WayV MANAGER || End πŸ“ŒπŸ’š

By IndiraSeptiani8

97.3K 13.4K 9.4K

Han Jieun seorang perempuan muda yang dulunya pernah menjadi trainer SM Entertainment, namun terpaksa meningg... More

1. Han Jieun 🌡
2. Dorm I 🏑
3. Dorm II 🏑
4. Taecyeon - Seol A : Accident πŸ’₯
5. Han Jieun - Taecyeon : Painful πŸƒ
6. 7 Boy_Friends πŸ‘€
7. WayV Schedule πŸ—’
8. Qian Kun 🐻
9. At Dorm : Meet πŸ‘€
10. Seo Johnny : MissYou 🐱
11. Ten : Dance with me πŸ‘€πŸ‘£
12. Dong Sicheng - Winwin 🐣
13. Lucas - Dangyeonhaji Game 🦁
14. Xiaojun πŸ¦– - Bella Sick πŸ•
15. EunYeon ☘
16. Hendery - Here For You πŸ¦„
17. EunHen☘
18. The Sign ☁
19. Yang Yang - Date With Me πŸ‘
20. EunYang☘
21. Talk πŸ‘€
22. EunJohn☘
24. WayV Princess πŸ‘Έ
25. EunWin☘
26. EunWin- A Wish☘
27. One By One 🌡
28. My Cactus 🌡
29. EunKun☘
30. EunKun - With You☘
31. Suspicious β‰πŸ—―
32. Han Jieun II - The True πŸ‚
33. Guardian's β™‘
34. EunTen☘
35. Mysterious Man πŸ‘€
36. Eight Guardians 🌻
37. JohnYeon - MEET UPπŸ’’β—
38. Secret Admirer 🌸
39. WayZenNi 🌱
40. Honesty Night πŸŒ“
41. Saranghae☘
42. WTH πŸ₯€
43. Back To work🌡
44. Awkward πŸ’¦
45. WayVision - Sasaeng πŸ’’
46. EunWin- Give Me A......πŸ‚
47. 119 and Drippin'πŸ”₯πŸ‘€
48. Our Dating Day'β™‘'
49. Mianhae Hyung..πŸ₯🐻
50. Our Manager - Reveal 🌡
51. Argument πŸ’­
52. JohnJihyo πŸ’
53. Our Second Night ☘
54. Melin πŸ„
55. EunHen- GoodBoy πŸ¦„
56. EunKun - Mianhaeβ™‘
57. EunTen - Jebbalβ˜”
58. Surfing Talk πŸ„
59. Gaslighting SkandalπŸ’‹
60. Metastasis πŸ’”
61. Han Jieun - Resign 🌡
62. Han Jieun - Struggle πŸ₯€
63. The Last Requestβ˜†β™ͺ
64. Kim Na Eun 🌼
65. β™‘ Si Fueras MΓ­a β™‘
66. πŸ¦„ HenNa - NaHen 🌼
67. BadDay🌧
68. Be Gentleman - Mianhae 🐻
69. Melin and SasaengπŸ”₯
70. The Plot 🌬
71. 5 Weeks 🀰
72. Baby or Babe πŸ€
73. Beginning & Ending 🌦
74. Kuretase πŸ‘¨β€βš•
75. Rest In Your Hug πŸ‚
76. Without YouπŸƒ
77. Pyeonji πŸ’Œ
78. Ending : For Qian Kun 🐻
πŸ’š AUTHOR πŸ’š

23. Dorm 127 🏠

1.6K 204 129
By IndiraSeptiani8

Tak lama dokter kim datang dan masuk kedalam dorm 127 itu, Taeyong mengantarnya masuk ke kamar Johnny. Didalam Johnny terlihat masih dengan setia menemani jieun yang masih belum sadarkan diri. Dokter kim memeriksa jieun di temani oleh Johnny dan Taeyong sementara Doyoung juga Haechan menunggu di luar kamar Johnny.

Dokter kim memeriksa dengan teliti denyut nadi, detak jantung, reaksi pupil, suhu badan dan juga tekanan darah jieun. Dokter kim sedikit mengerutkan alisnya kala dia mendapati sesuatu yang sedikit membuatnya curiga dengan kondisi manager Han itu, dia kemudian sempat meminta kepada staff nya untuk mengirimkan rekam medis manager han kepadanya, dokter kim memang bekerja di rumah sakit yang memang secara khusus menjadi penanggung jawab untuk staff dan artis SM Entertainment.

Johnny dan Taeyong saling bertukar pandangan saat dokter kim tiba-tiba menyoroti telinga jieun dan sedikit menekan-nekannya di bagian dekat leher tepat di belakang telinga jieun dengan ekspresi yang sangat serius. Dokter kim membaca file rekam medis jieun yang dikirimkan kepadanya itu, termasuk juga rekaman pemeriksaan terakhir saat jieun dengan Yangyang pergi kerumah sakit itu akibat penyerangan itu.

Akhirnya dokter kim tau bahwa jieun hanya sedang mengalami serangan dari penyakitnya itu, dokter kim kemudian menyuntikan cairan obat yang bisa mengurangi efek pusing atau Vertigo untuk jieun serta kandungan obat lainnya yang memang bisa membantu untuk meredakan sakit para penderita penyakit meniere.

