Episode 44

54 4 0
                                    

"Hyung..."
-
"Ya‥."
-
"Dimanakah Jung Kook?"
-
"Jung Kook?"
-
Tae Hyung menganggukkan kepala.
-
"Jung Kook keluar pergi kedai pakaian."
-
"Kedai pakaian?"
-
"Jung Kook buat apa pergi kedai pakaian, Yoon Gi Hyung?"
-
"Entahlah, tapi tadi Jung Kook beritahu kepada Hyung bahawa dia pergi beli pakaian?"
-
"Baiklah."
-
Tiba-tiba telefon Tae Hyung berdering.
-
Tae Hyung kemudiannya mengangkat telefon tersebut.
-
"Helo Jung Kook?"
-
"Helo Tae Hyung!"
-
"Jung Kook, adakah awak masih di kedai pakaian?"
-
"Bagaimana Hyung boleh tahu bahawa Jung Kook keluar pergi kedai pakaian?"
-
"Hyung tahu daripada Yoon Gi Hyung."
-
"Ok."
-
"Jung Kook sekarang sedang berada di kafe."
-
"Kafe?"
-
"Ya."
-
"Bila kita nak keluar bersama, Jung Kook?"
-
"Nanti."
-
"Tapi‥. Jung Kook‥."
-
"Hyung nak sekarang!"
-
Tae Hyung merengek pada Jung Kook.
-
Jung Kook ketawa ketika Hyungnya merengek padanya.
-
"Hyung kenapa awak seperti bayi?"
-
"Jung Kook, Hyung bukan bayi!"
-
"Tetapi untuk Jung Kook, Tae Hyung masih bayi!"
-
"Baiklah, Jeon Jung Kook."
-
Jung Kook sekali lagi ketawa apabila Hyungnya memanggilnya dengan nama penuh dan itu bermaksud sekarang Tae Hyung sedang marah kepadanya.
-
"Tae Tae Hyung, bagaimanalah awak boleh menjadi Hyung saya kalau perangai awak macam ini?"
-
"Lebih baik awak menjadi maknae sahaja kalau macam itu."
-
"Biar saya sahaja yang menjadi Hyung kepada Tae Tae Hyung, bagaimana?"
-
"Jung Kook!"
-
"Apa dia, Tae Tae?"
-
"Suka hati awaklah, Jung Kook."
-
"Saya tidak kisah."
-
"Yang penting awak puas."
-
"Itulah Tae Tae saya!"
-
"Saya bukan milik awak, Jung Kook."
-
"Tetapi nanti awak akan menjadi milik saya, Tae..."
-
Jung Kook bercakap perlahan membuatkan Tae Hyung tidak mendengar kata-kata Jung Kook di ayat terakhirnya.
-
"Apa yang awak kata tadi, Jung Kook?"
-
"Tidak ada apa-apa, Tae."
-
"Mungkin awak telah salah dengar?"
-
"Mungkin?"
-
"Jung Kook hantarkan alamat kafe itu sekarang!"
-
"Hyung nak buat apa?"
-
"Hyung nak datang sana!"
-
"Datang sini?"
-
"Untuk apa?"
-
"Untuk kita keluar bersama sekali!"
-
"Tapi, Tae Hyung..."
-
"Jung Kook-"
-
"Adakah Jung Kook tidak mahu keluar dengan Hyung?"
-
Jung Kook dapat merasakan suara Tae Hyung kelihatan sedih.
-
"Bukan macam itu, Tae!"
-
"Tolong jangan salah faham!"
-
"Jung Kook memang ingin keluar dengan Hyung tetapi Jung Kook belum lagi tukar pakaian baru yang Jung Kook beli tadi di kedai!"
-
"Jung Kook tidak perlulah tukar pakaian!"
-
"Lagipun Jung Kook tetap kacak walaupun tanpa pakai pakaian..."
-
Tae Hyung memperlahankan suaranya ayat terakhir supaya Jung Kook tidak dapat mendengar kata-katanya tadi.
-
"Apa yang Hyung katakan tadi?"
-
"Tidak ada apa-apa mungkin Jung Kook salah dengar?"
-
"Bukankah Hyung kata Jung Kook kacak walaupun tanpa pakai pakaian?"
-
"Saya‥."
-
"Jung Kook, tolong lupakan apa yang Hyung katakan!"
-
"Tapi... Tae."
-
"Jung Kook!"
-
"Ok."
-
"Jung Kook akan hantar alamat kafenya."
-
"Ok!"
-
Ji Min sedang memandang Tae Hyung yang sedang bercakap dengan Jung Kook di telefon membuatkan timbul rasa cemburu di dalam hati Ji Min.
-
Nam Joon perasan bahawa Ji Min sedang memandang Tae Hyung dengan pandangan cemburu apabila Tae Hyung bercakap dengan Jung Kook.
-
Tetapi Nam Joon hanya membiarkan sahaja Ji Min memandang Tae Hyung tanpa berkata apa-apa dan Nam Joon merasakan Ji Min sudah dewasa untuk tahu mana betul dan yang mana salah.
-
Nam Joon harap Seok Jin Hyung, Ji min dan Jung Kook tidak melukakan hati Tae Hyung kerana Tae hyung sangat penting baginya dan juga Yoong Gi Hyung dan Ho Seok.
-
Nampaknya Yoon Gi, Ho Seok dan Nam Joon memahami perasaan Seok Jin, Ji Min dan Jung Kook kepada Tae Hyung.
-
To be continued

Will You Be Mine?Where stories live. Discover now