~ Happy Reading ~
+
+
+
+
+
»»-------------¤-------------««
Saat ini Asta, Yuno, dan (Name) sudah berada didalam bangunan yang akan menjadi tempat ujian dimulai.
"Yuno, aku boleh berdiri di sampingmu kan?". Tanya (Name).
"Tentu dari pada dengan si bodoh Asta itu lebih baik kau di sampingku". Jawabnya yang diakhiri dengan senyuman.
'AAHHHKKKK YUNO KAU BISA SAJA MENGGODAKU DITENGAH KERAMAYAN DUH BERDAMAGE NYA ITU LOH GA NGOTAK JIKA KAU TERSENYUM' Batin (Name) yang sedang Fangirl dengan rianya.
"Ngomong-ngomong kau menekan mana milik mu ya?". Tanya Yuno.
"Wah kau menyadarinya ya. Iya aku menekan mana ku soalnya aku ingin saja jadi aku menekan nya. Dan juga aku hanya akan menggunakan sihir petir ku saja, jangan tanyakan kenapa aku malas menjawab pertanyaan". Ucap (Name).
Yuno yang mendengar yang dikatakan oleh gadis yang memiliki surai yang sama sepertinya itu hanya bisa menghela nafas, lalu menjitak pelan kepalanya pelan.
Terdengar bisikan-bisikan yang sedang membicarakan Yuno dan (Name).
"Berisik, boleh kah aku membunuh mereka?!". Ucap (Name) dengan nada dingin.
"Tidak boleh" ucap Yuno yang mendengar hal itu, kemudian ia mengelus surai hitam dari gadis bermata zamrud itu dengan lembut supaya moodnya kembali normal.
"Heh heh heh. Salah satu dari kita akan menjadi kaisar sihir. Perjalanan kita dimulai dari sekarang, Yuno (Name)!". Seru Asta.
"Menjadi kaisar sihir katamu". Ucapan salah satu orang disana.
" Akan ku perlihatkan padamu perkembanganku selama enam bulan ini...
Aduh, aduh, duh!". Ucapnya yang dikerumuni oleh burung anti sihir.
(Name) yang melihat itu terkekeh dan membuat moodnya membaik.
"Burung-burung ini kepada, sih?!". Ucap Asta yang terus diikuti oleh burung anti sihir kemanapun ia pergi.
"Menjauhlah dariku, burung-burung sialan!". Ucapnya yang mencoba menghindar dengan cara berlari kesana-kemari.
Dan berakhir ia tidak sengaja menabrak orang.
'Hayoh Asta kau menabrak ketua banteng loh. Hati-hati nanti kau diseluduk. Ingin sekali ku menolongnya tapi jika aku menolongnya Asta ga akan diremas kepalanya dong'. Batin (Name) yang berada di sebelah Yuno.
Burung-burung yang tadinya mengerumuni Asta pergi menjauh. Terjadi keributan saat asta yang meminta maaf kepada orang yang ia tabrakan tadi, tapi orang itu malah mencengkram kepala Asta.
"Yuno sepertinya aku harus menyelamatkan Asta. Aku kasian dia kan sudah bodoh jika kepalanya dicengkeram seperti itu ia akan tambah bodoh". Ucap (Name) Kepada lelaki yang lebih tinggi darinya itu.
"Tidak perlu Asta pasti bisa mengatasinya sendiri". Ucap Yuno dengan wajah datar khasnya.
"Kau jahat sekali Yuno" ucap (Name) sambil melihat kearah Yuno.
Asta yang sedang mencoba melepaskan cengkraman dari tangan besar milik Yami itu, dan membuat Yami sedikit tersentak. Tapi Karena suara kembang api ia melepaskan Asta.
Sebelum Yami ia sempat melihat gadis yang ia lihat dulu dihutan, siapa lagi kalau bukan (Name). Sedangkan yang ia lihat hanya memalingkan wajahnya.
