Gosip

5.3K 703 507
                                    

Suara aduan pedang terdengar jelas, keringat membasahi tubuh, sudah tiga setegah jam lebih sang pangeran Obelia itu berlatih pedang dengan Felix dan juga V secara bergantian.

"pangeran, lebih baik kita sekarang beristirahat dan juga yang mulia raja, sedang menunggu anda "

"baiklah Felix, tapi baliarkan aku beristirahat terlebih dahulu"

"baiklah, jika itu keinginnan mu pangeran, tuan V bisakah saya mempercayakan pangeran kepada anda?, saya harus menghadap samg raja sekarang"

V hanya mengagguk, matanya menatap ada sang pangeran yang tengah terduduk, sambil mengambil nafas dalam salam, V menggunakan kekuatan sihir nya, menciptakan angin yang segar untuk sang Orcale.

Y/n tersenyum lalu menyibak rambut yang menutupi mata nya

"terimakasih Dion, kau benar benar baik"

V mengalihkan padangan nya, menutupi wajah nya yang memerah

'sial kenapa dia begitu imut!'

Setelah beberapa menit berlalu pangeran berdiri, dan memutuskan untuk pergi mandi sebelum bertemu dengan sang ayah. Tentu saja V tidak ikut kalau ikut pasti V tidak akan bisa menahan hormon nya.

Y/n berjalan sendiri menuju kamar nya dan dia melihat beberapa pelayan yang tengah membersihkan kediaman sang raja.

"selamat siang pangeran y/n" ucap salah satu dari pelayan itu

"iya selamat siang " y/n membalas sapaan itu sambil tersenyum, lalu melengang pergi dari sana.

Mari kita lihat percakapan si pelayan itu sebut saja A , B, C, dan D

"pangeran y/n benar menawan yah" ucap pelayan B

"iya kau benar, tapi aku akhir akhir ini mendengar rumor tentang sang pangeran" sahut pelayan A

"benarkah apa?" kepo pelayan B

"Rumor nya mengatakan bahawa pangeran y/n sangat manja kepada yang mulia raja" kata pelayan A

"wah, tidak pernah percaya pangeran y/n bisa seperti itu" sahut pelayan B

Lalu tiba tiba ada pengawal kerajaan yang mendengar percakapan mereka berdua dan ikut menyahut, membicarakan sang pangeran dari obelia itu.

"kalian ber empat tahu selain Rumor itu, pangeran juga sangat lemah dalam bidang apapun, aku pernah melihat nya kelelahan dalam berpedang, dia sangat lemah, bahkan baru 3 kali penjaga setia raja mengayunkan pedang sang pangeran sudah tersungkur jatuh tak berdaya" ucap penjaga A

"Kau tidak boleh berbicara seperti itu" ucap pelayan B membela sang Orcale

"apa salah nya membicarakan nya" ucap pelayan C

" kau benar, pangeran macam apa dia itu?"

" tapi apa yang di katakan penjaga benar, Dia lebih cocok menjadi seorang pembantu di banding pangeran atau pun Orcale" ucap pelayan A

"aku pernah melihat nya, mencuci, mengepel lantai, memasak dan lain lain, dia pangeran tapi tidak ada kasta sama sekali " lajut si pelayan A, yang membuat pemgawal A tertawa, sementara pelayan B tidak ikut ikutan dia lebih memilih menjauh darinpada dapat masalah.

Kembali ke pangeran

Kembali ke pangeran

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
The Oracle (Who Made Me A Princess X M reader) [TAMAT]Where stories live. Discover now