17. canggung

9K 1.3K 228
                                    

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Haechan mah asyik aja makan masakan kakak iparnya, ga peka sama situasi canggung di meja makan. Apalagi Renjun yang curi-curi pandang melihat kegiatan Mark dan Jeno.

Jeno mencoba menyibukkan diri dengan memberi baby Jea makanannya. Menghindari tatapannya dari Renjun, takut-takut hatinya tidak siap melihat Renjun memandangi suaminya.

Mark sendiri menikmati makan siangnya dengan tenang, terlalu tenang sampai tak sadar tangan sang adik mencuri paha ayam goreng miliknya.

"HYUCK!" Renjun yang sedari tadi memperhatikan Mark berteriak lantaran pahaayam goreng Mark sudah singgah di mulut Haechan.

"Yah itu kan punya gue! Ga bener lu jadi adek, kan tadi udah ada punya elu!"

"Udah abis, Bang. Ini buat aku aja, tanggung tauk udah aku gigit nih." Haechan menggigit paha ayam itu.

"Kebiasaan lu buruk banget deh, itu punya kak Mark, Chan."

Jeno dan baby Jea hanya menyaksikan sesekali saling pandang. "Udah sih, itu masih ada juga."

"Itu punya kamu, Jen. Kamu kan belum makan." Mark mengalihkan pandangannya ke Jeno.

"Ya... ya ga papa, Mark. Dari pada kamu ribut sama Haechan gegara ayam goreng doang. Aku ntaran bisa makan lainnya atau ga masak lagi."

"Nggak, Jen! Kamu udah ngurus baby Jea. Abis ini kamu makan terus istirahat ntar piringnya di cuciin Haechan."

"Loh kok? Gue kan tamu, Bang!"

Mark mengacuhkan Haechan dan melanjutkan makannya.

Ada satu orang yang tak ternotis tetapi menyaksikan  keromantisan Mark pada Jeno. Hatinya sakit meringis, membuat selera malannya lenyap. "Nih makan ayam gue aja, Kak. Ga gue sentuh kok." Pengen dinotis Renjun tuh.

Mark mengangkat pandannya menatap Renjun di seberang, kemudian tersenyum. "Ga usah, Ren. Lauk gue masih ada kok."

"Ayamnya keliatan ga enak ya, Ren sampai kamu ga makan?" yang nyahut malah Jeno. Dilihat-lihat piringnya Renjun ga berkurang, jadi pundung deh.

"Oh ga kok, masakan kamu enak... ini... aku kurang suka aja sama ayam."

"Ya udah buat gue aj-"

"Ga! Gue suka ayam, lu udah ngambil punya kak Mark enak aja lo nyolong ayam gue juga."

"Yah, Yang~"

"Apa sih, berisik!"

Mereka melanjutkan makan dengan khidmat, sampai Haechan kembali bersua...

"Eh bentar!" Haechan tiba-tiba duduk dari berdirinya.

"Apa lagi deh, makan siang gue ga khusyuk nih." Mark tuh kesal sama tingkah Haechan yang ngerusuhin kisah hari minggunya sama keluarga.

Oh My Baby [MARKNO]✔Where stories live. Discover now