Setelah selesai dokter kim hanya bilang bahwa manager han sepertinya kelelahan dan terlalu stres sehingga menyebabkan manager Han kehilangan kesadarannya, dokter kim terpaksa menutup penyakit jieun kepada mereka berdua karna dalam rekam medis jieun tertulis pasien meminta penyakitnya untuk tidak di katakan kepada siapapun termasuk pihak keluarga, dan disisi lain dokter memang tidak boleh membeberkan penyakit pasien tanpa seizin pasien kepada pihak manapun dan juga dokter TIDAK diperbolehkan membocorkan rekam medis pasiennya kepada pihak manapun. Dokter kim bilang Manager Han akan baik-baik saja dan akan sadar dari pingsannya dalam waktu tidak lama, ia hanya meresepkan vitamin kepada Johnny.

Setelah dokter kim pergi dari dorm, Johnny mengobrol dengan para member di ruang TV.

"Haechan ah, bisakah kamu tidur di lantai 10 atau di kamar doyoung untuk malam ini saja..? " Tanya Johnny

"Dikamar ku? " Tanya doyoung

"Hm, bisa kok hyung itu gampang.. aku juga bisa tidur di sofa aja kok,gak perlu khawatir.." Jawab haechan pengertian

"Kamu sudah mengabari kun? " Tanya Taeyong

"Belum.. " Jawab Johnny

"Kabari mereka, paling tidak mereka jadi gak khawatir karna manager nya belum juga kembali ke dorm.. " Jawab Taeyong

"Hm, nanti aku akan menelepon mereka.. " Jawab Johnny

"Kamu sudah makan malam? " Tanya Taeyong

"Belum, nanti saja gampang" Jawab Johnny

"Jangan sampe gak makan, nanti kamu ikutan sakit.. " Jawab Taeyong

"Iya.. " Jawab Johnny

"Manager han akan menginap disini? Apa tidak apa-apa? " Tanya doyoung

"Gwenchana " Jawab Taeyong dan Johnny berbarengan

"Lagian kasian juga kalau masih kayak gini di bawa-bawa terus dianterin ke dorm wayV kan? " Ucap Taeyong

"Iya juga sih, tapi agak aneh aja ada perempuan di dorm ini " Jawab Doyoung

"Itu karna kita satu-satunya unit dengan manager laki-laki sedangkan 2 unit lainnya dua-duanya manager nya perempuan.. " Ucap Taeyong

"Hyunjin hyung juga kalau di pakein baju perempuan terus di dandanin juga cantik kok " Jawab haechan

"Hahahaa... Ngada-ngada deh! " Tawa Taeyong

Johnny cuma tersenyum kecil.

"Aku ke kamar dulu ya, takut jieun udah sadar.. " Jawab Johnny

"Hm, kalau ada apa-apa bilang ya jangan lupa kabarin Kun " Jawab Taeyong

"Iya " Jawab Johnny sambil berjalan masuk ke dalam kamarnya

Sementara Doyoung, Haechan dan Taeyong masih ada di ruang TV dorm mereka.

"Apa gapapa biarin manager han berduaan dengan Johnny hyung di dalam? " Tanya Haechan

"Kamu nih mikir apa? " Tanya Doyoung sinis

"Engga apa-apa, Johnny gak akan macem-macem sama dia.. "

"Johnny sayang banget sama jieun jadi gak mungkin bakalan di apa-apa in kok " Jawab Taeyong

"Lagian juga kalau diapa-apain bakalan kedengeran suaranya dari kamar kita kan hahaha " Jawab Doyoung

"Hahahaa.. Obrolan macam apa ini? " Tanya Taeyong

"Aku masih kecil, aku tidak mengerti.. " Jawab haechan

"Halah.. Suhu aja pura-pura cupu " Ledek Doyoung yang tau semua kartu haechan

"Ya hyung! " Protes Haechan

"Jangan teriak-teriak an, ada orang sakit juga.. " Omel Taeyong

"Terus kamu mau tidur dimana? Dikamar ku? Lantai 10 atau di sofa? " Tanya Doyoung

"Aku telepon markeu dulu, kalau dia udah di dorm aku tidur di kamar dia aja.. " Jawab haechan

"Yaudah sana telepon dulu.. " Jawab Doyoung

Haechan menelepon mark, setelah tau mark sudah pulang dari rumah orang tuanya haechan langsung naik ke dorm nct127 lantai 10 dan tidur disana malam itu. Singkatnya, semua member 127 tau alasan haechan 'diungsikan' dari kamar Johnny dan dia malam itu karna keberadaan jieun di dorm lantai 5.

Sementara itu di dalam kamar, Johnny membetulkan selimut jieun dan duduk di samping jieun yang masih nyaman tertidur, ia belum juga bangun dari pingsannya meski ini sudah hampir 1 jam sejak dia pingsan tadi. Johnny menggenggam tangan jieun dan tangan lainnya meraih handphone nya. Ia mencari nomer Kun dan memutuskan untuk menelepon kun untuk mengabari bahwa jieun tidak pulang ke dorm meraka malam ini.

Di dorm WayV member yang semakin khawatir mulai makin gusar, Ten dan winwin bangun dari sofa. Mereka sudah frustasi karna tak bisa menghubungi jieun ataupun Johnny sedari tadi dan pikiran mereka sudah cukup overthinking sama Johnny.

