepada dokter Jung untuk melakukan pemeriksaan atas 'sesuatu' dalam dirinya yang sedikit membuat dokter Jung terkejut. Sebab dokternya itu tidak menyangka bahwa jieun berpikir untuk melakukan 'itu'.

Jieun memohon kepada dokternya itu untuk memastikan bahwa jieun dapat melakukan 'itu' sebagai permintaan terakhirnya pada dokter Jung, dan dia minta untuk Dokter Jung merahasiakan permintaannya ini dari Kun ge dan juga Johnny sampai waktunya tiba nanti.

Awalnya dokter Jung menolak karna menurutnya itu terlalu jauh untuk di bicarakan sekarang apa lagi mengingat kondisi dan sel-sel kanker yang jieun miliki tapi jieun memohon dengan sangat kepada dokternya itu, setidaknya dokter Jung mau melakukan pemeriksaan terlebih dahulu terkait permintaannya itu. Dan jika memang secara medis jieun tidak bisa melakukannya maka jieun akan menerimanya.

Namun jika secara medis itu dapat dilakukan, jieun meminta dokter Jung untuk melakukan nya sebagai permintaan terakhirnya bahkan jieun mengatakan bahwa dia akan mengurus surat untuk permintaan nya itu. Akhirnya dokter Jung mengatakan bahwa dia akan melakukan apa yang jieun minta, tapi jika secara medis permintaan nya itu dianggap tidak layak maka jieun harus menerima bahwa permintaan terakhirnya itu terpaksa ditolak oleh dokter Jung.

Jieun menyetujui dan dokter Jung bilang akan menjadwalkan untuk pemeriksaan terkait permintaannya tersebut, dan jadwal pemeriksaan nya akan disesuaikan dengan kesiapannya jieun, dan jieun pun menyetujuinya karna dia harus menunggu waktu yang tepat.

Setelah semua pembicaraan itu dengan langkah yang cukup berat dan pikiran yang sedikit kacau jieun keluar dari ruangan Dokter Jung dan berjalan kembali ke kamar rawat inapnya, sesampainya di kamar rawat inapnya jieun tidak lagi mampu menahan semua perasaannya yang benar-benar sedih dan sangat hancur.

Air mata jieun mengalir dengan sangat deras usai mengetahui bahwa kondisinya semakin parah dan waktunya sudah tidak lama lagi, sekarang dia mengerti apa arti percakapan Yangyang dan Xiaojun kemarin. Seketika saat itu juga dalam tangisannya itu wajah Kun ge langsung terus muncul dalam benak jieun, dia merasa tak sanggup meninggalkan Qian Kun secepat ini, Dia benar-benar tidak ingin pergi dia masih ingin menjalani waktu berdua dengan kekasihnya lebih lama lagi dan menggapai semua mimpinya dengan Kun ge.

Selama beberapa menit jieun terus sibuk bergulat dengan emosi di dalam batinnya itu, dia terus menangis sendirian didalam kamar rawat inap nya itu. Tangisannya yang lirih itu terhenti saat tiba-tiba ada notifikasi pesan yang masuk, jieun mengambil handphone nya dan dia langsung membaca pesan dari Kun ge kalau kekasihnya itu sudah dalam perjalanan untuk menjemput jieun pulang ke apartement nya, Kun ge bilang bahwa 10 menitan lagi dia akan sampai dirumah sakit.

Usai membaca pesan itu jieun hanya membalas bahwa dia akan menunggu Kun ge disana dan menyuruh kekasihnya itu hati-hati dalam perjalanannya. Jieun langsung menghapus air matanya dan berusaha untuk mengontrol emosi nya sendiri saat ini, Dia tidak ingin menunjukkan kesedihannya didepan Kun ge. Jieun bertekad bahwa disisa waktunya dia hanya akan menunjukkan senyumannya lebih banyak untuk Kun ge.

Jieun pergi ke kamar mandi lalu membasuh wajahnya berusaha menghilangkan jejak-jejak tangisan kesedihanya itu. Jieun berusaha keras mengontrol emosinya, mengatur pernafasan nya dan terus meyakinkan dirinya bahwa semuanya akan baik-baik saja. Jieun terus berusaha menenangkan semua ketakutannya, dia hanya terus menghipnotis dirinya bahwa dia sehat dan dia akan bertahan lebih lama dari prediksi dokter.

Setelah membasuh wajahnya dia keluar kamar mandi, jieun kemudian hanya duduk di pinggiran kasurnya itu dan dia sedikit merias tipis wajahnya yang pucat itu untuk menyambut kedatangan kekasihnya. Jieun menunggu Kun ge datang, tak berapa lama saat jieun sedang melipat selimut nya itu pintu kamar rawat inapnya terbuka.

Kun ge masuk kedalam ruangan itu masih dengan baju yang terlihat sangat rapi juga masih menggunakan make up tipisnya karna baru saja menyelesaikan  schedule nya. Kun ge langsung memeluk jieun dari belakang dengan sangat erat, ia menempelkan pipinya tepat di sebelah telinga jieun. Jieun tersenyum sangat manis saat kekasihnya itu langsung memeluknya dan jieun langsung memegang tangan Kun yang melingkar erat di bahunya itu.

"Maaf yaa aku baru dateng.."

"Lama ya nunggunya.. " Bisik Kun ge manis

"Engga apa-apa kok. "

"Gimana siarannya lancar? " Tanya jieun

"Hm, lancar kok. " Jawab Kun ge singkat sambil mempererat pelukannya itu

"Kamu sendirian? " Tanya jieun

"Iya, sendiri. "

"Anak-anak bilang nanti malem baru mau main ke apartement kamu "

"Mereka masih ada schedule pribadi katanya, jadi gak ikut jemput kamu pulang dulu..." Jawab Kun ge

Jieun hanya tersenyum sambil mengangguk kecil.

