Geist

485 98 8
                                    

Changbin pertama kali bertemu dengan felix digedung agensi, lelaki manis yang selalu berlalu lalang tak pernah diam didalam ruangan latihan

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Changbin pertama kali bertemu dengan felix digedung agensi, lelaki manis yang selalu berlalu lalang tak pernah diam didalam ruangan latihan.

Lelaki itu periang, tak pernah berhenti berbicara manakala changbin tunjukkan presensi dalam ruangan itu.

"Changbin hyung!"

Felix berdiri dari tempatnya semula berbaring, senyuman lebar ia lemparkan pada sosok lelaki yang baru saja memasuki ruangan dengan dominan kaca pada dindingnya itu, "halo"

"Bagaimana hari ini?"

Felix menghampiri changbin, berdiri tepat disamping lelaki yang tengah meletakkan barang bawaannya pada loker kecil disudut ruangan.

"Biasa saja, tadi chan hyung sedang mengusulkan lagu baru untuk grup kami"

"Woah! Itu hebat, lalu apa lagunya diterima?"

"Tentu, chan hyung sangat pintar dalam bernegoisasi, padahal seharusnya jadwal kami untuk comeback masih tiga bulan lagi, tapi berkatnya jadwal itu dipercepat menjadi bulan depan"

Ucap lelaki itu sambil berjalan pelan ketengah ruangan. Kedua tangannya ia rentangkan keatas, "jadi.. apa hyung akan latihan?"

Changbin anggukkan kepala, "selagi aku latihan, kau boleh bercerita"

Felix kembali terkekeh, memang seperti itu biasanya, changbin akan berlatih sendirian, dan felix yang setia bercerita soal apapun. Benar benar apapun, termasuk ;

"Hyung, kau tahu kan hanya kau yang bisa melihatku"

::

Ada satu rahasia kecil yang changbin simpan soal ruangan latihan paling tersembunyi didalam gedung agensi, jalan masuknya tidak melalui lobi utama, pun lift yang biasa dilalui orang lain, tidak. Changbin harus tempuh lima lantai melalui tangga darurat, lalu ketika pintu keluar di buka, berbelok kekiri maka pintu hitam dengan sebuah papan sepinggang yang tutupi akses ruangan itu akan jadi pemandangan paling pertama.

Tak ada satupun yang tahu tempat itu, ruangan 12×8 meter persegi dengan dominan kaca setinggi langit langit ruangan khas tempat latihan, satu meja kecil untuk menaruh speaker dan kursi kecil yang tutupi pintu hitam dibelakangnya, pintu itu selalu terkunci, changbin tak penasaran juga tak pernah berniat membukanya.

Sebenarnya bukan itu yang lelaki seo sembunyikan, sosok dengan konstelasi bintang dibawah mata lah yang tak pernah ia ceritakan pada siapapun.

Felix melarangnya, saat pertama kali manik keduanya saling bertubrukan, kalimat pertama felix adalah,

"Jangan beritahu siapapun soal ruangan ini, juga tentang ku"

Saat itu changbin hanya salah memasuki ruangan, lift yang kebetulan rusak memaksa dirinya untuk naik ke lantai lima dengan tangga darurat yang tak bisa dibilang sedikit. Menyebalkan, tapi setidaknya dengan begitu ia bisa bertemu dengan felix. Dan sejujurnya changbin bisa mengucap syukur diantara umpatan umpatannya pada lift agensi.

NIGHT & MAGICWhere stories live. Discover now