"Mau kemana? " Tanya kun begitu melihat mereka bangun dan mengambil mantel mereka yang di gantung di dekat pintu dorm

"Aku gak bisa nunggu gini, pikiran aku udah macem-macem nih takut ada apa-apa sama jieun " Jawab winwin

"Iya cari aja deh siapa tau ketemu kan, ini udah malem juga takut ada apa-apa " Sambung Ten

"Aku ikut.. " Ucap Hendery yang juga bangun dari sofa hendak bergabung dengan Ten dan winwin

"Kita tunggu aja sebentar lagi, kalau sampe tengah malam nanti gak ada kabar baru kita cari, bisa aja mereka lagi ngurus sesuatu yang penting kan " Jawab kun yang berusaha berpikir tenang dan positif

"Kun ge, kamu gak liat semarah apa tadi Johnny hyung sama jieun? " Tanya winwin

"Tau, tapi kalian gak boleh terlalu berpikir buruk aku yakin Johnny hyung gak mungkin ngapa-ngapain jieun " Jawab kun

"Tapi kita gak bisa ngehubungin mereka berdua dari tadi, gimana gak mikir macem-macem coba " Jawab Ten

"Udah yuk jalan.. " Ajak hendery

Tepat disaat ketiganya hendak berjalan ke pintu dorm, telepon dari Johnny masuk.

Kring.. Dddrrtt... Ddrrt..
Johnny calling...

Kun menatap notifikasi handphone nya.

"Ya! Tunggu..Telepon dari Johnny hyung! " Ucap kun memberhentikan langkah Ten winwin dan hendery sambil menunjukkan notifikasi handphone nya

Ketiganya berjalan mendekati kun, dan kun mengangkat telepon dari Johnny.

"Loudspeaker ya.. " Pinta Ten

"Hm" Kun mengangguk

Dalam panggilan telepon Johnny dengan Kun...📞

Nde hyung?

Kun ah, aku cuma mau mengabarkan malam ini jieun gak bisa pulang ke dorm kalian ya..

( mereka berempat bertukar pandangan usai mendengar itu)

Apa terjadi sesuatu hyung?

Aniya, kami hanya sedang ada urusan dan dalam perjalanan mengunjungi makam ibunya jieun..
(Johnny berbohong..)

Ah begitu..
Tapi jieun baik-baik saja kan hyung???

( Johnny mempererat genggaman tangannya dan menatap jieun yang belum juga sadar disampingnya..)

Hm, jieun baik-baik saja..
Tapi dia sedang tertidur di mobil..

Ah begitu.. Syukurlah

Mian, baru mengabari kalian..

Gwenchana hyung..

Kun ah, tolong sampaikan permintaan maaf ku kepada para member mu atas tindakan ku tadi di dorm kalian ya.. Aku terlalu emosi dengan kesalahpahaman ku dengan jieun, jadi bersikap seperti tadi..
Maaf kalau itu membuat kalian kaget dan maaf juga sudah membentak kalian seperti tadi..

Ah tidak apa-apa kok hyung, member ku akan mengerti.. Tidak perlu meminta maaf seperti ini..

Gomawo..Kalau begitu selamat beristirahat ya..

Nde, selamat beristirahat juga hyung..

Panggilan telepon berakhir...📞

Kun memasukan handphonenya kedalam sakunya dan menatap ketiga member dihadapannya itu.

"Kalian dengar sendiri kan, jieun baik-baik saja.. " Ucap kun

"Syukurlah.. " Jawab mereka

"Kalian Istirahatlah ini sudah malam, lagian kita udah denger kabar jieun juga jadi bisa tenang tidurnya..gak perlu pada khawatir lagi.. " Ucap kun

"Tunggu deh, ini berarti mereka akan menginap berduaan gitu? Malam ini?? " Tanya Hendery

Ten dan winwin juga memikirkan hal yang sama.

"Molla..bukan urusan kita juga yang penting jieun gapapa.. " Jawab kun cuek yang penting baginya jieun baik-baik saja

Titt... Titt... Triliiittt....
Suara seseorang memasukan sandi dorm dan membuka pintu dorm. Yangyang masuk kedalam dorm, semua mata para hyung langsung tertuju kepadanya.

"Loh Yangyang?? bukannya kamu dikamar? " Tanya Kun

"Kamu dari mana? " Tanya Winwin

"Dikamar gimana aku aja baru pulang, abis pergi sama hansol hyung.. " Jawabnya

Sangking sibuknya memikirkan sang manager mereka sampai tak menyadari bahwa sang maknae belum pulang ke dorm sejak pagi.

"Aku Mandi dulu ya.. " Ucap Yangyang

"Iya.. " Jawab kun

Johnny meletakan handphone nya di sisi kasurnya dan tetap terjaga disamping jieun sambil terus menggenggam tangan jieun. Ia memandangi wajah jieun, entah kenapa perasaan bersalah akan semua kata-kata tadi itu belum bisa hilang dari dirinya. Saat Johnny sedang sibuk dengan pikirannya, perlahan jari jieun bergerak disusul dengan matanya yang perlahan terbuka. Jieun menatap langit-langit kamar Johnny, iya masih bisa sedikit merasakan pusing tapi perlahan pandangan matanya mulai jelas dan telinganya sudah bisa mendengar suara lagi.

"Jieun ah? " Suara Johnny yang terdengar oleh jieun

Jieun menoleh kearah Johnny.

"Opp-aa" Jawabnya

"Hm, ini aku.. Kau sudah sadar " Ucap Johnny

"Ini dimana oppa? " Tanya jieun

"Kamu dikamar ku, tadi tiba-tiba kamu pingsan jadi aku bawa ke dorm karna lebih dekat dan tadi juga dokter kim sudah memeriksa mu dan memberikan obat kok " Ucap Johnny

Jieun hanya diam dan berusaha mengingat apa yang terjadi.

