Aku terlahap panas yang meluluhkan sayang
Tercerna bersama rasa citrus
Lusa, sekarang, esok dan seterusnya luka ini akan bersemayam membentuk bayang-banyang
Entah sejak kapan aku berkelana tanpa paras
Semerbak Aroma bunga-bunga hop menyelimuti harapan
Menghangatkan tiap sentuhan yang tertinggal di hamparan tubuh
Segala rasa dan karsa lenyap
Tergantikan oleh ilusi akan kepergianmu
Di dalam lautan kehilangan
Ku katakan, satu persatu rasa pahit yang enggan pulang
Raga ini terkikis derasnya ombak
Hingga membentuk rongga-rongga yang terus tertusuk tajamnya tombak
Dengan kepingan dongeng orang tuaku yang mulai terusik
Mr.Tea, 11 September 2020 🍵
YOU ARE READING
The Poems Mr.Tea Write at Night [Versi Indonesia]
Poetry𝘋𝘪 𝘴𝘪𝘯𝘪, 𝘱𝘢𝘳𝘢 𝘱𝘦𝘮𝘣𝘢𝘤𝘢 𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘶𝘥𝘶𝘬 𝘥𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘪𝘬𝘮𝘢𝘵𝘪 𝘱𝘶𝘪𝘴𝘪-𝘱𝘶𝘪𝘴𝘪 𝘣𝘦𝘳𝘴𝘢𝘮𝘢 𝘔𝘳.𝘛𝘦𝘢 𝘣𝘦𝘳𝘫𝘢𝘮-𝘫𝘢𝘮 𝘭𝘢𝘮𝘢𝘯𝘺𝘢, 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘢𝘤𝘢 𝘣𝘢𝘪𝘵-𝘣𝘢𝘪𝘵 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘥𝘪𝘵𝘰𝘳𝘦𝘩𝘬𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢. 𝘋𝘪 𝘥�...