Jungkook beralih memeluk Eunha erat. Jinan menatap Adit waswas.

Sonya mempersilahkan Adit duduk, Adit tidak datang sendiri. Dia datang dengan kedua orang tuanya.

"Maaf malam-malam mengganggu istirahat kalian." Ujar Pak RW.

"Ada keperluan apa ya Pak?" Tanya Jinan.

"Adit ingin bertemu dengan Eunhana." Jawab Bu RW.

Adit tersenyum menatap keluarga Eunha. "Maaf kalo kedatangan saya mengganggu waktu kalian. Niat saya datang kesini ingin meminta maaf pada kalian semua, khususnya Eunhana." Ujar Adit sembari menatap Eunha yang masih setia memeluk Jungkook.

"Adit sekarang sudah sembuh, datang dia kesini ingin meminta maaf. Dan sekaligus berjanji tidak akan mengganggu Eunhana lagi. Adit sekarang sudah tahu jika Eunhana sudah menikah." Ujar Bu RW.

"Yang, Adit mau minta maaf." Bisik Jungkook.

Eunha menggeleng pelan. "Takut." Cicitnya.

Adit yang melihat reaksi Eunha menghela napas pelan. "Maaf ya Na. Aku sampe buat kamu setakut itu." Ujar Adit tulus.

Eunha melepaskan pelukan suaminya dan menatap Adit.

Adit tersenyum ke arah Eunha. Lalu dia menjulurkan tangan kanannya.

"Aku minta maaf ya Na. Kita bisa kan temenan?" Ujar Adit.

Eunha menatap itu dengan takut, dia menatap suaminya yang tersenyum sembari mengangguk.

Eunha dengan tangan gemetar membalas uluran tangan Adit. Lalu dia segera melepaskan tautan tangan itu.

Adit tersenyum tipis melihatnya. "Sekali lagi maaf kami mengganggu, kami hanya ingin menyampaikan itu. Karena besok Adit akan pergi ke Surabaya, ikut dengan Kakak nya jadi kami malam-malam begini datang ke rumah Pak Jinan untuk meminta maaf." Jelas Pak RW.

Semua anggota keluarga mengangguk pelan. "Kami senang mendengar Adit sudah sembuh." Ujar Jinan.

Adit tersenyum. Yena terpesona dengan senyum Adit, pria iru benar-benar tampan.

"Kalau begitu kami pamit pulang." Ujar Pak RW.

Jinan dan Sonya bangun untuk mengantarkan keluarga Adit sampai depan pintu.

Setelah melihat Adit pergi, Eunha melepaskan pelukan itu. Dia menghela napas.

Jungkook terkekeh kecil. "Si Adit bisa sembuh juga ya?" Ujar Tekun.

"Ya bisa lah itu buktinya!" Balas Yena kesal.

"Mama ayo tidur." Ajak Nana yang sudah menguap beberapa kali dan bersandar pada dada ayahnya.

"Sudah malam, ayo kalian tidur." Titah Jinan yang datang setelah mengantar keluarga Adit pulang.

Semuanya mengangguk, Jungkook dan Eunha beranjak bangun dan berjalan ke arah kamar Eunha.

Jungkook merangkul istrinya. "Akhirnya, Adit sudah sembuh, dia gak bakalan ganggu Nayang lagi." Ujar Jungkook.

Eunha mengangguk pelan. "Iya." Balasnya pendek.

Complete Husband ; ekWhere stories live. Discover now