"Gwenchana? " Tanya Johnny

"Hmm.. " Jieun mengangguk

"Pusing? " Tanya Johnny lembut

"Mm, sedikit oppa.. " Jawab jieun

"Mianhae.. " Johnny kembali meminta maaf sambil mengusap rambut jieun lembut

"Kenapa minta maaf oppa? " Tanya jieun

"Gara-gara aku, kamu sampe kayak gini.. Maafin semua perlakuan dan kata-kata aku tadi ya. " Ucap Johnny

Jieun menganggukan kepalanya.

"Aku sudah memaafkan oppa"

"Bahkan tanpa oppa meminta maaf sekali pun.. "

Johnny tersenyum.

"Oppa, boleh aku meminta 2 hal kepada mu? " Tanya jieun

"Eung, boleh.. Apa? " Jawab Johnny sambil menempelkan tangan jieun yang ia genggam ke pipinya

"Jangan pernah membentak ku lagi yaa oppa...aku gak bisa ngeliat oppa seperti tadi, aku takut dan itu terasa menyakitkan untuk ku.. Melihat oppa yang selalu lembut kepadaku bisa seperti itu kepada ku tadi.. " Jawab jieun

"Hm, Maafin aku ya.. Sudah membentak mu seperti tadi.. "

"Aku janji gak akan melakukan hal yang sama, mau maafin kesalahan aku kan? " Tanya Johnny

"Iya, aku maafin oppa " Jawab jieun

Johnny tersenyum sangat manis.

"Yang keduanya apa? " Tanya Johnny lembut sambil mengusap tangan jieun

"Aku haus oppa.. " Pinta jieun dengan suaranya terdengar sangat manis

"Haha.. Hanya itu? " Tanya Johnny

Jieun mengangguk.

"Arraseo, tunggu sebentar ya.. Biar aku ambilkan air minum untuk tuan putri kesayangan aku.. " Ucap Johnny

"Oppa.. " Protes jieun karna Johnny kembali memanggilnya seperti dulu

Johnny tersenyum melihat ekspresi jieun yang begitu menggemaskan meski masih terlihat sedikit pucat.

"Sebentar ya.. " Johnny bangun dan keluar kamarnya

Johnny pergi ke dapur dorm lalu mengambil segelas air untuk jieun. Iya juga mengambil bubur yang tadi dia minta doyoung untuk buatkan, untungnya doyoung sedang berbaik hati dan membuatkan itu tadi.

Taeyong keluar dari kamarnya untuk mengambil air minum.

"Jieun sudah sadar? " Tanya Taeyong

"Hm, baru saja " Ucap Johnny sambil mengambil sendok

"Gak di hangatkan dulu buburnya? " Tanya Taeyong

"Gak usah gapapa ini juga masih hangat kok.. " Jawab Johnny sambil membawa nampan

"John.. " Panggil Taeyong

"Hm? " Johnny menatap Taeyong yang berdiri didepan kulkas dorm

"Jangan macem-macem ya.. " Ucap Taeyong

Johnny smirk.

"Kamu tenang saja, aku tidak akan berbuat hal-hal yang aneh.. " Jawabnya

Taeyong tersenyum.

"Aku kekamar dulu ya.. " Ucap Johnny

"Hmm" Jawab Taeyong

Johnny berjalan masuk ke kamarnya dengan membawa air minum dan juga bubur untuk jieun, begitu masuk ke kamarnya Johnny langsung tersenyum. Jieun terlihat masih memejamkan matanya dan memijat-mijat keningnya. Johnny meletakan nampannya di meja samping kasurnya, lalu duduk di sisi jieun.

"Pusing banget ya? " Tanya Johnny

"Sedikit aja kok oppa.. " Jawab jieun

"Ini kamu minum dulu, katanya kan haus tadi.." Ucap Johnny

Jieun berusaha bangun dari posisi nya yang tertidur di kasur Johnny, Johnny membantu jieun untuk duduk dan bersandar di kasurnya.

"Nyaman? " Tanya Johnny memastikan jieun duduk dengan nyaman

Jieun mengangguk.
Johnny mengambilkan gelas air putih yang tadi dia bawa.

"Ini, minum lah.. " Johnny memberikannya kepada jieun

Jieun mengambil gelasnya dan meminum nya.

"Pelan-pelan.. " Ucap Johnny lembut

Setelah jieun selesai minum, Johnny mengambil gelasnya dan meletakan nya di meja.

"Sini aku pijitin.. " Ucap Johnny

"Gak usah oppa, udah gapapa kok.. " Jawab jieun

"Yaudah makan dulu ya, tadi doyoung bikinin bubur buat kamu.. " Jawab Johnny sambil mengambil bubur nya

"Aku udah makan oppa tadi di dorm" Jawab jieun

"Yah..yaudah deh " Johnny cemberut sambil meletakan kembali buburnya

"Oppa aja yang makan" Jawab jieun

"Engga ah kamu aja gak makan" Jawab Johnny

"Aku kan udah tadi, oppa pasti belum.. " Ucap jieun

"Engga deh aku gak laper " Jawab Johnny

Jieun tersenyum.
Tiba-tiba dia mengambil buburnya dan mengambil satu suapan kecil. Johnny memandangi nya sambil tersenyum kecil. Kemudian jieun mengambil satu suapan lagi dan menyodorkan nya kepada Johnny.

"Aaaaa...." Ucap jieun

Johnny terkekeh.
Tapi kemudian dia membuka mulutnya dan memakan bubur yang jieun suapin untuk dia.

"Ini yang sakit siapa, kenapa jadi aku yang di suapin? " Tanya Johnny

"Aku yang sakit, tapi kalau oppa gak makan nanti oppa juga sakit. " Jawab jieun

Johnny tersenyum dan mengusap rambut jieun lembut. Jieun terus menyuapi Johnny, sambil sesekali ia memakan sedikit agar Johnny mau makan bubur itu.

