TS|| part 5

56.9K 7K 182
                                    

Happy reading^^
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.






Setelah mengganti pakaiannya dengan yang lebih santai, kini Belva langsung turun kelantai bawah untuk menemui orangtuanya sekaligus suaminya.

Belva mencari disetiap sudut ruang tamu namun tidak ada orang disana, hingga akhirnya dia pun memutuskan untuk kearah dapur.

"Eh papah sama si siapa itu suami mu namanya?" Tanya Rena pada Belva yang kebetulan berpapasan saat Belva akan menuju kearah dapur.

"Gevandra." Jawab Belva.

"Cakep juga namanya, yaudah dimana mereka?" Tanya Rena.

"Belva baru turun jadi Belva gak tau, baru aja Belva mau nanya." Ujar Belva.

"Coba cek teras gih, kalo ada suruh makan siang dulu." Ujar Rena dan langsung dibalas anggukan oleh Belva.

Setelah itu Belva pun langsung berlari menuju ke arah teras depan untuk menyusul sang papah dan Gevan.

****

Sesampainya di teras, Belva pun langsung menghampiri sang papah yang tengah santai duduk meminum kopi dan sekaligus membaca koran.

"Pah, disuruh makan siang dulu sama mamah." Ujar Belva pada Arel.

"Oh yaudah kebetulan papah udah laper." Ujar Arel dan langsung bangkit dari tempat duduknya.

"Gevan mana?" Tanya Belva.

"Noh, kamu suruh makan juga gih kasian dia juga udah rajin mau bantu papah." Ujar Arel sembari menunjuk kearah seseorang yang tengah sibuk membersihkan mobil.

Belva pun langsung menghampiri Gevan yang fokus membersihkan mobil milik papahnya, entah apa alasannya bagaimana bisa Gevan mau menyuci mobil itu.

"Makan siang dulu yuk, mamah udah selesai masak." Ajak Belva dan langsung membuat Gevan menghentikan aktivitasnya.

"Hah? Belum beres nyuci nya bentar lagi." Ujar Gevan dan kembali menyemprotkan air kepada mobil menggunakan selang.

"Bisa dilanjut nanti, sekarang makan dulu nanti dimarahin mamah." Ujar Belva.

"Tapi kalo ini belum selesai ntar juga dimarahin papah." Ujar Gevan.

"Papah juga nyuruh makan dulu." Ujar Belva.

Namun hal itu tak sedikit pun menggubris Gevan untuk berhenti,hingga akhirnya mau tak mau Belva menghampiri pria itu dan langsung mengambil gayung yang berisi air.

"Mau ngapain?" Tanya Gevan.

"Mau mandi." Jawab Belva dan langsung menyiram mobil itu menggunakan gayung berisi air tadi.

"Ck, gausah bantuin ntar bajunya basah." Ujar Gevan.

"Biar cepet selesai terus ntar cepet makan." Ujar Belva.

Setelah itu mereka berdua pun langsung menyuci mobil bersama sama, kemudian setelah selesai nanti mereka akan segera menuju ke ruang makan untuk makan siang.

Terlanjur Sah [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang