The Oracle (Who Made Me A Princess X M reader) [TAMAT]

Bunga biru di Danau

"hah!!"

Y/n terbangun dari tidur nyeyak nya, sepertinya sang Orcale ini memimpikan sesuatu, tapi apa ya?

'aku tadi bermimpi apa?'

Sang pangeran masih berterpikir mimpi apa yang tadi dia dapatkan, kenapa dia tidak bisa mengingatnya sama sekali?,tapi ada suara yang membangunkan nya dari lamunan nya.

Tok tok tok

"pangeran"

"ya?"

"saat nya anda bersiap, hari ini anda sudah berjanji dengan yang mulia untuk menemani nya seharian ini bukan?"

Oh bisakah y/n menenggelamkan dirinya ke danau sekarang, dia lupa perjanjian dengan sang ayah di ganti dengan menemani sang ayah satu hari penuh ini.

Demi empu agung siapapun tolong tenggelamkan y/n!

"pa-pangeran?"

Tak kunjung mendapat jawaban Felix memanggil sang pangeran lagi untuk memastikan sang Orcale manis itu tidak tertidur lagi, dan itu wajar jika sang pangeran akan tertidur lagi karena akhir akhir ini sang Orcale manis kita tengah sibuk dengan berbagai perkerjaan kerajaan nya saat ini.

"baiklah Felix aku akan keluar beberapa menit lagi, kau tak perlu menunggu ku, aku akan kesana sendiri"

"baiklah pangeran"

Felix sudah berjalan menjauh, tidak benar benar meninggalkan sang Orcale tentu nya, jika dia lakukan maka kepala nya tidak akan bersamanya lagi.

Beberapa menit kemudian......

Y/n keluar dari kamar, dengan memakai jubah hitam panjang yang berwarna hitam, noming ngomong sang pangeran tidak memakai apapun dibalik jubah nya dia hanya mengancing seluruh kancing yang ada di jubah nya yang membuat badan nya tak terekspos.

Y/n langsung berjalan menuju tempat kerja sang ayah. Y/n merasa Dejavu.

'aku sepertinya pernah merasakan ini, tapi di mana ya?'

Y/n melewati lorong lorng kediaman sang raja,y/n menggelengkan kepalanya.

'y/n jangan pikirkan mimpi apa yang kau dapat tadi ok, sekarang kita fokus ke ayah'

Tok tok tok

"ayah ini aku"

"masuklah nak"

Dapat y/n lihat sang ayah tengah membaca sesuatu, dan dapat y/n lihat juga banyak kertas yang menumpuk di sana.

'ayah sepertinya tidak tidur semalaman, dan membawa kertas kertas ini bersama nya'

Y/n mendekat kepada Claude yang tengah duduk di kursi nya sambil memegang kertas yang ia baca.

"sepertinya ayah kelelahan sekali, ayah harus istirahat kesehatan itu jauh lebih penting, ayah sekarang istirahat dan biarkan aku mengurus sisa perkerjaan mu"

Sungguh putra nya ini sangat perhatian dengan nya, bisakah Claude menikahi putra nya sekarang?

Y/n duduk di sofa yang ada diruang kerja Claude, sang raja menghampiri sang Orcale dan tangan besar Claude meraih binggang sang putra menarik nya mendekat dan merebahkan kepalanya di pangkuan sang putra.

Y/n tersenyum kecil melihat ayah nya seperti ini, perlahan membelai kepala sang ayah.

"nyanyikan aku sebuah lagu untuk ku y/n"

Y/n tersenyum melihat permintaan ayah nya, sepertinya ayah nya benar benar minta di manja oleh nya sekarang. Y/n menarik nafas nya lalu mulai bernyanyi