"Oppa, habis ini antar aku pulang ya? " Ucap jieun

"Malam ini kamu tidur di sini aja ya ini udah hampir tengah malem, kamu juga baru banget sadar.. Masih pucet juga, tidur disini aja dulu ya untuk malam ini " Jawab Johnny

"Tapi oppa.. " Jawab jieun

"Kamu tenang aja ya, aku udah bilang sama kun kok kamu gak pulang ke dorm mereka malam ini " Jawab Johnny

"Oppa bilang aku nginep di dorm oppa???? " Ucap jieun

"Engga kok, tenang aja.. Aku bilang kita lagi ada urusan dan pergi ke makam eomma tadi " Jawab Johnny

"Kun oppa percaya? " Tanya jieun

"Hm, seperti nya percaya.. " Jawab Johnny

"Apa gapapa oppa? " Tanya jieun

"Gwenchana, aku sudah dapet izin dari Taeyong dan hyunjin kok.. Jadi kamu tenang aja ya " Ucap Johnny

"Haechan? " Tanya jieun yang tau roomate Johnny adalah haechan

"Tidur di kamar mark di atas" Jawab Johnny

"Ah begitu.. " Jawab jieun

Suapan terakhir buburnya pun di makan oleh Johnny. Johnny mengambil mangkuknya dari tangan jieun dan meletakan nya di meja samping kasur.

"Kamu tidur lah, istirahat ini udah malem kamu juga pasti cape.. " Ucap Johnny

"Oppa gak tidur? " Tanya jieun

"Nanti aku tidur, kalau kamu udah tidur.. " Jawab Johnny

"Oppa tidur dimana? " Tanya jieun

"Aku tidur di sofa depan nanti, biar kamu bisa istirahat dengan nyaman di kamar ini.." Jawab Johnny

"Kenapa di sofa, itu kan ada kasur haechan? " Tanya jieun

"Gak usah, takutnya kamu gak nyaman kalau harus tidur satu ruangan dengan aku.. " Jawab Johnny

Jieun tersenyum kecil.

"Engga lah oppa"

"Lagian dulu juga kan kita pernah tidur di satu kamar, jadi santai aja oppa .. Lagian oppa udah kayak kaka aku sendiri jadi aku gak ngerasa gimana-gimana kok ke oppa.. "

"Tidur di kasur haechan aja ya, nanti kalau oppa tidur di sofa badan oppa pada sakit semua lagi " Ucap jieun

Kaka?
Batin Johnny

Johnny tersenyum getir.

"Arraseo.."

"Yaudah kamu Istirahat, tidur gih... " Ucap Johnny

Jieun tersenyum.

Kemudian dia merebahkan badannya di kasur Johnny, Johnny menyelimuti jieun dan mengambil nampan yang ada di atas meja.

"Aku taro ini dulu ya.. " Ucap Johnny

"Hmm" jawab jieun sambil tersenyum

Johnny keluar kamar untuk meletakan mangkuk bubur juga gelas tadi. Jieun mengambil handphone nya yang ada di meja sebelah kasur Johnny, baterai handphone habis total. Tak lama Johnny masuk.

"Oppa, boleh pinjam chargeran handphone mu? " Tanya jieun

"Sini handphone nya.." Ucap Johnny

"Gomawo.. " Ucap jieun sambil memberikan handphone nya kepada Johnny

Johnny meletakan handphone jieun yang mati total itu untuk di isi lagi daya batrei nya di meja dekat kasur haechan, lalu Johnny duduk di kasur haechan menghadap kearah jieun yang tidur di kasurnya. Jieun tiba-tiba berbalik, sekarang ia tiduran sambil menghadap kearah Johnny.

Matanya bertemu dengan mata Johnny yang sedang menatapnya.

"Kenapa jadi menghadap kesini tidurnya?? " Tanya Johnny

"Wae? Gak boleh? " Jieun berbalik bertanya

"Bukan gitu.. " Jawab Johnny

"Terus kenapa? " Tanya jieun

"Engga apa-apa, udah tidur ah udah malam... " Ucap Johnny sambil berusaha untuk menghindari tatapan jieun dan langsung merebahkan badannya di kasur haechan sambil menyelimuti badannya meskipun biasanya dia tidur dengan membuka baju tapi tidak mungkin bukan jika dia tidur seperti biasa nya jika ada jieun disana

"Good night oppa.. " Ucapnya

"Hmm, good night.. Mimpi indah ya.. " Ucap Johnny dengan sangat lembut dihiasi senyuman kearah jieun

Jieun membalas senyuman Johnny.

Jieun perlahan menutup matanya, dengan posisi miring ke kanan dan benar-benar menghadap kearah kasur haechan yang langsung berhadap-hadapan dengan Johnny yang juga tidur menghadap kearahnya.

Senyum Johnny lagi-lagi terukir, kala ia memandangi wajah jieun. Jarak yang tidak terlalu jauh antara kedua kasur itu, bisa membuat Johnny dengan jelas menatap wajah tertidur jieun yang sangat menggemaskan untuknya, hingga membuat senyuman itu tak berhenti terukir dari bibirnya. Tidak ada kecanggungan yang terpancar dari keduanya, meski mereka tidur di ruangan yang sama.

