Milky's Harem [Sequel My Alter Ceo] [End]

LOVE ME!

Nope! I hate you
For the rest of my life!

Love me Milky!

I love you!

MILKY!

LOVE ME!!

LOVE ME BACK!

MILKY!!

I LOVE YOU FOR THE REST OF MY LIFE!!

I HATE YOU!

GO TO THE HELL!

BASTARD!

HAHAHA I LOVE YOU!

SO LOVE ME BACK!

Or i will kill you.

Prang!

Milky menjatuhkan ponselnya ke lantai karena shock, tubuhnya bergetar dan wajahnya pucat, Zey mendongak dan menatap bingung Milky.

"Milky? kamu kenapa?" Tanya Zey panik, terlebih saat air mata mengalir dari kedua mata adiknya itu. Milky menggelengkan kepalanya dan mengambil ponselnya.

Memblokir nomer Derlon dan menyimpan ponselnya ke saku coat. "Gapapa, bang makan siangnya di tunda aja ya. Aku mau balik ke kantor" Ucap Milky terburu dan bangkit. Mencium pipi Zey sebentar kemudian pergi, tanpa menunggu balasan dari sang Abang.

Berjalan terburu menuju pintu keluar, firasat buruknya kenapa semakin menjadi sih. Dan lagi setelah bertemu yang 4, Milky malah diganggu yang satu lagi.

Milky memijit dahinya yang berdenyut, masuk ke dalam mobilnya dan duduk di kursi belakang dengan napas yang terburu.

"Jalan Pak" Ucap Milky yang ditujukan untuk Pak Juki yang tak lain adalah sopir pribadinya. Namun mobil tak kunjung bergerak, membuat Milky kembali merasakan firasat buruk.

Cklek.

Pintu terkunci secara otomatis. "Pak Juki!?" Seru Milky panik. Namun yang dilihat Milky dari arah spion adalah tatapan licik seorang Pria muda.

Tap.

Milky menegang ketika 2 tepukan terasa di bahunya. Berarti ada orang yang bersembunyi di bangku belakang. Milky tak bisa bergerak, dia kembali membeku.

"Hai sweetheart, ready for go home with Us?"

"Kau.." Lirih Milky yang sadar dengan suara di kanan belakangnya. Pria itu tertawa dan mengapit dagu Milky, membuat wajah cantik Milky berhadapan dengan wajah tampannya.

"Ya aku, Harvy Rasztav." Ucapnya dingin.

"Loha Honey, Did you love me?" Tanya yang di kiri Milky. Milky kembali membeku. Dia tau siapa itu.

Klek.

Brak!

"Jalankan mobilnya Jhon, kita bawa Milky pergi menjauh dari 3 tunangan tercintanya itu" Ucap Judith yang baru masuk ke dalam mobil. Ah sial, apa yang terjadi pada Pak Juki.

Kenapa mereka ber 4 bisa menyabotase mobilnya, dan tentu saja Milky sadar dia diapain saat ini.

Sial aku diculik!-Batin Milky.

"Waw, kamu makin cantik aja." Ucap Derlon santai, dia masih duduk di kursi belakang, namun tangannya terus memainkan rambut ikal Milky yang indah.

Milky tak menjawab, dia sedang berpikir cepat bagaimana cara agar bisa lolos dari sini. "Kalian gila" Ketus Milky. Namun mereka malah tertawa kuat yang terdengar menyeramkan.

"Gila? gila karena kamu sayang, itu yang kami alami" Jawab Judith bernada. Matanya memandang penuh damba pada Milky, oh sekarang Milky tau apa kesalahannya.

Meninggalkan orang gila yang hampir sehat, malah memperburuk mentalnya-Batin Milky.

Milky tak bisa berkata-kata lagi, dia harus menyimpan tenaga dan pikiran. Cara kabur akan kembali di pikirkan matang-matang.

Semoga saja ke 3 tunangan Milky dan Delta, tidak mengamuk dan membunuh orang-orang di sekitar mereka atas berita hilangnya Milky.

Tbc..

40 vote, 100 komen. Gas.