"Kau baik-baik saja Asta". Ucap (Name) yang menghampiri Asta. "Iya" balasnya Sambil mengusap kepalanya.
"Baru datang kepalamu sudah diremas oleh komandan Yami dari Banteng Hitam. Kau sudah sial sekali, ya. Aku Sekke, Sekke Bronzazza. Salam kenal, ya! Fuhha". Ucap Sekke panjang lebar.
"Aku Asta, dan yang disebelah ku (Name), salam kenal juga, ya!" Ucap Asta memperkenalkan dirinya, sedangkan (Name) hanya diam dengan muka datar.
'Dih jadi babu raja jangan sok keras' batin (Name).
Terdengar suara terompet dan para komandan masuk kedalam aula.
"Dia Adalah komandan Pasukan elang perak, Nozel Silva". Ucap Sekke.
" Dia... Salah satu komandan dari pasukan ksatria sihir". Ucap Yuno bersama (Name) dan dilanjut Asta.
"Gaya rambutnya nyentrik sekali, ya!. Apa dia tak kesulitan untuk melihat, ya?" Lanjut Asta.
"Komandan pasukan raja singa merah tua, Fuegoleon Vermillion. Seperti nama pasukanya, dia adalah pengguna sihir api".
"Komandan Pasukan belakang hijau, Jack the Ripper". Ucap Sakke yang menjelaskan satu persatu komandan.
"Belalang itu apa?". Tanya Asta. "Belalang itu serangga. Kau kan pernah menangkap belalang waktu digreja". Ucap (Name). "Benarkah?".
"Katanya sihir pemotong komandan Jack bisa membelah bumi menjadi dua. Tapi aku tak mau masuk ke pasukan belalang, soalnya serangga itu tidak keren sama sekali.
Komandan Pasukan Ksatria mawar biru, Charlotte Roseliei. Dia sangat cantik." Ucap Sekke saat melihat wajah dari komandan mawar biru itu.
"Tapi sister Lily dan (Name) lebih cantik". Sangkal Asta.
"Komandan Pasukan paus pembunuh ungu, Gueldre poizot." Ucap Sakke.
"Hanya itu?". Ucap Asta.
" Aku tidak tertarik dengan orang licik seperti dia.
"Komandan Pasukan burung merak kerang, Dorothy Unsworth." Ucap Sekke.
"Apa dia berjalan sambil tidur?". Ucap (Name), ia kagum pada komandan itu apa ia tidak pernah menabrak sesuatu saat berjalan.
"Kerjaannya itu tidur terus, lo." Ucap Sekke.
"Terus gimana caranya dia bisa menjadi komandan?." Tanya Asta.
" di luar penampilannya yang seperti itu, aku yakin dia pasti sangatlah hebat.
Komandan rusa biru muda, Rill Boismortier". Ucap Sekke.
"Dia muda sekali, ya?" tanya Asta.
"Yang kudengar, komandan itu masih berumur 19 tahun, apa itu benar?". Tanya (Name) memastikan. Dan dijawab anggukan oleh Sekke.
"19 tahun.... Dia cuma lebih tua empat tahun dariku?! Jalan untuk menjadi kaisar sihir mungkin lebih pendek dari yang kuduga!". Ucap Asta.
"Kaisar sihir, ya? Impian yang besar sekali, ya? Tapi kandidat kaisar sihir selanjutnya. Katanya orang itu adalah kandidat yang paling menjanjikan!". Ucap Sekke dan juga terdengar suara sorak dari peserta lain.
"Banyak yang bilang dia adalah komandan dari pasukan ksatria sihir terkuat, Mentari Keemasan. William Vangeance. Anggotanya sangat percaya pada dirinya, dan di pertempuran sebelumnya pun, banyak yang bilang kalau yang memenggal kepala jendral musuh adalah komandan William". Ucap Sekke panjang lebar.
"Merepotkan, Apa cara ini akan dipercepat, ya?". Ucap komandan Yami dengan malas.