Jieun terlihat nyaman-nyaman saja dengan keberadaan laki-laki dewasa seperti Johnny yang tidur diruangan yang sama dengannya, dia bahkan tidak takut Johnny akan berbuat aneh-aneh kepada dirinya, jieun sangat mempercayai Johnny dan itu tak pernah berubah sejak dahulu. Begitu juga Johnny, meski dia menyukai jieun berada dan tidur di ruangan yang sama dengan jieun tidak membuat dia gusar atau memiliki pikiran yang gimana-gimana. Dia justru merasa sangat nyaman, dimana matanya bisa menatap wajah perempuan yang begitu dia sayangi selama bertahun-tahun. Meski mungkin, perempuan itu hanya menganggapnya sebagai seorang kaka yang membuatnya sangat nyaman dan selalu menjaganya.

Malam itu suasana dorm 127 di lantai 5 sangat hening, Doyoung Taeyong Johnny dan Jieun tertidur sangat pulas di kasur mereka masing-masing.

Keesokan paginya..
At dorm nct127

Jieun yang terbangun, langsung menatap wajah Johnny yang tertidur dengan pulas dan bahkan mendengkur kecil. Ia duduk dikasur dan sedikit melakukan peregangan, jieun menatap kamar itu melihat beberapa bingkai foto kecil di meja komputer. Foto para penghuni lantai 5 yang pergi liburan bersama ke jeju sepertinya.

Jieun bangun dan berjalan untuk mengambil handphone nya, dia menghidupkan handphone nya dan langsung dihujani dengan banyaknya notifikasi pesan dan panggilan tak terjawab dari member WayV. Jieun hanya membalas pesan mereka singkat dengan berkata dia baik-baik saja dan akan pulang ke dorm siang ini sebelum jadwal mereka untuk latihan dan rekaman lagu untuk NCT 2020 part II.

Jieun membuka chat room manager dengan para bibi di dorm NCT, ternyata bibi park tidak bisa datang hari itu dan jieun membalas pesan dengan bilang kepada hyunjin biar dia yang menyiapkan sarapan untuk para member di dorm 127, tapi karna hyunjin kasian dengan jieun yang mungkin akan kerepotan dia bilang jieun mengurus lantai 5 saja biar nanti dia yang mengurus sarapan lantai 10 pesannya dan jieun hanya menjawab okey pada hyunjin.

Setelah selesai jieun keluar kamar itu dengan berusaha tak menimbulkan suara sedikit pun agar tak mengganggu tidur Johnny. Ia berhasil menutup pintu kamar tanpa membangunkan Johnny, jieun melihat-lihat sekeliling tampaknya penghuni lain belum Bangun. Dorm itu tampak sangat rapih dan tersusun dengan baik, interiornya juga sederhana tapi elegant terlihat beberapa foto member NCT 127 yang terpajang disana. Foto-foto pribadi member yang tak pernah terpublikasikan sama sekali, dan hanya member 127 juga bibi park yang tau foto-foto itu.

Setelah mencuci muka dan sedikit bersih-bersih di kamar mandi dorm, jieun berjalan ke dapur dorm, membuka kulkas dan melihat bahan makanan yang bisa ia jadikan lauk untuk sarapan member, jieun juga memeriksa beberapa box lauk pendamping yang bibi park susun dengan sangat rapih di dalam kulkas. Setelahnya dia mengambil beberapa bahan dan mulai memasak di dorm 127. Keadaan dorm ini benar-benar sangat berbeda, jika di dorm WayV akan terdengar banyak suara dan terkesan ramai suasana disini justru sebaliknya sangat hening dan tenang.

Jieun memasak dengan sangat serius, mencicipi setiap hidangan yang ia buat. Ini pertama kalinya dia memasak sendirian, biasanya akan ada kun ge di sebelahnya dan dejun yang selalu menjadi asisten dadakan jika mereka sedang memasak di dorm WayV. Setelah selesai memasak jieun menata makanan yang dia buat di meja makan. Jieun juga meletakan beberapa lauk pendamping yang bibi park sudah siapkan sebelumnya.

Tak lama Doyoung keluar dari dalam kamarnya, dia menatap jieun yang sedang sibuk menata beberapa peralatan makan di meja makan dorm.

"Wah, keliatannya enak " Ucap doyoung yang berjalan ke arah meja makan

Jieun menoleh dan tersenyum kearah doyoung.

"Pagi oppa.. " Sapa jieun ramah

"Hmm, pagi juga eun.. Sudah enakan badannya.?? Ini kamu yang masak? " Jawab Doyoung

"Hm, sudah kok..iya, gatau sih enak apa engga nya.. Apa Oppa Mau sarapan sekarang? " Tanya jieun

"Hm, nanti aja bareng-bareng, biar aku bangunin Taeyong sama Johnny dulu deh " Jawab Doyoung

"Biar aku yang bangunin Johnny oppa.. kamu bangunin Taeyong oppa saja ya " Jawab jieun

"Yaudah kalau gitu.. " Jawab Doyoung

Jieun berjalan kearah kamar Johnny, sementara Doyoung berjalan kearah kamar Taeyong untuk membangunkannya agar mereka bisa sarapan bersama-sama. Jieun masuk kekamar, ternyata Johnny tampaknya baru saja terbangun dari tidurnya. Terlihat Johnny mengucek-ngucek matanya dengan rambut yang sedikit berantakan.

"Kamu sudah bangun oppa? " Tanya jieun

Johnny menatap jieun.

"Ah, jieun ah.. Hm, baru saja.. Kamu dari mana? " Tanya Johnny

"Menyiapkan sarapan untuk kalian, bibi park gak bisa datang hari ini katanya. " Jawab jieun sambil duduk di pinggiran kasur

"Kamu memasak? " Tanya Johnny

"Iya.. " Jawab jieun

"Wah, aku harus mencicip nya nih " Jawab Johnny semangat

"Hm, wajib cobain.. "

"Oppa bangun, terus cuci muka dulu bersih-bersih abis itu ke meja makan ya.. Biar aku bikinin coffe juga buat oppa " Jawab jieun

Johnny tersenyum.

