MY HUSBAND IS MY CEO

By BaeRomaa

14.1K 2K 118

Jung jaehyun adalah seorang CEO dari sebuah perusahaan Jung company yang terkenal di Seoul. Ia dikenal sangat... More

00.
01.
02.
03.
04.
05.
06.
07.
08.
09.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32.
33.
34.
35.
36.
37.
38.
39.
40.
41.
42.
43.
44.
45.
46.
47.
48.
49.
50.
51.
52.
53
54
55

19.

214 40 3
By BaeRomaa


Sohyun masih belum menyadari kehadirannya Lisa disana ia masih terus memakan makanannya sampai habis lalu ia akan segera pulang

Ketika ia menoleh di sampingnya ia terkejut melihat Lisa yang sudah berdiri sambil memasang wajah marahnya, Sohyun segera berdiri dari duduknya

"Jae kenapa gadis ini ada di sini?" Ucap Lisa lalu ia mendekat Sohyun

Plak...

Satu tamparan keras mendarat di pipi Sohyun dan membuat wajahnya sampai memerah " dasar wanita tidak tau diri kau belum puas yah sudah di ancam oleh Om Yunho, kau masih saja berani mendekati jaehyun"

Jaehyun terkejut dan ia segera mendekati mereka " Lisa. Kau apa-apaan sih"

"Kamu yang apa-apaan jae, kenapa dia bisa ada disini, kalian pasti masih punya hubungan kan"

Sohyun hanya terdiam sambil menunduk, hal ini terulang kembali

"Tidak, kami memang sudah tidak punya hubungan apa-apa lagi, kami hanya sebatas atasan dan bawahan, dia disini karena untuk membicarakan kerjaan "

"Aku gak percaya, pasti perempuan ini yang udah goda kamu, dia itu perempuan gak tau diri "

"Sohyun lebih baik kamu pulang saja sekarang, maaf aku tidak bisa mengantarkan kamu pulang" ucap jaehyun

Sohyun pun bergegas mencari tas nya lalu ia segera pergi dari sana tanpa bicara apapun

"Jae, kenapa kamu biarkan dia pergi, aku akan menghajar nya sampai dia sadar bahwa dia itu tidak pantas untuk kamu"

"Cukup, kamu gak tahu apa-apa jadi diam lah. Aku lelah hari ini tolong pergilah"

"Kamu ngusir aku jae, kamu lebih perduli sama dia dari pada aku,calon tunangan kamu sendiri, kamu tega jae lihat aja yah aku gak bakal lepasin kamu dan aku bakal buat wanita itu pergi jauh dari kamu" ucap Lisa lalu ia segera keluar dari apartemen jaehyun

Jaehyun hanya memandang kepergian Lisa, ia merasa bersalah pada Sohyun, karenanya ia malah mendapatkan tamparan dari Lisa

Jaehyun berusaha menelfon Sohyun namun tidak ada balasan, gadis itu pasti sangat kecewa

.
.
.

Hujan tiba-tiba  turun sangat deras membasahi tubuh Sohyun yang berjalan gontai sambil menangis di pinggir jalan, udara semakin dingin menambah kesedihan yang ia rasakan Belem cukup luka yang dulu hilang namun ia kembali di hadalkan dengan masalah baru

Seketika kakinya lemas ia pun terjatuh " akh..." Jerit Sohyun karena dengkul nya terkena batu kecil dan mengeluarkan darah

Sohyun kembali menangis dan masih terduduk disana ia sudah tidak sanggup berdiri lagi, seketika kepalanya mulai pusing dan penglihatannya juga mulai buram, ia pun pingsan disana

Berhentilah sebuah mobil hitam di sana lalu keluarlah seorang pria dari mobil tersebut lalu membawa tubuh Sohyun ke dalam mobilnya

****

Hari sudah mulai pagi, matahari mulai masuk ke celah-celah kamar Sohyun, sampai membuat gadis itu membuka matanya perlahan

Ia pun mencoba bangkit dari tidurnya namun kepalanya terasa sangat berat
"Auh.. kenapa pusing sekali, apa yang terjadi padaku"

Ceklek....