"Gimana tadi radioterapi nya? "

"Kamu pusing atau ngerasa mual gak?? " Tanya Kun ge khawatir

Jieun melepaskan tangan Kun ge yang memeluknya dari belakang, lalu dia justru malah memeluk Kun ge dari depan dan langsung tersenyum manis kearah kekasihnya itu.

"Engga, aku gak ngerasain pusing atau mual tadi. "

"Hebat kan.. " Ucap jieun dengan senyuman penuh keceriaan

Kun ge tersenyum manis.

"Hm, hebat.. " Jawab Kun sambil mengusap lembut pucuk kepala kekasihnya itu

Jieun tiba-tiba langsung memeluk Kun ge dengan sangat erat, Kun langsung membalas pelukan itu dan mengecup keningnya jieun sebentar. Jieun melingkarkan dengan erat tangannya di pinggang Kun ge, meskipun saat itu dia sangat ingin menangis jieun berusaha dengan sangat keras menahan tangisannya itu.

"Aku sayang banget sama kamu " Bisik jieun tiba-tiba

Kun ge mempererat pelukannya, dan tersenyum mendengar ucapan kekasihnya itu.

"Aku juga eun. "

"Aku juga sayaaang bangett sama kamu.. " Balas Kun ge dengan suara lembutnya

Mata jieun yang berkaca-kaca itu tak lagi mampu menahan satu bulir air mata yang menetes, dia buru-buru menenggelamkan wajahnya dalam dada bidang Kun agar kekasihnya itu tidak melihat air mata yang mengalir itu. Kun ge sejujurnya juga merasakan hal yang sama, entah kenapa setiap kali memeluk jieun rasanya ada perasaan ketakutan yang membuatnya tak ingin melepaskan pelukannya itu dan ada perasaan sedih disana yang tak bisa Kun ge jabarkan dengan kata-kata.

"Mau sampe kapan pelukannya? Hmm? "

"Gak mau pulang? " Ledek Kun ge memecah keheningan yang cukup lama tercipta karna pelukan keduanya itu

Jieun perlahan melepaskan pelukannya itu.

"Ayo, aku udah gak betah " Ucap jieun

"Ganti baju dulu, mau keluar pake baju ini? "

"Nanti aku disangka bawa kabur pasien disini lagi.. " Ledek Kun ge

Jieun tertawa kecil.

"Yaudah aku ganti baju sebentar ya.. " Jawab Jieun

"Hm, aku urus administrasi sebentar ya sekalian ambil resep " Jawab Kun ge

"Iya.. " Angguk Jieun

"Kamu tunggu disini ya jangan kemana-mana okey .. " Pinta Kun ge

Jieun hanya tersenyum sambil mengangguk kearah kekasihnya itu. Akhirnya Kun ge keluar lalu menuju ke bagian administrasi untuk mengurus semua pembayaran dan juga mengambil resep obat yang harus dia tebus untuk Jieun, sementara Jieun berganti pakaian lalu hanya duduk menunggu kekasihnya itu.

Singkat cerita, setelah menyelesaikan semuanya Kun ge dan Jieun keluar dari rumah sakit itu menuju parkiran tempat Mobil Kun ge di parkir. Sesampainya dimobil Kun ge meletakan koper barang-barang Jieun dan dia selama dirumah sakit itu ke bagasi, lalu membantu Jieun duduk di dalam mobil sambil memakaikan seatbelt untuk Jieun.

Setelahnya Kun ge masuk kedalam mobil dan mengendarai mobilnya itu pergi menuju ke apartement Jieun, sepanjang perjalanan Kun ge menggenggam tangan Jieun dengan sangat erat dan terus tersenyum begitu pun Jieun. Mereka juga sempat mampir ke supermarket untuk membeli beberapa bahan kebutuhan untuk di apartement jieun nanti, selama bersama dengan kekasihnya itu Jieun tampak lebih sehat dia dan juga tampak terus ceria di depan Kun ge yang membuat kekasihnya itu sedikit merasa tenang karna bisa kembali melihat jieun yang ceria seperti dulu.

_________________________________

- Happy Reading -
🌵🐻🌵🐻🌵🐻🌵🐻🌵🐻🌵🐻🌵

Jangan Lupa Vote ^^
Maaf kalau ada typo
See you next part 👋
.
.
.
.
.
.
.
Terimakasih sudah membaca ^^

( Author @indira☘  )

Note :

Hari ini part nya yang agak pendek dulu ya soalnya gak sempet nulis seharian ini karna ada kesibukan hehee...

Bdw Jangan mencoba menebak sesuatu itu apa okey ✋🤣✌

~ Enjoy ~

Goodnight 😴

👋 Annyeong 👋

Continue Reading

You'll Also Like

785K 87.5K 69
Menjadi manager? Choi Mirae bahkan masih berfikir, apa itu sebuah berkah atau cobaan. Completed✔
68.9K 6.2K 49
Sebuah cerita Alternate Universe dari tokoh jebolan idol yang banyak di shipper-kan.. Salma-Rony Bercerita mengenai sebuah kasus masa lalu yang diker...
46.1K 4.2K 43
[COMPLETED] Semuanya berubah, lo yang membuatnya berubah - najaemin.
1M 86.2K 30
Mark dan Jeno kakak beradik yang baru saja berusia 8 dan 7 tahun yang hidup di panti asuhan sejak kecil. Di usia yang masih kecil itu mereka berdua m...