"Kenapa senyum-senyum sendiri gitu? " Tanya jieun

"Aku berasa punya istri yang bangunin suaminya pagi-pagi setelah sibuk bikin sarapan, terus di tawarin coffee lagi " Ucap Johnny dengan senyuman nya yang merekah

"Hahaha.. Udah ih sana bangun bersih-bersih, biar bisa sarapan bareng-bareng kasian Doyoung sama Taeyong oppa nanti nungguin terlalu lama, keburu sup nya dingin juga " Jawab jieun

"Iya iya.. " Johnny menyibakan selimutnya dan bangun dari kasur berjalan keluar untuk cuci muka

Jieun merapihkan kasur haechan juga kasur Johnny yang ia tiduri semalam, dia merapihkan selimut dan juga membetulkan posisi bantal disana. Setelahnya dia baru keluar kembali ke dapur dan membuatkan coffee untuk Johnny. Tak lama Taeyong dan Doyoung keluar dari kamar Taeyong.

"Johnny belum bangun? " Tanya Taeyong

"Udah kok oppa, itu lagi Di kamar mandi oppa" Jawab jieun

"Ah.. " Angguk Taeyong

"Kalian juga mau coffee? Biar aku buatkan sekalian..? " Tanya jieun 

"Hm boleh " Jawab Taeyong sambil duduk di meja makan

"Oppa? " Tanya jieun pada Doyoung

"Engga usah eun, aku air putih aja dulu lagi gak kepengen minum coffee pagi ini aku.." Jawab Doyoung

"Hmm, arraseo " Jawab jieun

Jieun kembali sibuk membuatkan coffee untuk Johnny dan Taeyong, gak lama Johnny ikut bergabung di meja makan usai ia bersih-bersih sebentar tadi, setelah Johnny datang gantian Taeyong yang masuk kekamar mandi sebentar dan membasuh wajahnya setelah selesai dia kembali ke meja makan.

"Ini oppa " Jieun meletakkan coffee buat Johnny dan Taeyong

"Terimakasih.. " Ucap mereka berdua

Jieun hanya menjawab dengan  tersenyum kearah mereka. Jieun kemudian mengambil gelas dan mengisinya dengan air putih untuk Doyoung.

"Gomawo.. " Ucap Doyoung

"Sama-sama oppa.. " Jawab jieun

"Duduklah.. " Johnny menarik tangan jieun untuk duduk di sebelahnya

"Kamu yang memasak? " Tanya Taeyong

"Iya oppa, tapi aku gatau ya rasanya enak engga semoga aja cocok sama selera kalian ya " Ucap jieun 

"Pasti enak " Jawab Johnny

Ketiga laki-laki itu segera mencicipi sarapan mereka itu. Mata mereka membesar saat mencicipi masakan Jieun, dan tanpa sadar mereka bertiga saling bertukar tatapan.

"Kenapa?? " Jieun memandangi ketiga nya

"Gak enak ya?? " Tanyanya lagi

"Waaahh... " Ucap Johnny tiba-tiba

"Ya Jieun ah, ini kamu belikan bukannya masak ini sendiri?? " Tanya Doyoung

"Engga kok oppa, aku masak sendiri gak beli diluar, kenapa oppa gak enak ya??? " Tanya jieun khawatir

"Ini enak kok, enak banget malahan " Jawab Taeyong

"Beneran? " Tanya jieun

"Iya enak, sangking enaknya aku gak percaya ini masakan kamu kirain masakan restoran mana " Jawab Doyoung

Jieun tersenyum.
Ia menatap Johnny.

"Enak kok, ini beneran enak banget " Ucap Johnny sambil mengusap kepala jieun dan tersenyum kearahnya

"Syukurlah.. Selamat menikmati, makan yang banyak ya " Jawab jieun dengan senyuman manisnya

"Kamu biasa memasak ya di dorm wayV? " Tanya Taeyong

"Engga kok oppa jarang, lebih banyak membantu-bantu kun oppa saja kalau di dorm karena Lebih banyak dia yang masak di dorm " Jawab jieun

"Ah iya, kun kan juga pandai memasak ya.. " Jawab Taeyong

"Hm betul " Jawab jieun 

Pagi itu mereka berempat sarapan bersama sambil sesekali mengobrol banyak hal, setelah mereka semua sarapan jieun juga mencuci bekas makan mereka, awalnya Doyoung Taeyong dan Johnny ingin mengerjakan itu tapi Jieun melarangnya, ia bilang lebih baik mereka siap-siap karna mereka semua ada jadwal juga hari ini di agensi. Setelah selesai membereskan semuanya Jieun menunggu Johnny di sofa ruang TV.

Setelah 15 menit, Johnny keluar dari kamarnya dan terlihat sangat tampan dengan kemeja
Garis-garis yang ia kenakan, Ia tersenyum kearah jieun.