Pintu terbuka dan menampakkan Jessy, ibu Sohyun yang datang sambil membawa baskom berisi air hangat

"Kau demam, sebaiknya istirahat saja ibu sudah minta izin pada pak Doyoung bahwa kau sakit" ucap ibunya lalu duduk di tepi ranjang

"Ibu, siapa yang membawa ku pulang?" Tanya Sohyun

"Taeyong. Dia yang membawa mu pulang dalam keadaan pingsan, terlebih lagi kau kehujanan sampai kau demam sekarang" Jessy pun menaruh handuk kecil di kening Sohyun  " ada masalah apa?"

Sohyun hanya bungkam

"Ibu tahu kau ada masalah, jadi ceritalah pada ibu, jika kau tidak cerita ibu tidak tahu apa masalah mu"

"Tidak ada, aku hanya lelah karena banyak pekerjaan"

"Baiklah, ibu tidak memaksa jika kau belum siap untuk bicara, yasudah ibu mau bikinin kamu sarapan dulu yah" lalu ibu Sohyun beranjak keluar

Sohyun pun beranjak dari tidurnya dan berusah bangkit mencari ponselnya di dalam tas nya, namun ponselnya tidak ada di sana

"Dimana ponselku? Semalam aku sudah memasukkan nya ke dalam tas" Sohyun membongkar semua isi tas nya namun barang yang ia cari tetap tidak ada

Sohyun pun keluar dari kamarnya dan menghampiri ibunya yang sedang memasak

"Ibu, apa ibu melihat ponselku?"

Jessy pun menoleh " tidak. Memangnya kemana ponselmu, mungkin di dalam tas?"

"Tidak ada Bu, aku sudah mencarinya di kamar ku tidak ada"

"Lalu dimana, yasudah nanti kita cari lagi sekarang ayo makan dulu nanti minum obat supaya demam nya turun"

"Baiklah" Sohyun segera duduk di meja makan dan segera makan

.
.
.

"Doy, tolong suruh Sohyun kemari" ucap jaehyun yang sedang duduk di meja kerjanya

"Sohyun tidak masuk, katanya dia sakit" jawab Doy

"Sakit? Sakit apa?"

"Katanya demam tinggi"

"Baiklah kalau begitu kau keluarlah" suruh jaehyun pada Doy, Doy pun segera keluar dari ruangan jaehyun

"Apa dia sakit karena kehujanan kemarin, seharusnya aku yang mengantar nya" gumam jaehyun

Ceklek....

Pintu ruangan jaehyun terbuka

Jaehyun pun menoleh ke arah tersebut dan ia hanya duduk malas

"Kemana saja kau jae,.aku fikir kau tidak akan kembali ke kantor ini" ucap Yunho yang berjalan mendekati jaehyun

"Ada perlu apa papah kemari?"

" Aku hanya ingin memperingati mu" Yunho kini duduk di depan jaehyun

"Aku sudah menuruti kemauan papah dan apalagi sekarang"

"Kau membuat Lisa kecewa lagi, kenapa kau selalu dingin padanya jae kau tau dia itu sangat mencintai kamu"

"Tapi aku tidak"

"Cobalah untuk menyukai nya jae, kau akan bertunangan dengannya dan kalian akan menuju ke jenjang yang lebih serius, tapi sikap mu seperti anak-anak"

"Aku sudah berusaha belajar mencintai nya tapi tetap sama aku memang tidak ada rasa apapun padanya"

"Apa karena sekretaris mu itu?"

Jaehyun hanya terdiam

"Dengar jae, jika kau masih ada hubungan dengan wanita itu, papah bisa saja membuat nya jauh dari mu bahkan papah bisa menghancurkan keluarganya sekaligus" desis Yunho lalu meninggalkan jaehyun

*****

Tok...tok...tok..

