Will You Be Mine?

Episode 58

Tae Hyung benar-benar pelik dengan semua ahli Bts sekarang.
-
"Kenapa mereka menjadi seperti ini sekarang?"
-
"Adakah mereka menyembunyikan sesuatu dari saya?"
-
Tae Hyung menghela nafas.
-
Tae Hyung kemudian pergi ke biliknya senyap-senyap tanpa memberitahu kepada Seok Jin Hyung dan Jung Kook.
-
Sekarang Seok Jin dan Jung Kook sedang bertengkar.
-
Tae Hyung hanya boleh menghela nafas apabila melihat mereka berdua bertengkar.
-
"Kenapalah sejak akhir-akhir ini mereka berdua suka bertengkar?"
-
"Tetapi bukankah memang Seok Jin Hyung dan Jung Kook selalu bertengkar di mana-mana?"
-
"Mereka berdua masih juga bertengkar walaupun di depan adalah Army."
-
"Lebih baik saya mandi dulu."
-
Keadaan Seok Jin dan Jung Kook sekarang.
-
Kelihatan mereka berdua masih lagi bertengkar.
-
"Kenapa Seok Jin Hyung berbohong!"
-
"Hyung tidak bohong, Jeon Jung Kook!"
-
"Hyung memang sengaja membuatkan Tae Hyung lebih mempercayai Hyung berbanding saya, bukan?"
-
"Mana ada, Hyung buat begitu!"
-
"Tetapi bukankah Hyung telah melakukannya?"
-
"Hyung..."
-
"Jeon Jung Kook, awak memang benar-benar membuatkan Hyung ingin memarahi awak!"
-
Seok Jin menghela nafas.
-
"Kalau awak kata Hyung berbohong, awak ada bukti yang mengatakan Hyung berbohong?"
-
"Ada!"
-
"Ada?"
-
"Habislah saya kali ini... janganlah‥. Jung Kook tahu bahawa saya berbohong kepada dia tadi."
-
Seok Jin berkata dalam hati.
-
"Apa dia?"
-
"Kalau Hyung tidak berbohong, kenapa tadi kereta Hyung masih di luar semasa saya dan Tae Hyung balik?"
-
"Bukankah Hyung sudah kata bahawa Hyung baru sahaja sampai di rumah setelah itu barulah Jung Kook dan Tae Hyung balik."
-
"Tetapi semasa Jung Kook melihat kereta Hyung seperti sudah lama sampai?"
-
"Mungkin Hyung sudah sampai rumah dalam 20 minit?"
-
"Hyung..."
-
Setelah Jung Kook berkata begitu, Seok Jin kemudian mengusap lehernya.
-
"Kenapalah Jung Kook hari ini sangat pandai?"
-
"Bagaimanalah dia tahu yang saya sampai di rumah 20 minit yang lalu?"
-
"Adakah Jung Kook pasang cctv ke saya?"
-
"Ia sangat menyeramkan."
-
Seok Jin berkata dalam hati.
-
"Jadi, adakah Hyung mahu mengaku bahawa Hyung memang berbohong tadi?"
-
"Hmm‥."
-
"Hmm‥. Apa?"
-
Seok Jin memandang datar kepada Jung Kook.
-
"Awak tahu maksud saya, Jung Kook!"
-
"Saya tidak tahu apa yang Hyung maksudkan, selagi Hyung tidak berkata betul-betul."
-
Seok Jin benar-benar merasa kesal kepada Jung Kook.
-
"Kenapalah‥. Saya mendapat adik yang sangat menjengkelkan?"
-
"Baiklah..."
-
"Baiklah apa, Kim Seok Jin?"
-
"Jung Kook!"
-
"Apa!"
-
"Kenapa tidak menghormati Hyung!"
-
"Adakah salah?"
-
"Sudah tentu ia sangat salah!"
-
"Saya masih Hyung awak, Jeon Jung Kook!"
-
"Jadi, kenapa?"
-
"Jung Kook memang benar-benar adik yang susah untuk mendengar kata-katanya!"
-
Seok Jin berkata dalam hati.
-
"Kenapa Seok Jin Hyung susah sangat untuk berkata jujur?"
-
"Baiklah!"
-
"Hyung akan berkata jujur!"
-
"Hyung memang berbohong tadi."
-
"Baguslah, akhirnya Hyung mahu mengaku juga."
-
"Jung Kook baru fikir ingin memberitahu kepada Tae Hyung bahawa Hyung sudah berbohong kepada Tae hyung tadi."
-
"Jung Kook, tolong jangan memberitahu kepada Tae Hyung hal ini!"
-
"Kenapa, tidak boleh?"
-
"Kerana Hyung takut, kalau Tae Hyung marah kepada Hyung."
-
"Tahu pun, Hyung takut kalau Tae Hyung memarahi Hyung."
-
"Kenapa tidak berkata jujur sahaja daripada tadi, kenapa Hyung mesti memilih untuk berbohong!"
-
"Hyung hanya‥."
-
"Hanya apa, Seok Jin Hyung?"
-
Jung Kook benar-benar kesal kepada Seok Jin Hyun sekarang.
-
"Lebih baik kita melupakan sahaja tentang ini sekarang."
-
"Kalau begitu Hyung pergi masuk bilik dahulu."
-
"Tapi Hyung-"
-
"Seok Jin Hyung hanya pergi begitu sahaja!"
-
"Hyung memang suka mengelak daripada saya!"
-
Jung Kook pergi ke bilik dengan perasaan marah.
-
To be continued