"Mian, lama ya? " Tanyanya

"Engga kok.. " Jawab jieun

"Mau jalan sekarang? " Tanya Johnny

"Doyoung dan Taeyong oppa? " Tanya jieun

"Mereka nanti bareng yang lain ikut mobil paman choi, kita pergi berdua dengan mobil ku.. "

"Aku drop kamu ke dorm wayV dulu biar kamu bisa ganti baju dan rapi-rapi sebelum ke kantor " Jawab Johnny

"Ah begitu.." Jawab jieun

"Yaudah yuk jalan " Jawab Johnny sambil menggandeng tangan jieun

Jieun pasrah saja dan membiarkan Johnny menggandeng tangannya sambil berjalan keluar dorm menuju ke mobilnya di parkiran basement apartement dorm 127  tersebut. Sesampainya di mobil Johnny membukakan pintu dan memakaikan seatbelt nya Jieun, dia mengusap lembut pucuk kepala jieun usai memakai kan seatbelt tersebut. Setelahnya dia masuk kedalam mobilnya dan mengemudikan nya menuju ke dorm wayV selama perjalanan mereka banyak mengobrol berdua.

Setelah perjalanan beberapa menit mereka sampai di parkiran dorm wayV, jieun dan Johnny turun dari mobilnya lalu masuk kedalam apartement menuju ke dorm wayV tersebut. Sesampainya di dalam dorm, terlihat member yang sedang sarapan pagi itu.

"Selamat pagi.. " Ucap jieun

"Pagi.. " Jawab mereka semua

"Mau sarapan bersama kami?" Tanya kun

"Terimakasih, tapi Aku sudah sarapan tadi.." Jawab Johnny

"Hmm, aku juga udah sarapan tadi"

"Duduklah oppa, aku mandi dulu ya.. Mau siap-siap dulu sebelum berangkat " Ucap jieun

"Iya.. " Jawab kedelapan laki-laki itu

Jieun berjalan masuk kedalam kamarnya mengambil baju dan perlengkapan mandinya, saat Jieun sedang mengambil sabun cuci mukanya, handphone nya bergetar karna ada pesan masuk. Jieun menatap notifikasi di handphone yang tergeletak dimeja kamarnya itu. Ia langsung membuka pesan tersebut.

010-1824-****
Kau masih hidup rupanya..
Tapi memang kemarin itu hanya peringatan kecil untukmu jadi tidak akan membuat mu mati semudah itu kan?
jika kau tidak bersikap dengan baik dan membuat ku marah lagi akan sikap mu bersiaplah untuk teguran yang lebih besar dari itu..

Jieun membuang kasar nafasnya setelah membaca pesan tersebut.

"Ya Tuhan, apa lagi ini.. " Monolog nya dengan helaan nafas kasar

Jieun langsung menghapus pesan tersebut dan memblokir nomer handphone dari pengirim pesan itu. Ia meletakan secara kasar handphonenya di meja. Jieun berusaha tak memperdulikan pesan yang ia Terima itu, Jieun langsung bergegas mandi dan siap-siap untuk pergi ke agensi hari ini menemani jadwal member wayV.

________________________________

- Happy Reading -
🏠🏠🏠🏠🏠🏠🏠🏠🏠🏠🏠🏠

Jangan lupa vote^^
Maaf kalau ada typo
See you next part 👋
.
.
.
.
.
.
.
Terimakasih sudah membaca ^^

( Author : @indira☘ )

Note :

Maaf baru up soalnya ada banyak kerjaan hari ini hehe..

Semoga suka ya ^^

Oia..
Mau ngucapin happy anniversary buat semua EXO-L yang menjadi pembaca aku..

Sebagai seorang EXO-L yang benar-benar menyukai EXO sejak era kokobop membuat aku merasa beruntung bergabung dengan fandom yang kuat ini 🤧

Untuk EXO-L yang masih terus bertahan di fandom ini, aku mau mengucapkan Terima kasih karna kalian semua selalu percaya dengan para member EXO terlepas dari apapun berita yang menerpa member dan kalian gak meninggalkan mereka.

Terima kasih juga karna kalian semua selalu mendukung setiap karya-karya EXO baik itu untuk aktivitas grup, sub unit maupun solo album para membernya dan sudah terus bersama dengan EXO selama 7 tahun ini sebagai kesayangan mereka ber sembilan
^^

Terimakasih sudah bertahan dengan berbagai masalah yang menerpa member dan fandom kita, buat kalian para EXO-L yang kangen banget sama EXO dan member-member nya kalian gak sendirian kok dan jangan sedih ya akan ada waktunya dimana kesembilan peterpan kita berkumpul lagi di atas panggung dan mengatakan kerinduan mereka kepada kita.. Percaya deh pasti bakalan ada saat-saat itu 🥺

Jangan pergi kemana-mana ya ^^
Tetep setia dan sabar menanti semua Member EXO selesai wamil dan lay bisa kembali tampil bersama dengan member EXO..

We Are One.. EXO Saranghaja!! 🤗🤗🤗🤗🤗🤗🤗

EXO-L yang kangen nonton konser angkat tangan, please Lighstick gw kangen banget buat goyang-goyang di konser lagi huhu 🤧🤧🤧

semoga pandemi cepetan selesai dan semuanya kembali normal..
Terus bisa ngadain konser lagi di Indonesia..
🥺🤧🤧🥺😭🤧

Continue Reading

You'll Also Like

46.1K 4.2K 43
[COMPLETED] Semuanya berubah, lo yang membuatnya berubah - najaemin.
71.5K 6.4K 49
Sebuah cerita Alternate Universe dari tokoh jebolan idol yang banyak di shipper-kan.. Salma-Rony Bercerita mengenai sebuah kasus masa lalu yang diker...
138K 8.4K 34
[Complete]Bagaimana jadinya jika ternyata maknae NCT Jisung menikah diam-diam bahkan menyembunyikannya dari member lain ? Yang tidak suka silahkan le...
51.8K 8K 58
SEQUEL OF : THE MANAGER - NCT 127