"Ini adalah ujian penting yang akan menentukan masa depan para anak muda ini. Kalau acara ini tak mau angkat serius, bisa repot nantinya". Ucap komandan Pajar keemasan itu.
"Ya, ya, kau itu memang serius sekali ya". Ucap komandan Yami.
"Kaisar sihirnya mana?" Ucap Asta yang sedang mencari-cari idolanya itu.
" Buhha kaisar sihir atau perlu repot-repot melihat iya masuknya, kan?. Selain itu, seluruh komandan berkumpul dalam satu tempat itu saja sudah bisa disebut keajaiban, lo." Ucap Sekke menjawab pertanyaan Asta.
"Para peserta sekalian. Maaf sudah membuat kalian menunggu. Yang akan memimpin ujian kali ini adalah aku". Ucap Komandan William membuka suara kemudian membaca mantra yang ada digrimorenya.
"Turunlah pohon sihir"ucapnya, kemudian langit menjadi gelap dan turunlah akar-akar pohon yang berubah menjadi sapu terbang dan memberikannya kepada peserta yang ikut mengikuti ujian.
' Jadi dia orang yang paling mendekati jabatan kaisar sihir' batin Asta Yuno dan (Name) bersamaan.
"Dengan ini ujian masuk ksatria sihir dimulai." Ucap komandan William.
✤✤✤✤
Ujian ksatria sihir telah resmi dimulai.
" kami akan memberi kalian beberapa ujian. Kami baru 9 sendirinya akan menilai kalian, dan kami akan memilih peserta mana yang kami inginkan untuk masuk ke pasukan kam. Jika terpilih, kalian harus bergabung ke pasukan yang memilih kalian. Kalau kau dipilih oleh lebih dari satu pasukan, kau bebas memilih untuk masuk ke salah satu dari pasukan yang memilihmu. Di sisi lain, bagi mereka yang tak dipilih oleh komandan pasukan manapun akan dianggap tak memenuhi syarat untuk menjadi ksatria sihir." Ucap William dancho menjelaskan panjang x lebar.
'Apapun yang terjadi aku harus menjadi, ksatria sihir!' batin Asta.
"Untuk ujian pertama, kami ingin kalian terbang dengan menaiki sapu itu. Penyihir yang mampu mengendalikan kekuatan sihir yang pasti bisa melakukan ini dengan mudah. Ini merupakan hal paling mendasar bagi seorang penyihir untuk berpergian. Kalau kalian tak bisa terbang menggunakan sapu, sebaiknya kalian jangan ke sini. Baiklah, ujian dimulai."
Para peserta langsung menaiki sapu terbang milik mereka masing-masing. (Name) sendiri menaiki sapu itu dengan cara berdiri sama seperti Yuno, tadinya ia ingin sambil duduk tapi berubah pikiran karna akan sulit dan bergerak bebas jika nanti bertarung diudara jika ia menunggangi sapu seperti itu.
'Hanya dengan mengamati ujian ini, kami bisa mengetahui karakter pada pengajar. Peserta tahun ini cukup banyak juga, ya'. batin Charlotte dancho.
Terdengar ucapan-ucapan yang membicarakan Yuno dan (Name) karena bisa menggunakan sapu dengan hebat dan memiliki grimoire berdaun empat.
Tapi perhatikan teralihkan saat ocehan kecil Asta yang tak bisa menerbangkan sapu sama sekali.
"Apa maksudnya, ini?. Mau selama apa kekuatan sihir seseorang, paling tidak seharusnya ia tetap bisa melayang." Ucap Fuegoleon dancho yang kebingungan.
Komandan Pasukan elang perak permisi untuk pergi dari tempatnya untuk pergi menemui adiknya yang inggin mengikuti ujian tapi tetap dilarang.
Sekke yang memberi tahu cara menerbangkan sapu kepada Asta, Asta yang diberitahu caranya kemudian mencobanya tapi tetap tidak bisa.
Ujian kemampuan sihir, yaitu menghancurkan dinding. (Name) hanya menggunakan petirnya dengan sihir yang keluar dari telapak tangannya.
Ujian kemapuan pengedalian sihir, yaitu membidik kertas yang ada di langit. (Name) menembak petirnya dengan jarinya.
Ujian sihir penciptaan, yaitu membuat sesuatu dengan sihir. (Name) membuat sebuah boneka Pikachu dengan petirnya.
Ujian sihir pengembangan, yaitu mengembangkan sihir ke hal yang lain. (Name) menggunakan sihir petirnya untuk membuat sebuah bintang berukuran sedang.
"Baiklah, ujian selanjutnya akan menjadi ujian terakhir. Ujiannya adalah pertarungan sungguhan." Ucap William dancho yang membuat peserta kebingungan.
"Kalian akan saling bertarung!. Kalian harus mencari satu pasangan dan lawanlah pasangan yang kalian pilih. Kalian boleh menggunakan Grimoire kalian!" Ucap Fuegoleon dancho.
" kalau kita sampai kalah, itu akan mengurangi nilai kita." Ucap salah satu peserta. " kunci utama dalam ujian ini adalah memilih lawan yang tepat." Ucap orang yang ada disebelahnya.
" Bertarung merupakan tugas kami. Karena itulah, tunjukkan kekuatan penuh kalian!" Ucap Fuegoleon dancho.
" Saat ada yang menyerah duluan atau tema empuk berburu lagi, pertarungan akan kami hentikan. Akan ada penyihir medis juga yang bersiaga". Ucap William dancho.
"Jadi, bertarunglah dan kerahkan kekuatan kalian!". Ucap komandan api itu lagi.
Setelah berbicara itu para peserta sibuk mencari pasangannya masing-masing.
'Ga-gawat, sejak tadi yang kulakukan cuma berteriak saja. Aku harus terlihat menonjol dengan bertarung melawan seseorang yang terlihat kuat. Ayolah.... aku harus mencari orang yang mau melawan ku.' Batin Asta yang sedang kebingungan untuk mencari lawan untuk bertarungnya.
Lalu Sekke mengajak Asta untuk menjadi lawan bertarungnya, mendengar itu membuat asta terasa tertolong.
"Pertarungan pertama, silahkan maju." Ucap orang yang akan menjadi wasit disana. Kemudian Asta dan Sekke maju duluan.
" Mari kita saling berusaha dan bertarung secara adil dunia ini siapa hai tujuan kita!." Ucap Asta. Tapi Sekke malah mengatakan bahwa ia ternyata hanya memperalat Asta dan menghinanya.
"Mulai!" Ucap wasit.
" Jangan segan-segan, ya?. Mari kita bertarung, Asta!" Ucap Sekke, kemudian ia menciptakan sebuah benda berbentuk bola(?) Yang terbuat dari sihirnya.
"Dia peserta yang cukup cerdik." Ucap Finral.
" bukannya dia terlihat seperti serangga liar dari Mimo Amazon itu?". Ucap komandan Yami.
"Jangan segan-segan dan majulah". ' sekarang pastikan atau bekerja keras supaya pertarungan kita terlihat menari' Ucap serta batin Sekke yang meremehkan Asta.
"Baiklah, aku mulai, ya" ucap Asta lalu memasang kuda-kuda dan melesat dengan cepat, kemudian ia mengambil pedangnya dan membelah pelindung itu.
Orang-orang yang melihat itu semuanya kaget. Kecuali dua orang yang malah tersenyum yaitu Yuno dan (Name).
" Aku ingin menjadi ksatria sihir bukan untuk bersenang-senang dan beri malas-malasan. Aku datang ke sini karena ingin berusaha keras menjadikan kaisar sihir". Ucap Asta Sabil menaruh pedangnya di pundaknya.