"Siapa pagi-pagi begini yang datang" ucap Jessy yang sedang mencuci piring kotor di dapur

Ia pun segera melangkah ke pintu utama untuk membukakan pintu

"Iyah, tunggu sebentar" Jessy pun segera membuka pintunya. " Eh nak taeyong, Tante kira siapa ayo masuk dulu " taeyong pun masuk ke dalam rumah Sambil membawa buat di tangannya

"Sohyun nya gimana Tante ?"

"Sohyun nya masih sedikit pusing tapi dia udah minum obat ko nanti juga baikan,"

"Boleh saya ketemu Sohyun Tante?"

"Ya bolehlah ayo Tante antar ke kamar Sohyun "

Mereka pun segera memasuki kamar Sohyun dan Sohyun masih terlelap dengan wajah yang sangat pucat

"Yasudah Tante tinggal dulu yah, mau kebelakang"

"Iya Tante"

Jessy pun keluar dari kamar Sohyun dan hanya tersisa mereka berdua disana

Taeyong pun mengambil kursi meja belajar Sohyun lalu ia taruh di dekat ranjang Sohyun lalu ia duduk disana dan melihat wajah Sohyun

"Aku tidak akan membiarkan mu dilukai lagi oleh jaehyun, aku yang akan melindungi mu Sohyun " gumam taeyong

Sebenarnya semalam taeyong sempat melihat Sohyun keluar dari apartemen milik jaehyun, ia melihat Sohyun menangis, tapi taeyong hanya melihat nya dari kejauhan tanpa menghampiri Sohyun, sampai akhirnya hujan turun deras dan Sohyun pun pingsan, taeyong langsung saja membawanya pulang
Jadi ia sangat yakin bahwa jaehyun lah yang membuat Sohyun menangis

Sohyun mulai sedikit-sedikit membuka matanya, ia terkejut melihat orang di sampingnya
"Bapak, kenapa disini?" Tanya Sohyun dan berusaha mengubah posisinya menjadi duduk

"Tiduran saja, kau masih belum kuat," taeyong membantu Sohyun lagi untuk tetep rebahan

"Pak, kata ibu saya bapak yang membawa saya pulang, Terimakasih banyak pak sudah mengantarkan saya"

"Iya sama-sama, oh iya saya juga mau mengembalikan ponsel kamu yang jatuh di mobil saya kemarin" taeyong pun menyerah ponsel milik sohyun

"Oh ternyata ada sama bapak, saya sudah mencarinya kemana-mana "

"Iyah, saya juga baru tahu ketika sudah sampai rumah, gak mungkin kan saya balik lagi jadi saya nganter nya sekarang deh"

"Iya gak papa ko, makasih ya pak"

Taeyong merasa senang, sekarang Sohyun sudah mulai dekat dengannya ia tidak akan melepaskan Sohyun lagi, ia akan selalu menjaga Sohyun dari siapapun termasuk jaehyun

***

.
.







JANGAN LUPA VOTE
TERIMA KASIH

Continue Reading

You'll Also Like

579K 22.5K 35
Herida dalam bahasa spanyol artinya luka. Sama seperti yang dijalani gadis tangguh bernama Kiara Velovi, bukan hanya menghadapi sikap acuh dari kelua...
MARSELANA By kiaa

Teen Fiction

1.7M 60.6K 27
Tinggal satu atap dengan anak tunggal dari majikan kedua orang tuanya membuat Alana seperti terbunuh setiap hari karena mulut pedas serta kelakuan ba...
951K 14K 26
Klik lalu scroolllll baca. 18+ 21+
486K 53.1K 23
( On Going + Revisi ) ________________ Louise Wang -- Bocah manja nan polos berusia 13 tahun. Si bungsu pecinta susu strawberry, dan akan mengaum lay...